Nadin berteriak histeris karena merasa senang. Kesenangan tersebut dia dapatkan dari sebuah kisah yang tidak dia tebak sebelumnya tetapi dia pernah mengharapkannya.
Baru saja ada pesan melalui via e-mail sekitar pukul empat sore, gadis itu baru saja mengeringkan rambut dengan handuk di teras belakang.
Nadin menerka - nerka sang pengirim pesan, apalagi ada nama sebuah situs yang belum dikenal Nadin. Hasil pengamatan Nadin pesan tersebut sangat misterius. Nama situs tersebut berupa inisial. Tentu saja ada kepanjangannya dari dua kata yang sulit ditebak. Sampai di ujung rasa penasaran, Nadin mencoba menjelajahi keterangan inisial tersebut melalui aplikasi berbasis search engine.
Sementara isi pesan dia abaikan terlebih dahulu selagi bahasa yang disampaikan merupakan bahasa Inggris.
Bukan berarti Nadin malas atau tidak mampu membaca kalimat Bahasa Inggris, nilai tugas dan ulangan Bahasa Inggris saja termasuk memuaskan otomatis sosok Nadin adalah sosok yang bisa menguasai salah satu mata pelajaran sastra asing tersebut.
Hasil pencarian tidak sempurna sesuai harapan. Melainkan berupa keterangan yang menurut Nadin sangat tidak masuk akal.
Jika metode A gagal, maka beralih ke metode B. Nadin membaca pesan sang pengirim misterius itu secara bertahap dari awal hingga akhir. Matanya membulat, detak jantungnya bertambah dua kali lebih cepat, dan dia butuh sandaran seolah untuk menahan beban akibat rasa senang yang tiba – tiba merasuki tubuhnya.
Ternyata keaktifan dia menjawab kuis mengenai idolanya lewat akun resmi selama tiga tahun terakhir bukanlah kegiatan sia – sia.
---
KAMU SEDANG MEMBACA
Favorite thing
Short Story"Jangan sia - siakan hal yang kita suka", Kata - katanya membuat Nadin terdiam.
