inilah saat terburukku meninggalkanmu begitu saja

532 76 10
                                    

Tapi tirai panggung itu sudah terbuka sedikit. Ada banyak cahaya didalam sana yang terlihat oleh mata para penonton di dalam gedung ini.

~
Sebelum tirai panggung terbuka, saudara-saudara Taehyung sudah lebih dulu masuk dan bertemu adiknya itu.

Mereka panik apalagi Jungkook yang langsung mencoba melepaskan rantai di kedua sayap Taehyung. Tapi mereka tak bisa menyelamatkan Angel satu itu.

Kenapa? Bukankah sangat mudah bagi mereka mengeluarkan sihir?

Karena rantai itu terbuat dari emas juga. Mereka hanya bisa melihat Taehyung dari cukup jauh.

"Tae apa kau mendengarku?" Tegur Namjoon dengan kedua mata yang berbinar dan terlihat air mata yang akan tumpah.

"Tae bertahanlah. Kau ... angel yang kuat. Sangat mudah bagimu untuk hidup. Aku yakin kau bisa melewati semuanya. Kau mendengarku?" lirihnya dengan suara berat. Tapi Taehyung terdiam. Ia tak menjawab sama sekali. Kepalanya tergantung begitu saja dengan lemasnya.

"Apa yang harus kita lakukan?" Ucap Jungkook.

"Aku tidak tahu. Semuanya terbuat dari emas. Aku tidak bisa menyentuh benda ini." Kata Namjoon yang terdengar putus asa.

"Kita harus mencari cara lain," timpal jimin. "Tapi apa?" Kata Jhope yang kemudian mendekati Taehyung. Tapi dia malah terpental hingga menimbulkan bunyi.

Felix yang kebetulan melihat kondisi Taehyung terkejut saat melihat banyak Angel disana. Ia berjalan mundur dan bersembunyi di sudut. Hingga otak piciknya keluar dan dia menarik tirai itu hingga membuat semua angel menutup mata mereka saat dihadapan mereka begitu banyak lampu dan manusia.

Woaaah!

Takjub! Tak bisa berkata-kata. Semua orang yang berada di sana banyak yang tak percaya.

"Apa itu benar-benar angel? Mereka sangat tampan." Gumam salah satu penonton di sana.

"Apa itu bukanlah kostum? Aku ingin meraba sayap mereka."

Namjoon dan yang lainnya panik. Sementara di antara kursi penonton, bangkit seorang pria yang hampir mengeluarkan isi matanya saat melihat pria di rumah mereka.
Dong wook, ia hanya menggelengkan kepalanya.

"Mereka benar-benar ... nyata!"

Felix langsung naik ke atas panggung, ia memakai jas hitam dan semua serba hitam, tak lupa topi hitam kesayangannya. Ia berjalan layaknya seorang pemenang. Ia bertepuk tangan sendirian hingga kemudian di ikuti manusia-manusia di sana.

"Bagaimana? Kalian sudah melihat fantasy nyata di dunia ini?" Ia membuka tangannya lebar. Lalu melihat ke belakang ke arah para Angel.

Suzy tak bisa diam. Ia naik ke panggung dengan tertatih-tatih. Ia memukul keras Felix.

"Dasar sakit jiwa!" Cercanya sambil menangis tak kuasa.

"Siapa yang gila? Aku atau kau?"

"Kau tidak seharusnya mempertontonkan mereka! Manusia macam apa kau ini?"

"Yang jelas, aku manusia yang hebat!"

Plakk!

Suzy menampar keras pipi Felix, membuat semua orang disana tertegun lalu fokus melihat pemandangan disana.

"Aku akan membalasmu!"

Suzy berjalan ke arah Taehyung. Suga menghampiri Suzy dan menahan tubuh gadis itu kuat. Ia tak bisa membuat Suzy dekat dengan Taehyung dalam keadaan seperti ini.

"Kenapa kalian tidak lari huh? Kenapa membiarkan kalian dilihat banyak orang?"

"Kami tidak bisa meninggalkan Taehyung. Kami harus selalu bersama-sama."

Angels and a Girl {BTSZy} [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang