3.Moirae.

6.1K 168 1
                                    


3.Awal Bertemu.

"Mari perbaiki semuanya.aku yakin kita mampu.hanya butuh persetujuan kamu,kita akan baik-baik saja seperti dulu."

****

"gue pergi dulu.Ada urusan sama si musuh tapi,bentar lagi jadi sahabat deh"setelah meyla pergi adit juga pergi untuk bersiap-siap karna nanti malam dia akan ada balapan bersama meyla dan temannya yang lain.

"Gue ikut dong dit sama lo plisss" bujukan jassie kepada adit pasti tidak bisa di tolak oleh adit.you know lah jika ada yang sedang kesemsem cinta seperti apa?

adit mengangguk dan jassie langsung beralih mencubit pipi adit dengan gemas.

adit salah tingkah dan mukanya menjadi memerah seperti tomat.kennath yang menyadari itu langsung menegur adit karna sedari tadi ia hanya bisa bengong sambil tersenyum.

"Woi! Kenapa lo senyum-senyum gitu nanti kalo lo gila jassie gua ambil nih!"perkataan kennath itu langsung di hadiahi jitakan di kepalanya oleh adit.

"Ngomong apa lo hah?! Coba sekali lagi?" kennat pun bangun dari duduknya dan siap-siap"KALO LO JADI GILA JASSIE BUAT GUE!"kennath pun berteriak dan langsung lari ke arah jassie dan merangkulnya.

"SIALAN!"umpat adit dan langsung mengejar kennath yang juga lari setelah mengetahui adit mengejarnya. akhirnya mereka berlarian di koridor sekolah tanpa memperdulikan sudah berapa banyak orang yang mengucapkan sumpah serapah karna di tabrak oleh mereka.

Setelah merasa lelah mereka memutuskan berhenti sejenak saat mereka berlari di bagian kantin.

"Cape banget gue anjirr!" keluh adit

"Lo pikir gue engga cape?" kini kennath yang mengeluh.

adit menatap kennath sebebtar lalu berkata"engga!"dengan muka watados.

Karna adit hanya merespon kennath seperti itu kennath merasa kesal dan kembali menjitak kepala adit.sedetik setelah adit merasakan sakit karna di jitak,adit kembali mengejar kennath akhirnya mereka pun memulai lagi aksi kejar-mengejar yang sempat tertunda.

"Kennath sialan!" akhirnya sumpah serapah kembali di lontarkan bukan oleh penghuni sekolah yang lain melainkan oleh si biang rusuh juga.

"Maaf dit maaf tangan gue yang bandel!"kennath berteriak masih dengan berlari.

"Yaudah kalo gitu sini tangan lo,gue kasih pelajaran!"adit juga membalas perkataan kennath dengan posisi masih berlari.

"Jangan dit! nanti kalo malem jum'at gue susah megang sabunnya!"

"Si anjirrrr! Bodo amat gue gak ngurusin,itu mah derita hidup lo!"

"Kalo tangan gue engga bisa megang sabun--tangan lo juga gak apa-apa dit, gue ikhlas sumpah!"

"Sialan lo kennath!"

"Canda anjirrr!"

Sontak kelakuan si dua cogan yang saling berlarian ini mengundang gelak tawa dari beberapa siswa maupun siswi yang mengerti dengan apa yang mereka omongkan namun ada sebagian yang hanya bisa menyimak karna tidak mengerti.

Moiraé [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang