(POV : Cocoa Hoto)
Karena Agato-kun baru tinggal di sini. Aku mau mengajaknya untuk jalan-jalan. Mungkin aku mengajak Chino juga. Tapi pertama-tama aku mengajak Agato dulu.
*knock knock*
Aku mengetuk pintu kamarnya. Dia pun menjawab dan membukakan pintunya yang terkunci.
Agato : Oh, Cocoa-chan? Ada apa?
Cocoa : Agato-kun, apa kau sibuk besok?
Agato : Um... aku bebas sih. Memang ada apa?
Ini agak mendebarkan bagiku, soalnya ini pertama kalinya aku mengajak anak laki-laki untuk jalan bersamaku. Baiklah, ambil nafas dalam-dalam dan tenang lah. Dia hanya temanku, tenang saja.
Cocoa : Jadi, apa kau mau ikut jalan dengan kami besok?
Agato : Mau jalan kemana?
Cocoa : Cuma keliling kota saja, Kok. Jadi kau mau ikut?
Agato : Keliling kota ya... Besok ga ada kerjaan, Tentu saja.
Cocoa : Syukurlah... Kalau begitu besok pagi ya.
Agato : Iya... besok pagi.
Dia pun menutup pintu setelah aku pergi. Syukurlah... aku berhasil melewati tantangan ini. Baiklah... sekarang waktunya mengajak Chino juga.
...
Chino : Besok saya tidak bisa. Karena saya banyak Kerjaan besok. Jadi kalian berdua pergilah.
Cocoa : Eh!!!
Cocoa : Tapi ini pertama kalinya aku Pergi keluar dengan Anak laki-laki.
Chino : Bukannya kalian sudah berteman sejak lama?
Memang benar, sih. Sejujurnya, Karena sudah lama kami tidak bertemu Rasanya aku jadi sedikit gugup. Selain itu kenapa perasaanku jadi cenat-cenut begini? Apa ini ada hubungannya dengan janjiku dengan Agato-kun?
Chino : Coba tenangkan dirimu.
Cocoa : Benar! Aku harus tenang. Inikan cuma jalan-jalan biasa.
...
<Pagi hari, di depan Rabbit House>
Baiklah... tenangkan dirimu. Ini hanya jalan-jalan biasa. Bukan apapun.
Agato : Maaf tadi aku kelupaan sesuatu, udah nunggu lama?
Cocoa : *mengeleng kepalanya* Enggak, kok. Aku baru saja di sini.
Agato : hm? Chino gak ikut?
Cocoa : katanya dia sibuk. Jadi hanya kita aja.
Agato : Sayang sekali ya...
Cocoa : Rasanya seperti Kencan ya. *Tersenyum*
Lho, kenapa aku bilang begitu? Bagaimana Responnya, ya?
Agato : inikan Cuma jalan-jalan. *Chop*
Cocoa : Aduh! Sakit tahu.
Agato : iya... iya. Maaf. *mengusap kepala Cocoa* Ayo pergi.
Cocoa : iya... tapi, berhenti mengusap kepalaku.
Agato : hehe... maaf. Kalau begitu aku ingin melihat sekolah baruku dulu.
Kami mulai meninggalkan Rabbit House untuk jalan-jalan. Dia mengeluarkan sebuah kertas yang ternyata peta dengan ukuran lumayan besar dari tas kecilnya.
...
Kami pun sampai di sekolah baru Agato-kun. Gedungnya lumayan besar dan halamannya luas dan pepohonan di jalur masuk sangat hijau sekali. Tapi ini sekolah laki-laki, sih.
KAMU SEDANG MEMBACA
[Unilord Beginning] Hoppin' Rabbit
Fiksi PenggemarFandom : Gochiusa [Selesai/Rebuild Revisi] Karena sebuah insiden yang membuat seorang siswa harus dipindahkan kesekolah lain. Araika Agato, seorang murid SMA pindah ke sebuah kota dengan bangunan kayu dan jalan yang dilapisi Tegel batu. Dengan saran...