Ku Mohon!

2.6K 295 36
                                    

Hayooo yang cuma baca, tanpa ngasih bintang!!!!! 😈 Awas lohhh.... Nanti Aubi hantui dengan rasa penasaran, huwaaaauuuu!!!!! 👹💀🐑🐅🦁🐾🐝

Hargai dong tulisan Aubi...... Cukup dengan bintang, biar Aubi ada motivasi. Bahwa cerita Aubi memang ada yang ngarepin. Kritik saran juga, biar Aubi tambah maju.

Masalah typo, itu belakangan bisa diedit. Yang lainnya maksudnya...😭

Vote... Vote... Vote... and Coment. Happy Reading!!!!!  😘
.
.
.
.
.
.
.
.
@Kantor Choi Corp ~> Ruang Rapat (Besar)

Rapat pemegang saham, Manager cabang, dan semua orang yang menginvestasikan harta diperusahaan Choi Corp datang.

Termasuk Tuan Cha sedang memepersiapkan keinginannya disana. Jin Hyun duduk ditempat para petinggi kantor. Komisaris dan Komisaris utama datang disana. Paman bejatnya dan Neneknya yang sudah mulai sakit-sakitan.

"Hyung! Bukankah mereka tidak profeaional? Menggunakan pernikahanku untuk menghancurkan perusahaan?" rengek Jin Hyun pada Tae Joon pelan.

Tae Joon yang duduk disampingnya pun mengangguk membenarkan, mereka memang tidak profesional. Untunglah Appanya Tuan Kim Baek Jin, termasuk orang profesional yang setia.

"Tenanglah Jin Hyun-ah.... Aku akan membantumu. Jika banyak yang menyerangmu, maka aku akan berusaha menjadi panglima mu. Jadi... Kau tak usah khawatir." ucap Tae Joon menepuk bahu lebar Jin Hyun.

Kemudian ia pergi ke tempatnya dibelakang sang Appa, karena rapat akan segera di mulai.

Skip!

Tuan Cha mulai bicara untuk memberikan pendapatnya.

"Sudah hampir 57 tahun perusahaan Choi Corp berdiri, dan kini kepemimpinan akan di pegang oleh generasi ke 3 keluarga Choi." ia melirik kearah Jin Hyun yang dengan kalemnya juga menatapnya.

Nenek Go Hye merasakan sesuatu yang ganjil dari pembukaan Tuan Cha, seperti ada aroma pemberontakkan disana.
Sementara paman Moon Jae menampakkan senyum kemenangan, seperti mendapat lampu hijau.

"Dan perusahaan Chandae sudah menginvestasikan aset, serta melakukan berbagai kerjasama yang saling menguntungkan. Saya rasa akan lebih baik jika aku mengajukan kerja sama yang lebih mengikat dari pada hanya sebuah aset dan jasa. Mungkin antara keluarga?" ucapannya seolah bertanya, namun cukup membuat semuanya bingung.
"Ikatan yang lebih erat seperti pernikahan." ucaanya membuat semua orang tambah syok dan langsung riuh dengan bisik-bisik.

Jin Hyun menatap Tuan Cha dengan tatapan tak mengerti, pernikahan apa maksudnya?

"Ah... Mungkin kalian berfikir bahwa ini urusan pribadi? Tidak, ini urusan publik juga. Lagi pula sudah menjadi rahasia umum bahwa Jin Hyun dan Cha Rose memiliki hubungan sebelum Jin Hyun menikah?" ucapnya memanas-manasi keadaan.

Jin Hyun naik darah, bagaimana bisa dalam keadaan seperti ini ia malah mengucapkan hal-hal yang tak penting.

"Ayo lakukan kerjasama dengan menikahkan Jin Hyun dan Cha Rose, atau pilihan kedua dan terakhir adalah.... Aku akan mencabut semua aset yang saya investasikan. Itu tidak sulit." ancamnya membuat semua orang seketika tegang.

Jin Hyun sudah naik darah, sementara Nenek Go Hye mulai mengangkat micnya akan bicara, namun anak bungsunya mendahuluinya.

"Akan kami pertimbangkan permintaan anda, Tuan Cha." ucapnya tersenyum manis.

Jin Hyun menoleh, ingin rasanya membunuh pamannya sendiri saat itu juga. Tangannya sudah mengepal kuat sementara matanya sudah mulai menyorotkan laser kebencian.

Suamiku Mantan Idol (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang