Kagura School Live

(5)

Aku pun langsung menengok ke Alucard.
Kagura : "hah!? Apa apaan kamu ngasih kontak ku tanpa tanya aku dulu!?"

Alucard : "tadinya aku emang gk mau kasih, tapi Ka Haya maksa aku waktu di Cafe kemarin"

*oh? Jadi benar? Kemaren dia nunggu seseorang...*

Sambil mendekatkan wajah nya
Hayabusa : "sudah jelas? Kalo gak mau denger omongan dari gue sekarang, gue tunggu pas istirahat nanti di ruang osis."

Kagura : "hah? Gak mau! Aku istirahat harus makan bareng hanabi!"

Hayabusa : "oh? Gitu? Ok! Tunggu sebentar"

Kaka osis tersebut langsung menghampiri hanabi yang sepertinya terlihat kesal.
Hayabusa : "Hei! Boleh ku pinjam teman mu waktu jam makan siang nanti? Kalian bisa ketemu di istirahat ke 2 kan?"

Hanabi : "gak mau! Kagura harus ketemu sama aku pokoknya!"

Hanabi langsung jalan menghampiri ku
Hanabi : "Kagura... Jangan bikin aku kecewa!"

Dia langsung lewat dan pergi ke kelas nya tanpa memalingkan wajah nya ke mata ku...

Apa aku melakukan kesalahan?...

Seketika kaka osis tersebut langsung menghampiri ku dan menarik tangan ku
Hayabusa : "oke! Ikut gue! Akan gue omongin sekarang!"

Kagura : "hah? Gak mau!"

Ruby dan Alucard pun terlihat bingung.

Hayabusa : "Alucard kamu bisa bawa pacar mu ke kelas. Aku ada urusan dulu sama dia"

Alucard : "oh, iya ka!"

Kaka osis tersebut pun langsung menarik tangan ku sambil berlari. Tapi sepertinya aku tau ini ke arah mana...
.
.
.
.
Ruang osis...
.
.
.
.
Serius!!??
.
.
.
.

Sesampainya di ruang osis... Pun dia ngosh ngosh an... Salah sendiri lari lari. Pake bawa bawa aku lagi lari nya... Huft!!
Hayabusa : "Hei!!"

Sambil melepaskan genggaman tangan kaka osis tersebut dan sedikit mengambil jarak...
Kagura : "iya?"

Hayabusa : "kenapa jauh jauh an!? Sini! Gimana gue mau ngomong nya kalo lo ngasih jarak sejauh ini!?"

Kagura : "ja-jangan dekat dekat!"

Kaka osis itu pun berjalan mendekati ku dan aku berjalan mundur menjauh. Hingga sampai lah di belakang ku tembok aku tidak bisa mundur lagi.

Sambil mendekat kan wajah nya.
Hayabusa : "kenapa chat gue semalam gak di balas!? Gue nungguin sampe pagi tau gak!?"

Kagura : "hah? Salah sendiri dong? Siapa suruh nungguin? Lagian nih ka gak baik kita cewe sama cowo ber duaan di ruangan sepi kayak gini. Aku mau keluar ka!"

Sambil menjulurkan tangan ke tembok menghalangi jalan ku.
Hayabusa : "keluar? Gue belum selesai ngomong!"

Kagura : "kalo gitu cepet selesain sebelum ada yang liat gak enak ka!"

Hayabusa : "Kagura... Kenapa lo selalu menghindar dari gue?"

Kagura : "udah jelas kan? Kaka galak, jelek, kasar, nyebelin dan keras. Aku gak suka!"

Hayabusa : "Jadi lo mau gua kayak gimana?"

Kagura : "kayak sikap kaka ke hanabi. Baik, manis dan hangat"

Hayabusa : "lebih suka sifat palsu gue lo?"

*sikap palsu? Berarti dia ke hanabi cuma pura pura? Terus, apa coba sikap yang kayak gini!? Dia kira bagus apa!?*

Kagura : "ah tapi aku, takut sama kaka aku pasti akan berbuat salah dan kaka marah.... Setiap ada kaka aku selalu buat salah..."

Hayabusa : "Gue akan coba lebih baik ke lo, tapi bisa gak jangan menghindar dari gue?"

Kagura : "gak bisa ka, Hana suka sama kaka aku gak bisa bikin dia sakit hati. Lagian aku gak tertarik sama ka haya... Jadi boleh aku keluar?"

Semakin mendekat kan wajah nya...
Hayabusa : "Liat mata gue! Yakin lo gak tertarik? Sedikit pun? Ngga?"

Kagura : "emm... Emm... Itu..."

*sial deket banget aku gak berani liat mata nya... Aku gak bisa berkata apa apa! Aku cuman bisa nunduk... Aku takut... Keringat dingin ku mulai keluar*

Sambil mengangkat dagu ku supaya aku melihat mata nya
Hayabusa : "kenapa? Gak berani? Berarti lo ada rasa tertarik sama gue kan walau sedikit? Gak bisa ngomong juga? Gugup ya?"

*sialan! Pergi dari wajah ku!*

Hayabusa : "Kagura... Lo cantik juga kalo di liat liat..."

Aku hanya bisa diam seribu bahasa sampai akhirnya dia menjauhkan wajah nya dari wajah ku. Sial... Dia kenapa jadi begitu. Terus dia bilang aku apa? Cantik? Modus sih menurut ku!

Hayabusa : "gak usah bengong! Cepat ke kelas lo! 5 menit lagi bel!"

Aku pun langsung lari keluar ruangan osis tanpa berkata apa pun... Di depan ruangan seperti sudah terlihat ka gusion yang ingin masuk ruang osis. Dan aku tak sengaja menabrak nya.

*DUAGH...!!*
Aku berdiri langsung lari sambil berkata.

Kagura : "maaf ka, saya lagi buru buru!"

Gusion : "Hei kamu bukan anak osis kenapa bisa di dalam!? "

Aku pun langsung lari tanpa menjawab kata kata dari ka gusion...

Tiba tiba saja Hayabusa ke depan pintu ruang osis untuk menghampiri gusion...

Hayabusa : "gadis tadi menarik ya... Terlihat manis juga"

Gusion : "oh? Kamu yang bawa masuk?"

Hayabusa : "sudah jelas kan?"

Gusion : "Iya sih, tadi kalian cuman berdua? Muka cewe itu merah sambil lari seperti nya dia malu. Kamu apain dia?"

Hayabusa : "gak di apa apa in. Aku cuma sedikit goda dia..."

Sambil berjalan masuk ke ruang osis
Gusion : "kamu suka sama dia? Sepertinya dia bukan gadis main main. Kalau kamu cuma mau main main lebih baik jangan dekati dia lagi.  Kamu lupa sudah berapa cewe yang kamu modusin sampai akhirnya mereka frustasi"

Hayabusa : "tenang lah... Kali ini aku serius!"

——————————————————

Sesampainya di kelas aku langsung duduk di bangku ku... Aku tidak menyangka apa yang baru saja terjadi! Apa apaan dia!?
.
.
.
Tapi...
.
.
.
Kenapa aku jadi deg deg an begini?