14. * secret mission *

2.8K 485 27
                                    

On previous chapter

Perlahan-lahan dengan menahan nafas Sehun semakin mendekatkan bibirnya dengan bibir Jisoo. Sehun sengaja tidak memejamkan matanya karena dia ingin melihat bagaimana bibir mereka saling menyatu. Sampai akhirnya.. Cup...

He kissed her

Flashback off

Sehun tersenyum lagi.

Yeahh.. It's my first kiss..

-----------------------------------------------------------------------------------

"Coba ini Jis. Ini kesukaaan tante. kamu suka mentah gak? Di rumah hanya tante yang suka. Sehun dan Daddy nya tidak suka." Ji Woo yang duduk berhadapan dengan Jisoo menaruh sashimi di piring Jisoo sambil memperhatikan Sehun yang duduk di samping Jisoo sedang berkutat dengan iphonenya. Setiap ada pesan masuk dia akan segera mengecek dan membalasnya.

"Makasih tante. Aku suka apa saja asal jangan jeroan. Sashimi makanan favoriteku juga. Hemm.. ini enak tante." Jisoo memakannya dengan sekali lahap. Jisoo melihat mata Ji Woo yang tertuju pada Sehun terlihat sekali kalau Ji Woo tidak suka Sehun yang belum menyentuh sama sekali makanannya.

"Hun-nie, mama bilang apa? Jangan main iphone di meja makan. Taruh sekarang." Ji Woo meminta dengan nada pelan. Sehun menjawabnya tapi masih memegangnya, "Iya mam, sebentar.

"Hun-nie!" Begitu kedua kalinya Ji Woo memperingatkannya dengan nada naik satu oktaf, Sehun langsung menaruh iphonenya. Jisoo yang melirik ke arah Sehun tersenyum sendiri.

"Begitu-tu Jis, gak Sehun gak Daddy nya kalau sudah pegang gadget di meja makan suka lupa diri. Next time kalau Sehun main gadget sambil makan kamu larang ya dia." Jisoo yang baru akan menyendokkan makanan ke mulutnya langsung berhenti mendengar permintaan Ji Woo. Jisoo hanya tersenyum getir, dia melirik sekilas ke Sehun. Memangnya aku siapanya dia? Iya kalau dia mau dengerin aku.

"Sebenarnya bukan karena tidak suka tapi mereka ada masalah di pencernaan kalau makan mentah. Alergi nya saja sama, segala jenis kerang tapi kalau abalone mereka enggak alergi. Aneh kan? Hahahaha...." Ji Woo tertawa sambil menutup mulutnya dengan kedua tangannya.

Oooo.. segala jenis kerang kecuali abalone. Noted!!! Ihh Jisoo apa-apaan sih, ngapain diinget memangnya kamu baby sitternya? Udah-udah, biarkan saja suka-suka dia lagipula mamany Sehun yang kasih tahu ini. Dan kembali lagi dua kutub otak nya saling berdebat untuk mempengaruhinya.

"Hun-nie, mau ke mana?" Ji Woo bertanya sambil menyuapkan makanan ke mulutnya. "Toilet," jawab Sehun sambil menunjuk ke arah luar ruangan. Nah, ini kesempatan bagus untuk tanya ke Jisoo. Ji Woo menggeser badannya agar duduk lebih dekat dengan Jisoo.

"Jisoo, kamu tahu teman-temannya Sehun? "Ji Woo berbisik ke Jisoo dengan suara pelan. Jisoo langsung menghentikan makan dan ikut-ikutan mendekatkan badannya ke Ji Woo.

"Hanya tahu saja, tapi aku enggak berteman dengan mereka. Kenapa tante?" Jisoo mulai penasaran dengan pertanyaan Ji Woo. Ji Woo lalu mengeluarkan hpnya dan menunjukkan Jisoo beberapa foto, Sehun dan teman-temannya seperti ini acara ulangtahun Sehun. Sampai ada satu foto Sehun dan Baekhyun.

Deg... perasaan aneh itu muncul lagi. Jisoo tidak suka melihat foto itu apalagi sejak apa yang ia lihat di rumah sakit, Jisoo makin tidak suka pada Baekhyun. Hp Sehun berbunyi, saat Jisoo melihat Caller ID nya, Baekhyun. Badan Jisoo langsung lemas seketika.

"Kamu kenal dia?" Ji Woo menunjuk foto Baekhyun. Jisoo hanya menganggukan kepalanya. "Berarti kamu juga tahu gosip soal mereka berdua?" lanjut Ji Woo. Jisoo melakukan hal yang sama.

* I'm S t r a i g h t * [HunSoo's Story]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang