Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Flashback on Yoongi POV
Setelah Jimin pergi dari apartement ku, aku kembali ke ranjangku. Bukan nya untuk tidur, melainkan memikir kan Yoona yang aku tidak tau keberadaan nya. Hatiku masih dipenuhi rasa bersalah padanya, aku memang pria tidak berguna. Tanpa mendengar penjelasan nya aku mengambil tindakan yang salah.
Saat berusaha menutup mataku, tiba tiba dering ponsel mengagetkan ku.
"Halo!"
"..."
"Baiklah. Aku akan kekantor"
Asisten ku baru saja menghubungiku untuk memberi tau jika produser musik yang ingin menemuiku. Aku juga harus memikirkan pekerjaanku apa pun keadaannya.
Tidak butuh waktu lama aku siap dengan pakaian serba hitamku. Tidak lupa dengan masker dan topiku juga.
Tampak gedung yang menculang tinggi dihadapan ku. Disinilah tempat aku berkarya dan menyisakan sisa hidupku untuk membuat lagu dan arasement musik.
Aku berjalan keluar dari mobil dan beberapa karyawan menatapku sudah hal biasa mereka terkagum padaku.
Hngg🌚
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku menekan tombol lift menuju lantai tujuh tempat kerjaku.
Ting!
Lift terbuka dan menampak sesosok yeoja yang sudah menunggu ku. Jangan berfikir aneh dulu, dia adalah asistenku.
"Selamat siang daepyonim!" sapanya. Aku langsung berjalan didepan nya.
"Mereka sudah datang?"
"Sudah daepyonim. Dia menunggu diruangan anda" balasnya.
'Dia? Berarti produser itu hanya seorang diri?' batinku.
Ceklek
Aku berjalan pelan saat melihat seorang yeoja yang tengah duduk dikursi tepatnya didepan meja kerjaku. Seperti dugaanku tadi, ia seorang diri.
"Kau mencariku?" tanyaku dan seketika ia berbalik badan.
"Su-Suzy!"
'Ya Tuhan. Apa semua ini? Mengapa ia kembali lagi, apa aku harus senang atau sedih' batinku saat melihat Suzy,gadis yang sangat aku cintai dulu tapi ia meninggalkan ku karna kesalahanku yang tidak mau membuka diri.
