24

1.4K 132 1
                                    

"Jadi bagaimana sekarang?apa kita putus saja dan menjalin hubungan saudara?"

Btw Yoongi dan Jimin kini sedang di kantin,bukan untuk makan tapi membicarakan kejadian tadi malam yang menakjubkan.

"Kau mau kita putus?kau serius?"

"Tentu saja tidak,aku sangat mencintai mu Jimin"

Yoongi dan Jimin sangat bingung dengan hubungan mereka,Tentu saja bingung di satu sisi mereka adalah sepasang kekasih tapi di sisi lain mereka bersaudara.

Dan kalian pasti tau,kalau saudara tidak boleh punya hubungan spesial seperti berpacaran.

"Lalu bagaimana Jimin,aku sangat bingung" ucap Yoongi sambil mengacak rambutnya

"Emm yasudah kita tidak usah pikirkan,kita jalani hubungan kita seperti biasa, tidak usah memikirkan persaudaraan itu"

Yoongi hanya diam menanggapi kata kata Jimin.

"Heyooo sunbae sunbae kesayangan Bambam" Tiba tiba Jungkook,Taehyung,dan Bambam datang dan langsung duduk di depan Yoongi dan Jimin.

"Ada apa ini?kenapa kalian tidak pesan makanan?" tanya Bambam penasaran.

Yoongi dan Jimin hanya diam dengan raut wajah malas.

"Kalian kenapa sih?ada masalah?" itu Taehyung yang bertanya.

Lagi-lagi sepasang kekasih itu hanya diam,membuat Taehyung,Jungkook dan Bambam kebingungan.

"Haduh kalian kenapa hanya diam?Kalau ada masalah ayo ceritakan,siapa tau kita bisa bantu" kata Bambam.

"Bukan kita yang ada masalah,tapi orang tua kita" jawab Yoongi.

Taekook dan Bambam mengerutkan dahi mereka.

"Orang tua kalian?memang orang tua kalian kenapa?" tanya Jungkook.

Jimin dan Yoongi saling melihat,seperti memberi kode supaya cerita ini di ceritakan saja kepada tiga orang sahabat di depan mereka.

"Orang tua kami,alias Ayah ku dan Yoongi...." sama seperti Ayahnya kini Jimin menggantungkan kata-katanya.

"ada apa?kenapa sunbae?" memang dasarnya Bambam termasuk orang yang penasaran ia sangat antusias mendengar lanjutan dari kata-kata Jimin.

"Namjoon Ahjussi dan Ayah ku ternyata mereka......Kakak beradik" ucap Jimin sambil membuang nafasnya kasar.

BRAKKKKK

"APA?KAU SERIUS?" jangan tanyakan siapa orang yang sudah berhasil mengambil perhatian satu kantin dengan gebrakan meja itu.

"Diam kau aish" kata Jimin kikuk.

"Kau serius sunbae?jadi kalian saudara dong" Yoongi mengangguk.

Taekook dan Bambam terkejut dan merasa tidak percaya.

"Lalu bagaimana Jim?" tanya Taehyung.

"Ayah ku menyuruh ku menjauhi Yoongi" jawab Jimin lemas.

"Wah aku rasa Ayah mu sudah gila Jim" itu bukan Taekook dan Bambam melainkan si Jung Hoseok yang rupanya dari tadi menguping.

"Mana mungkin kau bisa menjauhinya,kau kan susah payah mendapatkannya,bahkan kau sempat bertengkar dengan ku" kata Hoseok lalu ia mengambil duduk di samping Bambam.

"Benar apa yang di katakan Hoseok sunbae" balas Bambam.

"Ya aku juga tidak mau seperti itu,ahh yasudah aku pusing memikirkan ini,aku tidak tau bagaimana caranya agar Ayah kami bisa berbaikan"

"Memangnya Ayah Yoongi Hyung sama Jimin bertengkar?"

"Hanya salah paham sebenarnya Kook" Jungkook yang bertanya tadi hanya menganggukan kepalanya setelah mendapat jawaban dari Yoongi.

"Ahh bagaimana membuat mereka berbaikan aish" keluh Jimin merasa frustasi.

"Apa kalian ada ide?" tanya Jimin

Semua diam tidak ada yang menjawab,semua berpikir cara untuk menyelesaikan masalah ini.

Beberapa menit kemudian.

"Ahhhh aku ada ide" Itu Bambam yang bicara,semua memperhatikannya.

"Apa ide mu?" Hoseok bertanya.

"kemari semua sunbae ku" lalu Bambam menyuruh para sunbaenya untuk mendekat dan membisikan sebuah rencana.

"Jadi begini..............."

"Bagaimana?" Bambam menaik turun kan alisnya dan tersenyum lebar saat sudah selesai mengatakan idenya.

"Aku tidak yakin itu berhasil" ucap Jimin menautkan alisnya.

"Tapi belum tau jika belum di coba" Jungkook menyaut,Hoseok mengangguk menyetujui kata Jungkook.

"Nah benar kata Jungkookie,oh ayolah sunbae aku yakin ini akan berhasil" Bambam berusaha meyakinkan Jimin.

Jimin berpikir sebentar lalu ia menatap Yoongi,yang di tatap mengangguk tanda ia menyetujui ide Bambam.

"Baiklah kita coba,tapi kalau tidak berhasil aku tidak mau mengambil resiko apapun" Tegas Jimin.

"Ahh itu masalah mudah,baiklah kalau begitu besok malam kita laksanakan rencana ini" ucap Bambam lagi.

"Lalu apa yang harus kita lakukan?" tanya Taehyung.

"Aku akan beri tau setelah pulang sekolah oke?" semua mengangguk.

...you're mine...

"Bisakan Yoongi sunbae?"

"Aku tidak yakin ada Bam,tapi aku akan mencarinya di gudang atau di kamar Appa ku,atau ku tanyakan pada Eomma ku"

"Oke,jadi itu yang harus kalian lakukan,jangan sampai gagal ya,yasudah aku ingin pulang dah semuanya"

Mereka atau lebih tepatnya Bambam baru saja selesai mengatur rencana itu,mereka semua berharap ide dari Bambam ini akan berhasil.

...you're mine...

"Kau tidak perlu khawatir sayang aku yakin kita bisa melakukannya" Jimin dan Yoongi sedang berada di depan rumah Yoongi.

Yoongi masih cemas dengan masalah itu,tapi Jimin mencoba menenangkannya.

"Yasudah kau pasti lelah,kau masuk setelah itu istirahat ya" kata Jimin,ia memberi kecupan hangat di kening Yoongi.

"Oke,aku masuk,kau hati hati ya" Jimin mengangguk dan setelahnya Yoongi berbalik masuk kedalam rumahnya.

Jimin yang melihat Yoongi dari belakang hanya bisa tersenyum,sebenarnya ia juga sangat cemas tapi ia tidak bisa begitu.

Ia tidak boleh sama dengan kekasihnya yang juga cemas,ia harus jadi penenang dan penyemangat kekasihnya.
.
.
.
.
.
.
TBC

Don't Forget To vote
And Sorry For Typo

YOU'RE MINE [pjmxmyg] HIATUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang