37 ~ Pembalasan

1K 62 0
                                    

...

.

..

...

Annyeong!!
Author is back
Sorry ya!! Kalau banyak typo😁😁😁
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
And now
Happy reading💕

......

Tiga hari kemudian....

Tiga sekawan kita sedang sarapan bersama dirumah tercinta mereka.

"Eonnie, bagaimana kabar pacar kalian?" Tanya Jeewon.

"Tidak bagus Jee! Awalnya Jimin marah2 saat aku bilang kalau aku pulang ke L.A" jawab Hyunsun.

"Lalu?"

"Aku harus ekstra bersabar untuk menjelaskannya"

"Taehyung juga sama. Tapi dia lebih gila lagi" sahut Yeonhee.

"Kenapa dengan Taehyung?" Tanya Hyunsun.

"Dia bilang ingin menyusul kita ke L.A"

"Hahahahahaha~" tawa Jeewon.

"Taehyung memang gila" kata Hyunsun.

"Aku merasa kasihan pada kalian. Kalian harus menghindari Jimin dan Taehyung dengan mengatakan kalau kita pulang ke L.A. padahal, kita berbohong kepada mereka tentang berita itu" kata Jeewon.

"Kita harus berbohong Jee! Aku sudah tidak bisa melihat orang lain meremehkan kita" ucap Yeonhee.

"Aku juga sudah lelah dengan permainan ini. Dan aku tidak bisa membohongi Jimin" tambah Hyunsun.

"Nah! Kau benar Hyunsun!" Ucap Yeonhee.

"Hm. Sebaiknya kita segera kekantor. Kita mulai rencana pembalasan dendam kita" ucap Jeewon.

"Siap!"
.

.

.

.

At Park Corp..

Tiga sekawan kita baru saja sampai dikantor milik keluarga Hyunsun. Jeewon dan yg lain masuk kedalam kantor dengan anggun.

Hyunsun langsung duduk di kursi direktur. Sedangkan Yeonhee dan Jeewon duduk disofa. Mereka sudah berada diruang direktur ditemani manager dan sekretarisnya.

"Nona, akan diadakan penawaran saham dipertemuan khusus untuk para pengusaha. Apakah anda tidak ingin datang?" Tanya Manager.

"Aku ikut tapi aku tidak datang keacaranya"

"Kalau begitu, kita bisa melakukan banding penawaran melalui akun khusus"

"Sekretaris mu bisa melakukan hal itu. Jangan banyak bertanya, lakukan saja"

Two Faces for a Bad Girl ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang