Mereka masuk ke kamar, lalu menyiapkan keperluan camping Ali.
¤ Author POV ¤
Pagi tiba ...
"sayang, aku berangkat dulu ya, aku nelfon kamu terus deh, janji", ucap Ali sambil mengacak rambut Prilly.
"iya, beneran yaa", jawab Prilly.
"iya sayang aku janji", ucap Ali sambil mengacak lembut rambut Prilly.
Prilly mengantar Ali sampai depan apartemen, setelah Ali hilang dari pandangannya, Prilly masuk ke apartemennya.
Prilly duduk di sofa ruang tamu sambil menonton acara tv kesukaannya + nunggu keluarganya datang.
Beberapa jam kemudian ...
Ting tong ( bel apartemen ) ...
Prilly beranjak, lalu membuka pintu utama apartemen yang ia tinggali.
"aaaa... bundaaa dan ayah dateng juga", ucap Prilly kegirangan sambil memeluk bundanya, lalu memeluk ayahnya dan Radja.
"suruh masuk kek, huft", gerutu Radja.
"lupa gue, buruan masuk", ucap Prilly menyilahkan mereka masuk.
Yang datang itu Ricky, Alya, Gisel, Radja, ayah & bunda'a Prilly, bunda Ressi, dan dd Naufal ( anak nya Alya & Ricky ).
"Ali udah berangkat ya syg?", tanya Ressi pada Prilly.
"iya bun, tadi jam stgh 6 pagi", jawab Prilly sambil tersenyum.
"padahal bunda kangen, dia malah ada acara camping segala", gerutu Ressi.
"bunda gimana sih? kan acara kampus, haha.. ya masa Ali ga ikut ?", protes Alya.
"iya sih", jawab Ressi.
"kamu ga masak kan syg?", tanya Ully pada anaknya ( Prilly ).
"engga bun, mau ily masakin?", tanya Prilly tak enak hati pada bundanya.
"ga usah syg, bunda sama bunda kamu aja yg masak, ya kan mba",ucap Ressi, Ully hanya tersenyum pada Ressi, namun tangannya mengacak lembut rambut Prilly.
drrtttt... drrrtttt... ( dering hp Prilly )
Prilly segera meraih hp nya yang ada di meja ruang keluarga, ternyata Ali yang nenghubunginya, segeralah ia menggeser ke atas tombol hijau.
"assalamu'alaikum syg, udah nyampe kesana kan? ini kan udah 4 jam dari jam berangkat camping", tanya Prilly pada Ali.
"wa'alaikumsalam, udah dong syg, ini lagi cari kayu, aku sempetin buat nelfon kamu deh, soalnya kelompokku udah dapet banyak kayu, aku kangen", jawab Ali.
"alhamdulillah, bisa aja kamu", ucap Prilly tersipu malu karena ucapan Ali.
"pasti pipinya ini merah kea tomat matang deh, huft, misal aku disebelahmu, aku gigit loh", ucap Ali gemas pada Prilly.
"sok tau deh",elak Prilly.
"haha.. boleh aku ngomong sama bunda Ressi syg?", tanya Ali pada Prilly.
"boleh dong,bentar", ucap Prilly pada Ali, lalu Prilly memberitahu pada Ressi bahwa Ali ingin ngobrol dengannya.
"gimana syg?", tanya Ressi pada Ali.
"pasti bunda kangen Ali kan, hayoo ngaku.. hehe", ucap Ali.
"dikit sih", jawab Ressi santai.
"tuh kan.. haha.. gimana kabar bunda ?", tanya Ali.
"alhamdulillah, kamu ?", ucap Ressi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Matchmaking ( perjodohan )
AléatoireHanya sebatas khayalan saya tentang Ali Prilly ... ¤ Konten dewasa ( 18+ ) Mohon umur dibawah 18 th, jangan membaca cerita ini.