Pagi ini di kediaman Oh Sehun.
Kacau.
Semua kompak bangun kesiangan padahal penerbangan mereka tinggal dua jam lagi dan mereka masih sibuk di rumah.
Jarak rumah ke bandara lumayan jauh.
"Soo, udah siap belum ?" teriak Joohyun dari dalam kamar sembari menggendong Joodam.
"Sudah Eonni, ini tinggal kuncirin rambut Miyoung" jawab Sooyoung
"Kalau udah langsung masuk mobil ya"
"Siap"
Sooyoung sedang fokus menguncir rambut Miyoung, sedangkan Sehun sedari tadi mundar mandir di hadapannya utuk memasukan koper-koper ke mobil.
"Aduh! Sakit Aunty" rengek anak kecil itu.
"Diem jangan banyak gerak dong" balas Sooyoung
Tante dan keponakan itu memang selalu berisik dimanapun dan kapanpun.
"Ayo .. Ayo berangkat, Soo bawa Miyoung masuk mobil ya" Sehun berlalu lalu menyusul Joohyun agar cepat juga menyusul masuk mobil.
***
Setelah drama kekacauan di pagi hari, akhirnya keluarga kecil Sehun di tambah Sooyoung sampai juga di bandara.
"Aunty udah pernah ke Paris?" Tanya Miyoung sembari duduk di pangkuan tante kesayangannya itu.
"Belum" jawab Sooyoung sembari mengusap kepala Miyoung
Ia tersenyum, dulu cita-cita nya adalah memiliki butik sendiri di kota Paris tapi entah mengapa keinginannya menguap begitu saja seiring berjalannya waktu.
Kota fashion itu adalah impian Sooyoung sejak kecil.
"Miyoung kalau udah besar pengen tinggal di Paris" ia memegang kedua telapak tangan Sooyoung.
Sooyoung terkekeh kecil, "Mau tinggal sama siapa sih Mi?"
"Sama Aunty dong"
"Aunty tinggal disini"
"Nanti pasti Aunty bisa tinggal di Paris" ucap Miyoung semangat.
Sooyoung tersenyum lalu memeluk keponakannya itu erat, jika sedang akur begini mereka memang sangat terlihat saling menyayangi.
Tapi pemandangan seperti ini sangat jarang di temui.
**
Joohyun memandang Sooyoung yang sedang memeluk anaknya di pangkuannya.
"Kamu khawatir?" Tanya Sehun yang ada di sebelahnya menyentuh pelan lengan Joohyun.
"Sedikit, aku takut dia marah. Dia anak yang keras kepala, aku hafal betul gimana sifatnya" ucap Joohyun
Sehun menggeser posisi Joodam yang berada di pangkuannya, lalu menggenggam tangan istrinya itu.
"Aku harap semua baik-baik aja, semoga niat baik aku gak akan menjadi masalah"
Joohyun mengangguk lemah, perasaannya kalut sekaligus bingung.
Sudah sejauh ini maka ia harus ambil resiko.
Sooyoung adiknya yang harus merasakan kebahagiaan juga, Sooyoung sosok yang selalu melindunginya, Sooyoung adiknya yang paling ia sayang.
"Ayo kita berangkat" ucapan Sehun membuat lamunan Joohyun hilang.
"Ayo!!" seru Miyoung semangat.
Joohyun menghela nafas, 'semoga semua baik-baik aja' batinnya.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
OUR DESTINY - VJOY (COMPLETED)
Fanfic"Aku sayang sama kamu lebih dari seorang sahabat" "Bahagiakan dia, seperti dia membahagiakan aku" "Aku cari kamu kemana-mana, setelah bertemu lalu kamu akan pergi begitu saja?" "Kamu cinta pertamaku" ______________________________ Note : Cerita ini...
