Matahari menerobos masuk kamarku dan membuatku terbangun pagi ini, akhirnya hari ini tiba juga. Saat kutolehkan kepalaku ke samping kanan aku merasakan Kou sedang memandangku dengan tersenyum, membuatku memandang dirinya sambil mengerutkan alisku.
Ia mengecup keningku dengan lembut, membuatku menenggelamkan wajahku didadanya sambil mendekapnya dengan erat. Kou membelai rambutku seperti yang biasa ia lakukan, membuatku semakin gusar dan mengetatkan dekapanku hingga membuatnya mengaduh.
"Kamu mencoba membuatku kehabisan oksigen?"
Aku menatap wajahnya sekali lagi ,kenapa ia tenang sekali? Aku benci sekali sikap 'cool'nya hari ini benci!!
Ia membelai rambutku dan mengecup pipiku kemudian mendekatkan bibirnya ke sebelah telingaku.
"I will always by yourside no matter what, cintaku untukmu itu buta aku akan tetap mencintaimu meskipun itu berarti aku harus merelakanmu untuk orang lain" suaranya mencoba menenangkanku yang sedah gelisah hari itu.
Lagi-lagi aku membenamkan wajahku didadanya, pikiranku bercampur aduk, satu sisi aku takut kebersamaanku dengan Kou akan menghilang,aku takut Kou meninggalkanku ,aku juga takut hatiku akan tergoyahkan,setelah apa yang Bayu lakukan padaku.
"Aku takut....Kou"
"Takut apa?"
"Aku takut hatiku atau hatimu yang akan tergoyahkan" Kalimat itu akhirnya meluncur dari mulutku.
Kou melonggarkan dekapanku dan menatap mataku lekat-lekat
"Keberadaanmu dihatiku terlalu besar, tidak akan pernah digantikan wanita lain karena itu aku tak pernah keberatan bahkan jika kamu mebuatku jadi yang kedua ,ketiga atau kempat sekalipun Ratuku"
"Sejak aku jatuh cinta denganmu aku tahu cepat atau lambat itu akan terjadi, karena itu aku akan membiarkan diriku tenggelam dalam cemburu, hari ini hanya satu langkah untuk membuatmu tambah besar, karena itu akan selalu berdiri dibelakangmu mendukung apapun langkahmu"
Aku menatapnya membuat Kou tersenyum ,pria ini yang pertama kali membuatku jatuh cinta pria ini yang mengajarkan tentang semua hal dan membuatku berdiri dengan tegak,ia guruku pengawalku,teman terbaiku dan saat ini kekasihku yang paling sempurna.
"I Love you and I know it"
"I know my Lady"
Ia menciumku dan kemudian menarikku agar beranjak dari tempat tidur dan aku mengikutinya dengan enggan.
"Kamu seorang Judistia, sesulit apapun tantangan itu harus kamu hadapi, dan yang yang pertama kali harus kamu hadapi adalah dingin air hari ini"
Seketika itu Kou membuka keran shower dan membuat badanku basah saat itu juga, berbarengan dengan teriakan melengkingku dari dalam kamar mandi.
Saat aku keluar dari kamarku, ternyata kakek sudah duduk dengan secangkir kopi ditangannya dan pak Joko serta Kou berada dibelakangnya.
"Kakek?"
"Selamat pagi cucuku yang cantik aku lihat kamu sedang bersiap, kakek mampir untuk melihatmu bersiap" aku berjalan mendekati kakek dan mencium pipinya
"Cucumu sudah cantik kek apapun yang mereka pakaikan padaku ,aku akan tetap cantik"
Ucapanku membuat kakek tertawa keras
"Ya ya kamu seorang Judistia,karena kita selalu lebih unggul dibandingkan orang lain"
Aku melirik kearah Kousuke yang sekarang berada dibelakang pak Joko, ia tampak berusaha sibuk dan menghindari tatapan mataku.Aku mengerucutkan bibirku, seseorang wanita datang membawakan baju-baju yang akan ku kenakan untuk hari itu.
"Nona Ishita warna merah akan terlihat cantik untuk nona di hari ini" wanita itu bernama Anna, salah satu dresser langganan Judistia, ia cukup mempunyai selera yang baik dalam memilihkan gaun-gaun pestaku.
Aku menatap gaun merah dihadapanku sambil memantaskannya didepan kaca,gaun itu cantik tapi,
"Saya pikir warna pastel ini akan lebih cantik padamu nona"
Kousuke tampak berjalan dari kumpulan baju-baju pesta yang bergerombol di kamarku. Kou menunjukkan sebuah gaun off shoulder dengan warna pastel dengan taburan Manik-manik diantaranya.
Anita berjalan mengambil baju itu dari tangannya kemudian tersenyum "Kamu punya mata yang bagus Kou, pasti kamu sering menemani pacarmu belanja ya?"
"Tentu saja aku harus tau selerah yang cocok untuk wanitaku, jika aku salah memberikan hadiah atau salah pilih bisa-bisa aku akan merasakan pisau terbang melewati wajahku"
"Waw, aku jadi penasaran Siapa wanita beruntung itu" anita tertawa dan Kou melemparkan senyum nakalnya padaku
awas kau Kousuke,kau benar-benar akan merasakan pisau terbang dihadapan wajahmu!!!
YOU ARE READING
The BodyGuard
Action*Warning 21++ please be wise!!! adult content explicit and implicit ** BE AWARE ====================================================== "If I could choose a man for my first time to laid, He must be you" Angin kencang menerpa rambut nona muda itu, da...