Ny Seo ingin segera mengabarkan hasil test DNA yang diam-diam telah ia lakukan bersama Shin Hye kepada suaminya. Maka begitu Yong Hwa datang, tidak lama kemudian ia pamit untuk pulang. Di dalam mobil ia membuka lagi kertas hasil test DNA itu. Ia sungguh seperti disambar petir. Ia tidak ingin percaya dengan yang dilihatnya, tapi sulit menuduh petugas laboratorium melakukan kekeliruan sebab sample darah yang ia berikan hanya miliknya dan milik Shin Hye.
"Kita ke kantor suamiku, Ajhussi!" perintahnya.
"Baik, Nyonya."Suaminya pun melotot melihat hasil test DNA itu.
"Maksdumu ini hasil test DNA kau dengan Shin Hye, Yeobo?" tanyanya.
"Nde. Aku sangat bingung dengan ketidak-cocokan sample darah Cha Ajhumma dengan Shin Hye, maka aku iseng melakukan ini. Tapi hasilnya sungguh tidak diduga, Oppa." jelas Ny Seo dengan raut gelisah, tangannya bahkan gemetar.
"99,8% cocok?" ulang Tn Seo. "Apa ini tidak tertukar dengan sample yang lain?" Tn Seo pun sulit untuk lekas percaya.
Ny Seo menggeleng. "Hanya ada sample darahku dan sample darah Shin Hye. Tidak mungkin tertukar." jelasnya.
"Apa menurut Oppa semua ini mungkin?" tanya Ny Seo lagi tetap tidak percaya meski dirinya yang telah melakukan test itu, menyerahkan sendiri sample darahnya dan sample darah Shin Hye ke laboratorium.
"Entah. Aku pun harus ikut melakukan test ini supaya yakin akan hasilnya." putus Tn Seo.
"Lekaslah Oppa lakukan!" pintanya memburu.
"Dan sebaiknya bukan hanya kita dengan Shin Hye, tapi Cha Ajhumma, Seo Hyun... harus pula dilakukan test DNA supaya akurat, bukan kekeliruan." pendapat Tn Seo.
"Aku setuju dengan Oppa. Dan ini harus dilakukan secepatnya."
"Besok aku yang akan melakukannya." janji Tn Seo. Istrinya mengangguk setuju.Sesuai rencana, besoknya sample darah Tn Seo-lah yang di test dengan sample darah Shin Hye untuk dilihat kecocokan DNA-nya. Dan Ny Seo kembali terkejut, meski sudah mengira. DNA suaminya dengan Shin Hye lagi-lagi memiliki tingkat kecocokan sebesar 99,7%.
Ny Seo sampai membekap dadanya yang tiba-tiba sesak mendapati kenyataan itu.
"Ah, Oppa... kenyataan apa ini?" tanyanya sambil air mata terurai di pipinya.
"Cakaman, Yeobo! Kita lihat hasil test Cha Ajhumma dengan Shin Hye." Tn Seo lebih mampu menguasai diri.
"Aniyo, mereka pasti tidak cocok. Aku yakin, Oppa." sedunya tidak dapat menahan emosi.
"Tunggu saja, hasilnya akan keluar beberapa jam lagi."
Ny Seo kemudian menangis.Tadi pagi setelah sample darah Tn Seo diambil, beberapa jam kemudian sample darah Cha Ajhumma yang diambil. Cha Ajhumma gemetar saat sample darahnya diambil petugas. Tampak sangat ketakutan, tapi tidak bisa menolak perintah majikannya. Hasilnya akan keluar setelah beberapa jam menunggu. Dan selama menunggu itu ia terlihat demikian gelisah. Kondisinya itu membuat Ny Seo semakin curiga.
"Kenapa kau tampak tidak tenang, Ajhumma?" tanyanya.
"Aniyo, Samo-nim. Aku hanya memikirkan kondisi Shin Hye yang juga belum ada perkembangan setelah 2 hari menjalani pembedahan." tukasnya berdusta.
"Dan kau tahu akibatnya jika Shin Hye mengalami hal yang tidak diharapkan?" tatap Ny Seo kesal luar biasa kepada wanita itu yang ia ketahui menjebak Shin Hye supaya datang ke rumahnya.
Dia mendongak menatap wajah majikannya.
"Suamiku akan menjebloskan kau dengan Seo Hyun ke dalam penjara. Dia tidak main-main. Sebab Soo Mi dan Jae Ri saksi atas tindakan kalian hingga Shin Hye kutemukan pingsan di rumahku." jelas Ny Seo dengan rahang gemeretak.
"Nn Seo Hyun, kenapa harus turut masuk penjara?" Ia kaget mendengar itu.
"Tentu saja karena Seo Hyun telah memukul Shin Hye disaat Shin Hye sudah tak berdaya. Dan kau sebagai ibunya herannya tidak melerai, menyelamatkan anakmu sendiri. Aneh bukan?" sindir Ny Seo dengan tatapan sinis.
"Aku yang bersalah, Nyonya. Nn Seo Hyun memang marah kepada Shin Hye, karena ternyata Shin Hye telah berselingkuh dengan Tn Muda Yong Hwa sehingga dia mengandung bayi Tn muda dengannya bukan dengan Nn Seo Hyun. Saya menyuruhnya datang hanya untuk menasehati Shin Hye, Nyonya." Cha Ajhumma benar-benar ketakutan.
"Kau berdoalah semoga Shin Hye lekas sadar. Sehingga dia bisa menceritakan apa yang sebenarnya terjadi. Meski kuyakin Shin Hye tetap akan melindungimu, sebab dia tetap menganggapmu sebagai ibunya." cecar Ny Seo membuat Cha Ajhumma lantas bungkam seribu bahasa.Selama berada di RS menunggu di ruang tunggu ICU, Cha Ajhumma tidak dapat duduk tenang, ia terus gelisah. Gelisah memikirkan ancaman yang tadi disampaikan majikannya, dan semakin gelisah menuggu hasil pemeriksaan laboratorium. Ny Seo tidak menjelaskan meminta sample darahnya untuk apa, tapi ia curiga. Ny Seo tidak menjelaskan kepadanya tentang test DNA. Ia melakukannya diam-diam.
Ketika kemudian hasil test DNA Cha Ajhumma dengan Shin Hye keluar, Ny Seo terjatuh pingsan begitu melihat apa yang tertulis pada lembar kertas itu. Semua seperti dugaannya, tapi saat betul-betul dinyatakan dengan adanya bukti authentik, ia tidak siap menerima.
Begitu pula Tn Seo, tangannya gemetar melihat apa yang tertera dalam kertas hasil test itu. Shin Hye dengan Cha Ajhumma tidak memiliki kecocokan DNA. Atau dengan kata lain Shin Hye bukan darah daging Cha Ajhumma. Tetapi Shin Hye memiliki kecococakan DNA yang akurat dengannya juga dengan istrinya.Merasa belum puas juga, Tn Seo akhirnya memanggil Seo Hyun. Ia kemudian mengetest sample dari Seo Hyun dan Cha Ajhumma. Seo Hyun jelas menolak meski sudah berada di RS, dan ia kaget melihat ibunya pingsan. Tapi lalu Tn Seo mengambil rambut Seo Hyun untuk dilakukan test.
Menunggu hasil test keluar, Cha Ajhumma sakit perut. Seo Hyun menunggu ibunya di samping bed sambil menggenggam tangannya.Yong Hwa kaget melihat keluarga itu berjatuhan. Mertua perempuannya yang jadi turut mengisi bed RS, lalu Cha Ajhumma juga terlihat tidak sehat menunggu di ruang tunggu ICU. Tapi kepala pelayan itu tidak bicara banyak saat ia bertanya. Bahkan sama sekali tidak menjawab pertanyaannya.
Dan Yong Hwa paham kegelisahan Cha Ajhumma kala hasil test DNA antara Seo Hyun dengan Cha Ajhumma keluar. Ia terdiam speacless melihat apa yang tertera di dalam kertas itu dimana Seo Hyun dengan Cha Ajhumma memiliki kecocokan DNA 99,8%.
Apa ini? Seo Hyun anaknya Cha Ajhumma? Yong Hwa lemas. Jadi hal ini yang membuat ibu mertuanya jatuh pingsan, dan ayah mertuanya bisu.
Drama apa lagi ini? Padahal fakta Shin Hye belum kunjung bangun dari koma pun sudah membuatnya teramat pedih. Sekarang ditambah fakta baru yang tak kalah membuat shock.Jika demikian Shin Hye ini siapa? Apa Shin Hye-lah anak kandung Tuan dan Nyonya Seo? Yong Hwa hanya bisa mengernyitkan kening sekian lamanya. Benaknya tidak bisa berpikir begitu kagetnya.
Namun semua itu tampaknya tidak berpengaruh kepada Seo Hyun. Sebab dia tetap cuwek seperti tidak ada apa-apa. Dia malah marah kepada ayahnya karena telah mengambil sample tubuhnya dengan diam-diam yaitu rambutnya, padahal sudah dikatakan ia tidak ingin diperiksa apa pun."Apa kau sadar ini maksudnya apa, Seo Hyun-ah?" tatap Yong Hwa gemas dengan reaksi istrinya itu yang sangat bodoh. Atau pura-pura tidak paham sebab fakta itu sangat tidak diharapkannya.
"Tentu saja aku tahu, itu hasil test DNA." jawabnya kesal.
"Dan DNA-mu dengan Cha Ajhumma memiliki kecocokan akurat yaitu 90% lebih. Artinya Cha Ajhumma-lah ibu kandungmu." jelas Yong Hwa.
"Maldoandwe. Tidak mungkin, Oppa. Siapa memang Cha Ajhumma itu? Hanya seorang pembantu di rumah orang tuaku. Kenapa dia bisa jadi ibu kandungku? Wanita miskin itu?" tepisnya tersenyum sinis. Membuat seketika wanita itu menudingnya dengan tatapan tajam.
"Apa yang kau lihat, wanita hina. Turunkan matamu dariku!" bentaknya atas tatapan Cha Ajhumma yang merasa terhina dengan ucapan majikan kesayangannya itu.
"Kau memang anakku, Agashi. Test ini sangat benar. Aku yang telah melahirkanmu, dan aku telah menukarmu dengan putri Tuan dan Nyonya Seo. Kaulah yang seharusnya bernama Park Shin Hye. Dan wanita yang koma itulah yang seharusnya bernama Seo Jung Hyun." ucap Cha Ajhumma mengagetkan semua orang. Termasuk Ny Seo yang tengah terbaring di atas bed.Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
BELAHAN HATI
RomanceTakdir dan nasib seumpama gerbong panjang kereta api yang melintas diatas rel. Takdir seumpama rel, dan nasib laksana gerbongnya. Nasib begitu mudah direkayasa dan dipermainkan, nasib dapat dirubah sekehendak hati. Namun takdir adalah mutlak. Takdir...