Bukan aku yang cemburu,tapi Hati aku yang cemburu,melihat Kamu dengan orang lain.
Argha masih memainkan ponselnya sambil berbaring diatas kasurnya, sesekali Argha melirik sekitarnya dan baru saja dia melihat buku fisikanya yang terletak diatas meja belajarnya, Argha menatap malas buku fisikanya karena dia ada PR fisika besok, Argha tidak tau mengerjakannya bagaimana karena pas pelajaran fisika hari senin kemarin dia tidak masuk lantaran dihukum oleh Pak Bayu.
Argha bangun dari tidurnya menuju meja belajar untuk melihat soal PR fisikianya.
"Ini ngerjainnya gimana coba" Argha meletakan kembali bukunya dimeja setelah dia ambil tadi, Argha duduk dibangku dan membuka ponselnya kembali.
AlethaDR.
Aletha!
Cantik.
Buluk.
Lo buluk
Gw argha GUANTENG! 😎
kenapa?
Gw PR fisika beluman nihh
Terus?
Gw gk ngerti😥
Ywdh gk usah dikerjain
Gw lagi kode ta,gk peka banget lo
(Read)
Aletha!!
Woyyy...
Argha melempar ponselnya diatas tempat tidur, percuma dia chat Aletha yang akhirnya dia tidak mendapatkan contekan, Argha mencoba mengisi PRnya dengan semampu dan sekuat tenaga otaknya walaupun pada akhirnya dia tidak bisa mengerjakannya.
Aletha tertawa cekikikan melihat chatting dari Argha, dia sebenarnya tau maksud chat dari Argha apa tetapi dia pura pura tidak tau.
"Kasian.. " cibir Aletha tertawa dan melanjutkan mengisi PRnya.
Tok.. Tok.. Tok..
Ketika Aletha sedang serius mengerjakan pr nya, tiba tiba ada bunyi suara ketukan dari pintu kamar Aletha.
"Siapaa woy??!" teriak Aletha.
"Orang yang gantengnya tak berujung!" jawab Alvin dari balik pintu.
"Oh, maaf mas disini gk terima sumbangan" ucap Aletha.
"Kamvret lo.. " kata Alvin membuka pintu kamar Aletha dan duduk disamping Aletha.
"Gw sibuk gk bisa diajak tawuran" ceplos Aletha.
"Gw kesini bawa perdamaian bukan keributan" jelas Alvin.
"Oh gitu cuyy" jawab Aletha.
Alvin mengambil ponsel Aletha disamping meja diam diam karena Aletha sedang sibuk mengerjakan prnya dan melihat pesan chat Aletha, termasuk chat Aletha dengan Argha tadi, walaupun Alvin tidak pernah akur dengan Aletha, Alvin tidak pernah berhenti memberikan perhatiannya kepada adik satu satunya itu.
Alvin sering meriksa ponsel Aletha karena dia ingin tau Aletha berteman dengan siapa saja walaupun tidak secara langsung, Alvin tidak ingin kalau adiknya salah memilih dalam pergaulan, Alvin meletakan kembali ponsel Aletha diatas meja.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALETHA ( Completed )
Novela Juvenil{ BELUM REVISI } Kamu tau peran matahari dan bulan untuk apa?.. kamu tau gimana rasanya menjadi matahari dan bulan tapi kamu tidak pernah menjadi sinarnya?.. Aku yang mencintainya, tapi aku tidak akan pernah menempati hatinya karena ada satu batas y...
