"Jen, kantin yuk" ajak Joy, sahabat Jennie.
"Yang lain mana?" tanya Jennie sambil membereskan laptopnya.
"Udah duluan tadi." jawab Joy, kemudian mereka berdua berjalan bersama menuju kantin. Hari ini, Jennie memang tidak bersikap seperti 2 hari belakangan ini, tapi sepanjang hari, senyum tidak lepas dari wajahnya. Jennie dikenal sebagai Ice Princess dari Faculty of Social Sciences. Jadi seharian melihat Jennie selalu tersenyum adalah pemandangan yang langka dan indah bagi penggemarnya namun hal mengerikan bagi sahabat2nya.
"Udah ah Jen, lo ngeri kalo senyum gak jelas gitu terus." celetuk Daniel, salah satu sahabat Jennie di kelas Political Science and International Relations.
Jennie tidak menjawab namun hanya tersenyum saja, dan langsung membuat Daniel merinding.
"Lo ini, stres diem2 aja, sekarang gila juga diem2 aja. Ngeri lo Jen" kata Ten.
"Kalian ini, gua sedih salah, gua bahagia salah. Jennie mah apa, selalu salah dimata K-Net" balas Jennie
"Kalo emang lo ada masalah, cerita lah sama kita-kita. Kita bakalan siap buat lo jen." ucap Chungha.
"Uuhh.. Thanks banget ya my baby chungchung" jawab Jennie sambil mencubit pipi Chungha yang duduk didepannya.
"Aiishh.. Sakit bego." dan Jennie hanya terseyum tanpa rasa bersalah. dan mereka melanjutkan makan kembali.
"Memangnya apa yang buat kamu bahagia J?" tanya Wonwoo sembari mengambil sambal dari tangan Jennie agar Jennie tidak terlalu banyak makan sambal.
Jennie merengut dengan tindakan Wonwoo namun tetap melanjutkan makannya "Emm.. Ada dehh.. Wonu pengen tau aja hehehe" goda Jennie
"Udah lagi Nu, Jennie mah gak usah diperhatiin. Bikin kesel doang" sahut Jaehwan.
"Ih, bapak mah jahat ama Nini" balas Jennie
"Mau muntah gua Jen, masih syukur lu diperhatiin Wonu." Timpal Sejeong.
Wonwoo hanya tersenyum kecil sembari mengganti minuman Jennie yang telah kosong dengan minumannya yang masih utuh, dan Jennie pun langsung melanjutkan makannya yang tertunda.
'greepp'
"Sialan, siapa yang ber..!" Jennie terkejut menatap seseorang yang hampir dia tampar karna berani memeluk lehernya, Jennie refleks berdiri dari duduknya dan memeluk Taeyong dengan erat. Iya, yang memeluknya tadi adalah Taeyong. Taeyong kemudian membalas pelukan Jennie dan mengusap pelan rambut sang kekasih. Bisa dirasakan, kedua insan itu sedang menyampaikan perasaan rindu yang dalam, dan bukan hanya sahabat-sahabat Jennie yang kaget, seluruh penghuni kantin sekarang sedang menatap sekaligus bertanya, siapakah lelaki yang dipeluk sang ice princess itu.
"Ehhm.." suara deheman itu berasal dari Wonwoo. Jennie tersadar dan langsung melepaskan pelukannya dari Taeyong, namun tangan Taeyong masih setia memeluk pinggang Jennie, seakan memberitahu semua orang bahwa Jennie adalah miliknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Sweetheart (COMPLITED + revisi)
Fanfiction"Tae, tolongin aku dulu ihh.." "Tolongin apa?" "Liat tuh" "Loh? Kok ada darah? kan dulu udah pernah, kok berdarah lagi?" "Ihh, jangan ngomong sembarangan deh" ♥ Cerita ini hanya tentang Jennie dan Taeyong, dan betapa manisnya kisah cinta mereka. ♥ ...