(POV : Araika Agato)
Sejak kasus pencopetan yang terjadi 2 hari yang lalu, Nama kami pun mulai populer dari orang di sekitar. Ternyata orang yang kami tolong waktu itu ternyata seorang artis yang terkenal.
Baiklah, kita ganti pembicaraannya. Pagi hari, di rabbit house ketika aku keluar dari ruang dapur, karena arah pintu depan hanya ada di situ. Aku sedang melihat Cocoa yang sedang berjalan bolak-balik dan dari wajahnya, sepertinya dia mengkhawatirkan sesuatu. Wajahnya seperti seorang siswa yang khawatir soal nilai hasil Remedial. Yah, sepertinya tidak ada hubungannya soal ini tapi aku mendengar sesuatu tentang Kakak, apa gara-gara itu ya?
Aku baru ingat Rapat bulanan organisasi Thunderbolt akan dimulai 20 menit lagi. Jadi aku harus pergi ke supermarket dulu sebelum rapat dimulai karena disana mereka hanya menyediakan Air minum saja. Maksudku, hanya air putih. Selain itu, aku harus cepat-cepat.
...
Hari ini aku capek sekali setelah ikut rapat selama 3 jam. Jadi aku harus istirahat dulu untuk menenangkan kepalaku. Ketika aku sampai di Rabbit House dan membuka pintu, Aku melihat Seorang wanita berambut panjang dan berwarna cokelat karamel sedang bersama Cocoa. Benar, dia adalah....
.
.
.
Kakaknya Cocoa yang bernama Mocha.
...
Mocha : Wah... Bukannya kamu Agato? Lama tidak bertemu.
Agato : Ah..ha..ha. L-Lama tidak bertemu.
Kami pernah bertemu sebelumnya pada 10 tahun yang lalu. Waktu itu aku sedang berkunjung ke Hot Bakery, Rumah Cocoa. Kadang aku datang untuk main saja, tapi aku pernah membantu mereka untuk membuat Roti waktu kecil. Ternyata ini yang dikhawatirkan Cocoa. Soalnya kemarin dia bersikap aneh.
Dia itu kakak yang baik tapi mengintimidasi. Aku pernah dianggap adik olehnya entah dalam arti masa depan atau hanya sekedar penyakit komplek. Itulah yang Aniki, Teman masa SD-SMPnya dari surat beberapa tahun yang lalu. Itulah yang bikin saya takut jika bertemu dengannya.
Mocha : Ternyata kamu sudah besar, ya... rasanya sudah lama sekali aku tidak melihatmu. Apa kau ingat aku?
Agato : Ha.. Mocha-san, bukan?
Mocha : Panggil aku Onee-Chan.
Agato : Males ah.
Mocha : Hehehe... kau ini tetap tidak berubah, ya. Agato-kun
...
Mocha : Aku dengar kau tinggal di sini ya?
Agato : Cuma 1 tahun lebih, sih.
Mocha : Jadi...
Mocha : Apa kalian Tidur dikamar yang sama? di ranjang yang sama? Apa kalian mandi bersama? Pergi sekolah bersama?
Agato : Semuanya Salah kecuali dibagian "Pergi ke sekolah"nya
Mocha : Oh, Begitu ya...
Mocha : Terus...
Mocha : apa kalian pernah berkencan?
Agato : Eh... bagaimana ya... kenapa aku harus menjawabnya!
Memang aku dan Cocoa pernah berkencan 4 kali, bagaimana aku harus menjawabnya ya? Bahkan Cocoa yang sedang bekerja juga mendengar pembicaraan kami dan akhirnya dia melihat kami dengan penasaran.
Mocha : Kalau begitu aku akan menebaknya.
Aku hanya terdiam dan tidak menjawab apapun.
Mocha : Kalian pernah berkencan kan?
KAMU SEDANG MEMBACA
[Unilord Beginning] Hoppin' Rabbit
FanfictionFandom : Gochiusa [Selesai/Rebuild Revisi] Karena sebuah insiden yang membuat seorang siswa harus dipindahkan kesekolah lain. Araika Agato, seorang murid SMA pindah ke sebuah kota dengan bangunan kayu dan jalan yang dilapisi Tegel batu. Dengan saran...