35cm┊hwall ✓

O5. -ˏˋ His Disease ˊˎ-

🌻
.
.
.
.

'Tampar jangan,' -Hyunjae penikung sejati.

"Hah?" Jungyoon kebingungan sama sikapnya Hwall.

"Lo kemana aja dari tadi gue cariin," Hwall menjitak pelan dahi Jungyoon. Jelas lah Jungyoon gak terima. Dia langsung berdiri terus nyeramahin Hwall panjang lebar.

"Lo harusnya mikir, yang seharusnya ngejitak itu gue. Lo ninggalin gue gitu aja. Udah tau gue murid baru gak tau jalan. Untung aja gue gak di culik,"

"Gak bakal ada yang nyulik lo," Jungyoon ngerutin dahinya.

"Kenapa,"

"Karna kurang anu," si Hyunjae nyambung sambil merhatiin tubuh Jungyoon dari atas ke bawah dengan tatapan 18+.

"Anu apaan!" Hyunjae memberi sinyal pada Hwall untuk bersiap-siap pergi dari sini. Hwall paham. Dan bersiap menunggu aba-aba Hyunjae.

"Kurang bohay," Hyunjae sama Hwall langsung berjalan dengan langkah cepat-cepat.

"Hyunjae you b*stard! "

🌻

Sesampainya Hwall, Hyunjae dan Jungyoon di kelas. Mereka langsung di sambut mata ijo nya bu Daehwi.

Bu Daehwi juga bawa penggaris kayu di tangannya. Unch kalo kena pasti enak tuh.

"Assalamualaikum bu," Hyunjae jadi sok alim bentar boleh kan.

"Waalaikumsalam Hunje," Hyunjae yang ngedengar penyebutan namanya yang tak benar itu langsung memicingkan matanya.

"Bu, ibu. Nama saya tu suda bagus Hyunjae. Udah akekahan juga. Ibu kalo mau ganti nama saya. Ibu potong sapi dulu dah di rumah saya," harusnya kambing bego.

Plakk

Bu Daehwi menghempaskan penggarisnya ke arah dinding. Mereka bertiga jadi ketakutan. Ketakutan gak papa tapi jangan sampe ngompol ya.

"Uhh.. Pasti temboknya kesakitan," Hyunjae di saat kayak gini, masih aja nge receh. Bu Daehwi berbalik badan dan melototin mereka bertiga.

"Hunje, kamu dari mana,"

"Saya? Saya dari janin bu,"

One thing that i want to say is 'Goblok,'.

"Hwall kamu dari mana,"

"Saya tadi nyariin Hyunjae bu,"

Plass..

Sekali lagi bu Daehwi menghempaskan penggaris kayunya ke dinding.

"Kalian tau kesalahan kalian,"

Hyunjae dan Hwall menggeleng, sedangkan Jungyoon mengangguk. Seriusan apa cuman Jungyoon yang budiman.

"Kalian itu sudah terlambat masuk kelas saya. Liat noh, sekarang udah waktunya istirahat kalian baru datang. Tugas kalian, buat makalah tentang "Broken home". Gak boleh ngarang. Dan harus pake cerita asli. Ini berkelompok mengerti," mereka mengangguk cepat. Lalau bu Daehwi berjalan melalui mereka.