Maaf sebelumnya kalau cerita ini udah lama banget gak update.
Sebenernya aku bimbang mau lanjutin cerita ini atau enggak karna kayanya respon cerita ini juga sedikit gak sebanyak ceritaku yang lain.
Tapi aku juga gak mungkin berhenti tengah jalan karna kasian yang udah nunggu cerita ini, jadi aku mutusin buat percepat jalan ceritanya.
Jadi mungkin gak akan terlalu detail dan bakal aku loncat langsung.
Terimakasih
***
Sudah berhari-hari Joohyun terlihat berbeda dan Sooyoung menyadari itu.
"Eonni" panggil Sooyoung saat melihat Joohyun keluar dari kamarnya.
"Hmm?"
"Eonni sedang ada masalah ?" tanya Sooyoung
"Tidak ada" jawab Joohyun sembari berlalu pergi.
Sooyoung bingung akhir-akhir ini Joohyun begitu irit bicara padanya.
Padahal Sooyoung sudah memantapkan hatinya yang sempat meragu, Sooyoung akhirnya menyadari bahwa ia tidak mencintai Sehun.
Ia hanya terobsesi akan pahlawan masa kecilnya itu.
Ia tidak merasakan lagi getaran di hatinya ketika Sehun memeluk dirinya.
Semuanya berubah dan seperti tidak ada apa-apa.
Tapi Sooyoung sekarang hanya ingin Joohyun tau bahwa laki-laki itu belum sepenuhnya mencintai Joohyun terbukti dengan Sehun yang menyatakan perasaanya pada Sooyoung waktu itu.
Sooyoung sedang terduduk di meja makan di kejutkan dengan suara dering ponselnya sendiri, ia tersenyum melihat layar handphone nya yang menunjukan nama 'Taehyung' disana.
"Halo"
"Soo, gw punya kabar baik nih"
"Ada apa?"
"Gw keterima kerja di perusahaan arsitektur Lion "
"Wah! selamat ya Tae"
"Gw mau ajak lo makan jajangmyeon, jam 7 di tempat biasa ya"
"Siap, gw siap-siap dulu"
Sooyoung lalu bersiap-siap dengan sneyum yang terpancar di wajahnya.
***
Joohyun sedang bertemu dengan Hana.
"Bagaimana Jo sudah bicara dengan adikmu?"
"Belum, aku rasa Sooyoung tidak akan menusukku dari belakang" Joohyun masih perang batin ia tidak percaya bahwa Sooyoung sudah bermain belakang dibelakangnya dengan Sehun tapi bukti foto yang di tunjukan oleh Oh Hana sangat jelas.
Hana tersenyum melihat perubahan ekspresi wajah Joohyun ketika ia menunjukan bukti chat Sehun dan Sooyoung.
Chat tersebut di ambil sebelum Sooyoung memutuskan untuk menjauh dari Sehun.
"Kamu harus berhati-hati dengan Sooyoung. Sepertinya adikmu itu iri terhadapmu Jo. Dia bisa saja merebut Sehun darimu dengan cara licik"
"Tapi Sooyoung bukan orang yang seperti itu" Joohyun tetap tdak percaya.
"Aku hanya mengingatkan" ujar Hana
Joohyun terdiam, ia cemburu.
Dan perasaan cemburu bisa membutakan hati seseorang termasuk dirinya.

KAMU SEDANG MEMBACA
OUR DESTINY - VJOY (COMPLETED)
Fanfiction"Aku sayang sama kamu lebih dari seorang sahabat" "Bahagiakan dia, seperti dia membahagiakan aku" "Aku cari kamu kemana-mana, setelah bertemu lalu kamu akan pergi begitu saja?" "Kamu cinta pertamaku" ______________________________ Note : Cerita ini...