Leave

21. Aleesya Princessa.

Klik vote sebelum membaca ya gengs ❤
Enjoy!💚

Faisal menghembuskan nafas kasar, lagi lagi saat ia melihat tawa Nadia pikiranya terpaku pada satu orang, Cessa. Masa lalu terindah sekaligus terburuk dalam hidup Faisal.

"Kenape lo Sal?" Tanya Fajar, dikala melihat wajah gusar Faisal.

"Kepo lo!" Faisal menabok Fajar, membuat Fajar menggeram.

Nadia duduk di dekat Faisal, sambil menunggu pesanan, mereka berbincang bincang mengenai hal hal yang tidak penting dari mulai tukang es kepal milo depan komplek sampai sendal Fajar yang hilang di kelas.

Nadia merasakan ponsel di saku roknya bergetar, ternyata ada sebuah pesan.

Princessa❤ : Hello from New Zealand babe!😘
Princessa ❤: How are you? Maaf my nad baru ngechat sekarang :( aku sibuk bgt byak, exam mulu :(

Senyum Nadia mengembang kala mendapat pesan dari sahabatnya yang tinggal di New Zealand.
Dengan excited Nadia membalas pesan dari Cessa.

Nadia Shirren : Hello from kantin angkasa biru cess! ❤
Nadia Shirren : I'm okay, and how are u? Btw i miss u so much Cess 😭💛

Princessa ❤: Ahhh me too!! Kangen 😭😭😭

Beberapa detik kemudian ada panggilan video dari Cessa, dengan semangat Nadia mengangkatnya.
Faisal yang melihat Nadia senyum senyum sendiri pun akhirnya kepo.

"Kambuh nih si Nadia senyum senyum sendiri" Faisal mendekatkan kepalanya kedekat Nadia, mengintip apa yang Nadia lakukan.

"Abis obat lo ya, ketawa ketawa sama hp" Ceplos Faisal membuat Nadia memberikan tatapan sinis nya.

"Haii Cess!" Sapa Nadia semangat dikala melihat muka bule di layar ponselnya.

"Hai Nad, lagi dimana?" Senyum Cessa mengembang, senang bisa melihat sahabatnya.

"Dikantin nih, i miss u so much cess!"

Jika ada Adel dan Key pasti mereka akan segera merebut ponsel Nadia, untuk sekedar melihat wajah cantik Cessa. Tapi keadaan sekarang sangat baik karena Adel dan Key sedang memesan sesuatu.

Dada Faisal berdegup kencang, ia berusaha tenang saat mendengar nama Cessa, mungkin bukan Cessa yang ia kenal, karna pasti banyak sekali orang yang bernama Cessa.

Faisal pun mendekatkan diri pada Nadia, melihat siapa yang tengah asik video call dengan Nadia.
Mata Faisal membelalak, pupil matanya membesar ia tak bisa menggerakan dirinya kala melihat siapa orang yang berada di layar ponsel Nadia. Dialah Cessa, perempuan blasteran Indonesia-Aussie, yang kini tinggal di New Zealand. Cessa yang sedang tertawa pun sama ia mendadak menegang kala ia melihat seorang laki laki di dekat Nadia yang sedang menatapnya.

Nadia jadi ikutan kaget sendiri kala melihat Faisal cowok berjambul di sebelah nya tiba tiba diam bagai patung, begitu juga dengan Cessa gadis yang tadi tengah tertawa riang kini mendadak diam membisu.

"Are you okay, Cess?" Ujar Nadia, masih bingung dengan apa yang terjadi.

Cessa yang di tanya pun tetap diam membisu, matanya fokus pada cowok di sebelah Nadia yang tak lain Faisal.
Dengan cepat Faisal menjauhkan diri dari Nadia lalu menunduk, memegang kepalanya yang tiba tiba pusing. "Arggghhh" Desis Faisal kemudian memukul meja lantas meninggalkan Nadia bersama Gio dan Fajar.