Seminggu kemudian....
Jeewon terbangun dari tidurnya. Perlahan dia turun kearah meja makan.
"Lho! Dimana Hyun eonnie?" Tanya Jeewon.
"Hyunsun sudah pergi bersama dengan Jimin. Ayo cepat sarapan" jawab Yeonhee.
"Iya!"
.
.
.
.
Sampai di wilayah kampus, Jeewon dan Yeonhee sedang menelusuri salah satu koridor."Eonnie!" Panggil Jeewon saat melihat Hyunsun dan Jimin berada beberapa meter didepannya.
"Oh JiJi!" Ucap Hyunsun setelah melihat kearah belakang.
"Kalian sudah sarapan?" Tanya Hyunsun kembali.
"Sudah eonnie!" Jawab Jeewon.
"Baguslah!"
"Dor!" Kata Taehyung yang baru saja datang bersama Jungkook.
"Dasar alien!!! Nggak jelas deh" ketus Yeonhee.
"Duh! Sayang ku manis sekali" ucap Taehyung sambil mencubit pipi Yeonhee.
"Tae, sakit! Lepasin!" Rengek Yeonhee.
"Ouh! Gemesnya!"
"Kita pergi dulu ya! Jimin belum sarapan" pamit Hyunsun sebelum menarik tangan Jimin menjauh.
Jeewon menatap kepergian Hyunsun bersama Jimin.
"Dasar pasangan baru!" Ucap Yeonhee.
"Kita juga akan menjadi pasangan" jawab Taehyung.
"Siapa yang ingin menjadi pasangan elo? Sorry! Gue nggak mau"
"Nggak masalah! Gue percaya kalau hal itu pasti terjadi"
"Pede banget!"
"Iya dong! Secara gue tam-"
"Eonnie" potong Jeewon.
"Ada apa Jee?" Tanya Yeonhee.
"Aku tidak ikut masuk kedalam kelas. Aku ingin sendiri" kata Jeewon sebelum pergi.
"Kenapa dia?" Tanya Taehyung.
"Gue mau nyusul JiJi" sahut Jungkook.
"Jangan kook! Biarin aja! Mungkin ada hal yang lain! Ayo kita pergi!" Ucap Yeonhee.
Jungkook menghela nafas sebelum mengikuti yang lain.
.
.
.
.
.
Di rooftop Jeewon sedang duduk sambil membaca buku. Kegiatan Jeewon terhenti saat ada sebuah panggilan masuk kedalam handphonenya."Hallo!" Sapa Jeewon.
"Hai Jee!"
"Oh Gin! Ada apa?"
"Aku mau laporan. Seulgi dan temannya belum melakukan apapun. Sepertinya, mereka merencanakan sesuatu"
"Oh! Terima kasih. Mulai sekarang, kamu tidak perlu memata matai Seulgi dan temannya"
*kalian ingat waktu Jeewon tahu tentang Jungkook yang mabuk di club malam. Nah! Karena saat itu Gin mengabari Jeewon*
"Kenapa?"
"Hubungan Hyunsun dan Jimin sudah resmi. Mereka sudah pacaran. Seulgi, akan menjadi urusan ku"
"Baiklah. Itu adalah keputusan mu"
"Thanks ya! Berkat bantuan mu aku bisa mencegah niat jahat Seulgi"
"Jangan sungkan. Sampai jumpa!"
"Hm. Oke"
Tut tuuuut tuuuuuut......
Jeewon kembali berkutat dengan bukunya. Namun handphone Jeewon kembali berdering. Jeewon menghela nafas sebelum menjawab panggilan tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Two Faces for a Bad Girl ✔
Fanfic"akhirnya kita sampai...." teriak hyunsun. "ingat!! kita punya rencana" kata jeewon. "dasar otak jenius. kita tau kali!! nggak usah dibahas" sahut Yeonhee. "hehehehehe.... mianhe". di lain tempat 7 cowok cogan sedang berkumpul. mereka membahas sesua...