00

1.4K 158 35
                                    

Siang yang cerah itu menuntun Ailyn untuk menghabiskan waktunya di luar rumah ia baru saja pergi ke perpustakaan kota dengan beberapa buku di tasnya, ia sengaja berjalan kaki karena ingin menikmati udara dan suasana siang yang begitu luar biasa baginya.

Kakinya kini melangkah masuk ke mini market dan mencari beberapa makanan ringan di sana, perlahan ia meneliti apa saja yang akan ia beli.

Tanpa ia sadari beberapa detik lalu hingga sekarang ada yang memperhatikan nya, seorang yang terlihat seumuran dengannya mengenakan Hoodie putih dan topi hitam di kepalanya. Yalalah masa make topi di kaki.

Sekilas Ailyn melihat orang itu yang berdiri menatapnya, Ailyn tersenyum manis dan kembali melanjutkan aktivitasnya, namun detik berikutnya dia berjalan cepat mendekati Ailyn .

Grebbbbbb....

Apa yang ia lakukan? Kenapa dengan tiba-tiba ia memeluk Ailyn dengan sangat erat.

Ailyn yang dipeluk tiba-tiba itu langsung melepaskan paksa pelukan itu.

Ailyn menyengir bingung, ia menggaruk telinganya yang tak gatal.

"Aaaa-??? Anuuu??? Ma?? Maaf siapa ya?" Tanya Ailyn gugup.

Dia langsung tersadar atas perbuatannya yang tidak sopan.
"Parfum" katanya tanpa penjelasan, namun Ailyn sedikit memahami maksud laki-laki itu.
"Gue suka parfum lo" katanya yang begitu lirih di pendengaran Ailyn, tapi tidak masalah Ailyn masih bisa mendengar.

"Aa?? Aahhh gituu, hehee" Ailyn masih canggung,

Sungguh tidak masuk akal bagi Ailyn, apakah harus dengan cara memeluk orang lain? Sungguh lancang.

"Ma-maaf" katanya lagi, masih dengan nada lirih.

"i-iyaaah??" Jawab Ailyn lagi.

"Permisi" pamitnya kemudian pergi.

Ailyn menggidikkan bahunya, kemudian mengambil Makanan ringan di rak makanan itu.

Kini berpindah, Ailyn berjalan menuju Kasir untuk membayar barang yang sudah ia beli ia harus sedikit mengantri karena tidak sedikit yang berbelanja di sana.

Ailyn melihat pemuda itu menerima bingkisan belanjanya.
Ailyn mengerutkan alisnya saat melihat benda yang di bawanya adalah Sebuah Sunscreen.

"Sunscreen" gumam Ailyn,

"Mba buruan ini yang ngantri udah banyak" kata orang yang berada di belakang Ailyn. Ailyn langsung tersadar dan segera melangkah maju.

***

Satu jam telah berlalu, kini ia sudah sampai di rumahnya, Ailyn meletakkan tasnya di atas meja belajar dan melemparkan bingkisan makanannya di kasur, Sungguh tidak sopan.

"Huhhhhhhh...." Ailyn menghela napas dan merebahkan tubuhnya di samping bingkisan makanannya.

Sampai ia tak sadar matanya sudah mulai terlelap.

***

"Ailyn, eh bangunnn, ih kebo banget nih orang, Ailyn ini udah soreeee!"

"Apasih ah, lu ganggu aja!" Kata Ailyn tanpa membuka matanya.

"Ailynnnn,,,, katanya mau nganter beli tiket ihhh, buruan ini udah sore, ntar malem aku takut" tak ada respon dari Ailyn gadis yang mengenakan pakaiam rapih itu Langsung membentuk tangannya menjadi 2 jari ✌️

Zlebbbb..

Gadis yang nampaknya adalah teman Ailynnnn menancapkan 2 jarinya di lubang hidung Ailyn dan mendiamkan hingga beberapa detik.

AThanasia (Who Are U) | Yu ZeyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang