birthday boy

71.6K 10.1K 981
                                    

I wanna know
Satangcheoreom dalkomhadaneunde
I wanna know
Haneureul naneun geot gattaneunde
I wanna know know know know
What is love?
Sarangi eotteon neukkiminji ~


Gue lagi baca bahan buat diskusi besok sambil dengar lagu di kamar. Lagi nunggu dijemput Kak Doyoung juga. Kita mau ke rumahnya dia soalnya sepupunya ulang tahun. Gue juga gak ngerti kenapa yang ulang tahun sepupunya tapi dirayain di rumahnya dia. Pokoknya sih, gitu katanya.

Sebenarnya tadi Kak Doyoung sempat nanyain mau langsung ke rumahnya dia aja atau gak, soalnya kalau cuma masalah baju gue bisa pinjam punya Kak Jisoo. Tapi gue bilang mau ke rumah dulu. Gak ngapa-ngapain, sih. Gak tau aja, pokoknya mau injak rumah dulu.

Biasanya di rumah gue itu makan malamnya sekitaran pukul 7. Cuma karena gue mau pergi, jadi Mami bilang tungguin gue pergi aja dulu baru mereka makan. Jadi intinya sekarang, kalau Kak Doyoung belum datang, orang rumah gak bakalan pada makan. Hoho.

Pintu kamar gue tiba-tiba terbuka. Kalian pasti udah tau siapa pelakunya. Iya, Bang Atuy.

"Gembel banget lo ngemper di lantai," katanya.

Tahan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tahan. Namanya juga netizen salty. Kerjaannya komen doang 24/7 :)

"Lo mau tau kenapa sampai sekarang lo masih jomblo?"

"Halah bacot."

Gue menggeleng miris. "Nah, itu! Karena sama gue aja lo masih belum bisa menggunakan kata-kata yang baik. Masih belum bisa memperlakukan wanita dengan baik. Makanya lo sampai sekarang gak ada yang mau."

Kak Yuta mencibir. Dia menyentakkan kepalanya. "Udah dateng tuh, di bawah. Cepetan sana! Gue udah lapar banget dari tadi."

Dengan sigap gue berdiri. Gak lupa bercermin dulu. "Udah oke belum gue, Kak?"

"Gak ada bedanya. Udah sana, ah! Kalo kelamaan entar diembat Papi. Gak jadi pergi lo yang ada."

"Ih, tumben pinter!" Gue setengah berlari keluar kamar terus langsung turun tangga. Yang dibilang Kak Yuta tadi adalah sebuah fakta. Kalau Papi ketemu Kak Doyoung, udah. Main catur dulu, isi TTS dulu, minta dibantuin ngisi sudoku dulu. Haduh! Lama deh, pokoknya!

Gue bisa bernapas cukup lega pas liat di bawah cuma ada Mami. Mereka ngobrol santai kayak di pantai. Sambil ketawa-ketawa juga. Harmonis banget kayaknya.

Cemburu sama Mami sendiri dosa gak, ya?

Gue berdeham biar mereka sadar kalau gue udah ada di sini.

The Grumpy | DoyoungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang