Matahari mulai terbangun , dan mengeluarkan cahaya nya .
Mereka sampai di Rumah Kakek nya Albert .
Daniel : " Al ... Bangun , Kita Udah Sampai nih ". ucap nya , seraya mengguncang kan bahu Albert dengan Lembut .
Albert membuka matanya perlahan-lahan .
Dia membetul kan posisi nya , untuk mengumpul kan kesadaran nya yang masih setengah melayang .
Tak lama kemudian , keluar Seorang pria tua .
Dia kakek nya Albert .
Grandpa : " Albert ? ". tanya nya seraya berjalan menuruni tangga .
Albert dan Daniel turun dari mobil dan berjalan ke arah Kakek nya .
Albert : " Grandpaaa ". Teriak nya seraya berlari ke arah kakek nya dan memeluk nya .
Kakek nya memeluk anak itu dengan kesan rindu dan setengah bingung .
Grandpa : " Kamu ngapain kesini ? kok Sama Daniel ? Dimana Momy dan Dady kamu ? ". tanya nya .
Albert : " Mereka gak tau kalo aku kesini , aku kesini untuk mencari sesuatu tentang Kemampuan aku ... aku ini apa sebenarnya ?! kenapa aku berbeda dari Kak Alex , Kak Simone , Kak Nick , dan Valerie ? ". tanya seraya mengusap pipi nya yang berlinang air mata .
Grandpa : " Ayo masuk kedalam , jika kamu mau tau semua nya ". ucap Grandpa seraya merangkuk bahu Albert .
Lalu mereka masuk dan Duduk di sofa .
Di sebelah Albert , Ada seekor anjing Shihtzu berwarna cokelat kecil tertidur pulas di bantal sofa .
Albert memandanginya .
Lalu tak lama kemudian muncul seekor kucing turkish anggora yang sangat anggun .
Kakek nya memanggil pelayan , untuk menyiapkan makanan dan minuman untuk Albert dan Daniel .
Grandpa : " Jadi kamu Mau tau kamu ini apa ? Kamu adalah manusia seperti kami , Hanya saja kamu memiliki sebuah kelebihan dan anugerah dari tuhan , jika dalam bahasa latin adalah Angelchild ". ucap kakek nya .
Albert : " Kenapa cuma aku ? Seharusnya yang lain juga bisa kan ? kenapa haru aku yang punya kemampuan ini ? ". tanya nya lagi .
Grandpa : " Ini adalah Takdir tuhan Albert , kamu harus mensyukurinya.
Apa kamu sudah melihat kemampuan mu ? ". tanya Kakek nya.
Albert : " Udah , Ketika aku mau di sentuh sama orang yang niat jahat , Aku tanpa sengajak mengangkat tangan ku , dan tiba-tiba muncul cahaya biru yang melindungi ku , cahaya itu membuat mereka semua tidak bisa menyentuh ku Dan .. ". ucap nya memanjang kan bagian terakhirnya .
Grandpa : " Dan ada lagi ? ". tanya Grandpa .
Albert menangguk dan melanjutkan cerita nya .
Albert : " Dan ketika Aku banyak mengeluarkan kemampuan ku , mata ku berubah Menjadi biru Grandpa , apa maksud nya ?? ". tanya dia .
Grandpa : " Kamu sudah semakin dewasa , hanya perlu menunggu waktu untuk memperkuat kemampuan mu .
Kamu harus belajar mengendalikan nya Albert ". ucap Grandpa nya seraya mengelus kepala anak itu .
Daniel sedari tadi hanya diam mendengarkan percakapan mereka .
Setelah selesai , kakek nya mengajak Albert dan Daniel untuk Makan bersama .
Saat berjalan menuju Ke dapur , Albert tanpa sengaja menemukan buku tua .
Namun dia tidak menghiraukan buku itu.
Dia menaruk buku kayu itu di atas meja .
Lalu mereka sarapan pagi sambil bercerita apa yang terjadi , beruntung Daniel pintar berbohong .************************************
Jessica : " Apa ?! Dia kabur ? masa Anak kecil aja gak bisa di atasin sih ?! dasar lemah ! ". teriak Jessica kepada Jack dan Luke .
Luke : " Bacot lu ! lu sendiri gak bisa cegah kita ". ucap nya kesal .
Jack : " Kalo lo bisa , coba aja lo tangkep dia ! ". ucap nya kesal juga , sama seperti Luke .
Dalam lubuk paling dalam , Valerie dan Bryce tidak tega untuk menyerah kan Albert kepada Jessica .
Bryce : " Vale , Apa kita bantu Albert aja ? buat lari dari Jessica ? ". bisik nya kepada Valerie .
Valerie : " Mungkin , Karena aku gue gak tega , meskipun dia sosok misterius itu , dia tetep adik gue dan adik lo juga kan ". ucap nya .
Tasya mendengar percakapan itu dan langsung menghampiri mereka .
Tasya : " Gue ikut bantu kalian , Gue tau Albert dimana ". ucap nya .
Valerie : " Berarti , cuma kita bertiga yang ada di pihak Albert ? ". tanya Valerie .
Tasya : " Bukan ... masih ada ". ucap nya.
Bryce : " Siapa lagi ? ". tanya nya .
Tasya hanya diam saat Bryce bertanya , seolah dia sedang tidak mendengar kan apa yang Bryce katakan.
Valerie : " Emang siapa lagi ? ". tanya nya .
Tasya : " Daniel juga ". ucap nya menjawab pertanyaan Valerie .
Bryce : " Kenapa sih ?! Pertanyaan gue gak di jawab ?! ". ucap nya seraya mengerucutkan bibi nya .
Tasya : " Lo tanya aja tuh sama cewek lo YANG BANYAK ". nyolot Tasya .
Bryce : " Maaf deh maaf , lo salah pengertian sebenarnya , kan dia koma waktu itu , gue ngira dia gak bakal selamat ". ucap nya .
Tasya : " Jadi ?! kalo misalkan gue koma ? lo juga bakal tinggalin gue ?! cowok macam apa sih lu ? ". ucap nya kesal .
Valerie : " Udah Woi !!! Gue sama Nuel aja yang udah Putus Biasa aja ! ". teriak nya .
Tanpa di sadari , Nuel yang sedang mengobrol dengan Nick sedari tadi sudah mendengar kata-kata Valerie dan menoleh ke arah nya .
Tasya : " Vale ... Itu ... ". ucap nya seraya menunjuk kebelakang Valerie dengan menggerak kan bola mata nya .
Vale : " Apa sih ?! ". tanya nya .
Tasya : " Itu liat ... ". ucap nya .
Tiba-tiba Nuel datang dan menghampiri mereka .
Nuel : " Siapa Bilang gue sama Vale putus ? ". tanya nya .
Tasya : " Dia tuh yang bilang ". ucap nya seraya menunjuk ke arah Valerie .
Nuel : " Gue gak perduli , meskipun dia putusin gue , bagi gue , dia tetep pacar gue ! Dia punya gue ! ". ucap nya .
Valerie sontak kaget dan melirik ke arah nya .
Saat tiba-tiba Kening nya di cium oleh Nuel .
Bryce dan Tasya tersenyum meledek ke arah Valerie .
Tasya : " Acieee Di cium Nuel ". ledek Tasya.
Bryce : " Aciee Belum putus ". ledek nya lagi .
Valerie pun membalas kata - kata mereka tadi dengan meledek mereka berdua .
Valerie : " Acie barengan ledekin gue acieee ". ucap nya .
Seketika mereka berdua terdiam mendengar ledekan Valerie.
YOU ARE READING
Cute Little Liars ( Mignons petits menteurs)
Mistério / SuspenseKedatangan seorang anak Bernama Albert , mengubah segala kehidupan mereka . Mereka yang sering di teror oleh orang yang tak diketahui identitas itu . Semenjak kehadiran Albert , Sosok misterius itu menjadi susah untuk meneror mereka , karena Alber...