STRANGE MARRIAGE

BAB 31

Dua orang pria sedang menatap dengan tatapan penuh sayang kearah lima orang bayi yang sedang dibersihkan setelah terlahir kedunia ini dengan selamat "Kau lihat itu, anak-anakku sangat tampan" kata aldo penuh bangga melihat ketiga anak laki-lakinya yang sedang dimanandikan dari balik kaca. Ya. Bayi yang dilahirkan angel berjenis kelamin laki-laki semua, meski sedikit kecewa tidak ada bayi perempuan yang hadir tapi itu tidak menyurutkan kebahagiaan aldo atas kelahiran anak-anaknya yang sangat tampan-tampan itu.

"Begitu pula dengan kedua anak-anakku. Mereka sangatlah tampan-tampan" sahut leo yang berada disebelah aldo, menatap dua bayi kembar laki-lakinya yang dilahirkan oleh sofi "Mungkin apabila dibandingkan dengan anak-anakmu, anak-anakku jauh lebih tampan" lanjutnya kemudian. Meyombongkan anak-anaknya dihadapan aldo

Aldo yang mendengar perkataan leo yang berada disebelahnya merasa tersinggung "Omong kosong apa yang kau katakan? Ketampanan anak-anakmu bahkan tidak ada seujung kuku pun dari wajah anak-anakku" aldo menimpali perkataan leo yang telah menjelek-jelekkan anak-anaknya

"Seujung kuku katamu? Bahkan pantat anak-anakku jauh lebih indah apabila dibandingakan dengan wajah anak-anakmu" leo mulai tersulut emosi mendengar ucapan aldo, membalas perkataan aldo tak kalah tajam

"Kamu ngajak berantem?" aldo yang sudah sangat marah mulat melipat kemejanya tanda memulai perkelahian antara dirinya dengan leo

Leo yang merasa tertantang juga melipat kemejanya menerima ajakan perkelahian dari aldo "Ayo! Siapa takut"

Dari jauh dua orang wanita paruh baya mulai berlari saat mendengar keributan yang ditimbulkan anak-anaknya, disusul dengan keberadaan dua pria paruh baya yang hnaya bisa menggelengkan kepala tanda pasrah akan kelakuan anak-anak mereka "ASTAGA! Apa yang kalian lakukan dirumah sakit" jerit Amanda melerai aldo dan leo yang akan memulai perkelahian

"Kalian mengganggu ketenangan yang lain dirumah sakit ini" kini Christine yang mulai angkat bicara untuk melerai perkelahian tidak penting itu agar tidak dapat terjadi. Suasana rumah sakit yang awal mulainya ramai mendadak sepi melihat dua pria tampan pujaan para wanita itu akan memulai perkelahian

"T-tapi..." keduanya terbata-bata dengan wajah yang mengkerut tanda tidak setuju ibu-ibu mereka melerai perkelahian mereka

"Seharusnya kalian lebih dewasa" albert yang merupakan ayah dari aldo datang menengahi "Sudah menjadi seorang daddy menjadikan kalian harus memberikan contoh yang baik bagi anak-anak kalian" lanjut albert menasehati para daddy baru tersebut

"Sekarang kalian pergi ke tempat istri-istri kalian dirawat, mereka sudah siuman" kini james ayah dari leo yang memulai pembicaraan

"APA?!" teriak aldo dan leo bersamaan mendengar kabar bahwa istri-istri mereka sudah siuman

"ISTRIKU SUDAH SIUMAN?" kembali aldo berteriak yang membuat para orang tua memandangnya dengan raut wajah tak suka

"Kenapa tidak bilang dari tadi, Mom" kini leo yang mengutarakan pendapatnya. Kesal.

Para ibu-ibu yang berada disana melototkan matanya menatap kedua putra mereka "Bagaimana mau bilang kalau kalian sibuk bertengkar disini" amanda berkacak pinggang menatap keduanya

"Baiklah. Sekarang jaga anak-anakku mommy. Aku ingin menemui istriku" perintah keduanya terhadap orang tua mereka. Tak tahu diri memang.

"Tenang saja, Sudah menja..." belum selesai perkataan Christine kedua daddy baru tersebut langsung berlari meninggalkan kedua orang tuanya menuju tempat istri-istrinya berada

"Dasar anak kurang ajar" ucap amanda merasa kesal atas tingkah mereka

"Biarkan saja. Maklum daddy baru" ujar albert, bermaksud meredam kemarahan istrinya. Apabila istrinya ngamuk disini bisa gawat ceritanya.