(POV : Third Person)
Sebelumnya, Mereka tidak bisa pulang karena Hujan yang Sangat deras di sertai petir. Mereka terpaksa menginap di rabbit house hingga besok pagi.
...
Di Lorong, mereka pergi ke kamar chino untuk menanyakan apakah mereka semua sudah selesai mandi. Tetapi mereka bertemu Cocoa dan Chino di dekat tangga.
Agato : Apa kalian semua sudah selesai?
Chino : iya... kami yang terakhir. Silahkan pakai saja.
Terra : Oh iya karena kami juga gantian. Boleh kami mampir ke tempat kalian kumpul?
Chino : Hmm... bagaimana ya.
Cocoa : Boleh kok, Tempatnya di kamarku.
Terra : baiklah. Ayo Ryo, Agato.
Agato : Aku mandi duluan. Kalian pergilah duluan.
Ryo : Memangnya boleh kita pergi ke kamar perempuan?
Cocoa : Lebih banyak orang, Lebih ramai.
Terra : Ayolah, Ryo. Mumpung kita di undang, ayo kita kesana.
Ryo : Eeeh...
Agato : *mengendus* hm??
Terra : Ada apa Agato.
Afato pergi mendekati asal bau itu. Ternyata bau itu berasal dari aroma tubuh Cocoa.
Agato : Aku... mencium bau cocoa.
Cocoa : ehehe... aku wangi seperti diriku?
Agato : yang ku maksud wangi seperti minuman cocoa. Namamu juga sama sih. Memangnya kamu pakai apa?
Cocoa : kalau kau mau pakai saja ini
Cocoa mengeluarkan sebungkus serbuk mandi.
Agato : Nggak butuh...
Agato pergi menuju ke kamar mandi. Lalu berhenti sebentar
Agato : Tapi... baunya enak di cium. Rasanya Aku ingin memelukmu.
Cocoa : ...
Cocoa : Begitu. *blush*
Terra : Hoo... Gombalan yang menarik.
.
Beberapa menit kemudian setelah semuanya sudah mandi. Mereka berkumpul di kamar Cocoa.
Terra : Baiklah karena semuanya berkumpul disini mari kita lakukan itu.
Ryo : Pembicaraan mainstream seperti orang yang kau sukai?
Chiya : menceritakan cerita horror?
Agato : Perang bantal?
Shira : Teet... salah semua. Yang benar adalah...
Shira : Simulasi pengakuan cinta!
Syaro : *kaget* Si-Simulasi Pengakuan cinta?!
Afato : Baiklah! Igiari!(Keberatan) Untuk apa kita melakukan itu!
Terra : Hahaha.... Sebenarnya Kamoto-san ingin mencari refrensi untuk Bab selanjutnya. Jadi, aku ingin membantunya.
Syaro : Oh iya, Dia pernah bilang kepadaku kalau dia ingin mencari refrensi untuk bab selanjutnya.
Rize : Tapi, memang bisa?
Shira : tentu saja bisa! Ini sama seperti aku mengunjungi rumah Rize.
Rize : Terra!
Itoru : Nani?! kalian pernah melakukan apa saja si rumah Rize?!
KAMU SEDANG MEMBACA
[Unilord Beginning] Hoppin' Rabbit
FanfictionFandom : Gochiusa [Selesai/Rebuild Revisi] Karena sebuah insiden yang membuat seorang siswa harus dipindahkan kesekolah lain. Araika Agato, seorang murid SMA pindah ke sebuah kota dengan bangunan kayu dan jalan yang dilapisi Tegel batu. Dengan saran...