Dibalik Layar <Nomin> ✔️

Chapter 24

"Tapi aku mohon, jangan jauhin aku, tolong.."

Semuanya menatap Jeno dengan tatapan yang sulit dijelaskan. Tetapi, pandangan 7 orang terhadap pasangannya masing-masing membuat Jeno bingung.

Kenapa mereka saling lihat-lihatan?

Sampai akhirnya, Lucas yang sedari tadi diam membuka suaranya. Sungguh, Lucas tidak suka berdiam diri sedari tadi. Namun, karna suasana yang menakutkan tadi akhirnya dia putuskan untuk mengunci mulutnya.

"Kenapa mesti dijauhin? Kami malah bangga!" seru Lucas dengan lantangnya.

"Aku juga suka sama Jungwoo-hyung. Tapi, belum pacaran." kata Lucas dengan malu-malu sambil menyenggol bahu Jungwoo yang berada disampingnya.

Jungwoo yang malunya sudah overdosis, mendorong Lucas agar menjauh darinya. Jungwoo tidak ingin Lucas melihatnya baper atau apalah itu namanya.

Kini desahan pelan terdengar dari mulut Haechan, "aku mau ngaku.."

"Aku bahkan sudah pacaran sama Mark hyung... dibelakang kalian.." kata Haechan dengan ragu-ragu.

Ya, di dorm Mark dan Haechan adalah orang yang paling tidak bisa akur. Dan sekarang mereka berpacaran?

Pasti ada cerita dibalik itu semua.

Mark senyum-senyum sendiri mendengar Haechan mengumumkan hubungan mereka ke member lain. Sebenarnya mereka berniat untuk merahasiakannya sampai kapan pun. Tapi karna moment ini mendukung, akhirnya Haechan putuskan untuk jujur agar tidak ada kesalahpahaman lagi.

Renjun yang daritadi gugup, meminta perhatian dengan cara mengangkat tangannya.

"Aku.. Sebetulnya.. Suka sama Chenle." jujur Renjun sambil menunduk.

Tiba-tiba Jisung yang berada di belakangnya, memukul punggung Renjun dengan keras.

"YAK! Aku duluan yang suka sama Chenle-hyung! Dasar kamu penikung!" pukul Jisung bertubi-tubi yang membuat Renjun meringis kesakitan.

Semua yang berada di ruangan itu terkekeh melihat perkelahian kecil antara Renjun dan Jisung yang memperebutkan Chenle.

Sedangkan Chenle? Ia hanya diam dan terpaku mendengar pengakuan dari Renjun.

Sebenarnya, Chenle tau kalau Jisung suka dengannya. Tapi Renjun? Chenle sebenarnya juga memendam rasa dengan Renjun. Tapi Renjun terlalu galak untuk disukai dan dikagumi.

Semua keributan ini membuat Jeno sadar. Kalau seharusnya rahasia Jeno menyukai Jaemin tidak perlu ia pendam dan dirahasiakan lagi.

Kalau nyatanya semua orang disini memiliki perasaan dengan sesama—cowok, untuk apa Jeno malu-malu untuk menutupi fakta ini?

Jaemin pun saat ini mulai membuka hatinya untuk Jeno, bukan sebagai sahabat, tapi lebih dari itu. Karna Jaemin begitu takjub dengan perjuangan Jeno dari mereka masuk SMA sampai sekarang.

Sifat tsundere Jeno yang ingin melindungi Jaemin dengan cara yang salah, membuat Jaemin kesal. Jaemin berpikir, kalau memang niat Jeno baik, seharusnya Jeno bilang langsung. Tidak usah sampai menguncinya di kamar mandi karna saat itu Chenle menggosipinya.

Mungkin, dimata orang lain menyukai sesama cowok itu hal yang tidak wajar apalagi bertentangan dengan hukum yang ada.

Tapi, kalau kita saling menyukai, pacaran saja tidak masalah bukan?

Setelah ribut-ribut yang terjadi karna perdebatan Renjun dan Jisung, akhirnya hening kembali melanda ruang tamu ini.

Jaemin ingin meminta maaf kepada Taeyong karna ia melihat mood Taeyong yang sudah normal saat melihat perdebatan kecil antara maknae line.