Hari ini Soo Hwa kembali pada kesehariannya. Jadwal Hyukjae terus memadat, seakan tidak ada waktu yang tersiksa untuk Soo Hwa. Mereka hanya saling melihat diri mereka tertidur pada tiap harinya.
Hyukjae yang melihat Soo Hwa sudah tertidur pulas saat dia pulang, dan Soo Hwa yang melihat Hyukjae setiap dia bangun tidur dan bersiap pergi ke kampusnya.
Terkadang tidak saling melihat sama sekali, karena Hyukjae yang tidak pulang. Namun, terkadang juga mereka saling terbangun tengah malam lalu memiliki percakapan kecil dan saling memeluk satu sama lain.
Pagi ini sedikit berbeda, saat Soo Hwa baru bangun tidur, dia sudah melihat Hyukjae yang baru saja keluar dari kamar mandi dengan hanya balutan handuk di pinggangnya.
Soo Hwa tersenyum tipis melihat Hyukjae, tidak lama Hyukjae menangkap tatapan Soo Hwa, dia membalas senyuman Soo Hwa dan menghampiri istrinya itu.
Didaratkannya usapan lembut di kepala Soo Hwa setelah dia berhasil mencium kening Soo Hwa.
"Pagi, Sayang." Sapanya.
Soo Hwa tersenyum, "Pagi. Tumben sudah mandi. Ada jadwal pagi, hm?"
Hyukjae mengangguk, "Hmm, maaf belum sempat mengabarimu, karena tadi malam kau terlihat kelelahan. Aku akan ke Taipei siang ini."
Soo Hwa mengangguk mengerti, "Super Show 7, hm?"
Hyukjae mengangguk, lalu mengusap kepala Soo Hwa lagi, "Kau mau ikut?"
"Aish." Soo Hwa langsung mengambil tangan Hyukjae dari kepalanya dan menggenggamnya, "Kau lupa aku sedang sibuk untuk membersihkan berkas-berkas untuk ujian akhirku?"
Hyukjae tertawa pelan, "Hmm, hanya mengetes saja. Siapa tau kau mau kabur sekali-kali." Canda Hyukjae.
"Kalau aku kabur, semuanya akan tertunda lagi. Memangnya kau mau rencana kita tertunda lagi?" Jawab Soo Hwa yang terdengar menggoda Hyukjae kali ini.
Hyukjae tersenyum, "Arra. Hmm, kau mandilah. Aku bisa mengantarmu hari ini."
Raut wajah Soo Hwa terlihat senang sekali, "Hmm, kalau begitu aku mandi sekarang." Ucapnya yang langsung bersiap-siap beranjak dari tempat tidurnya.
GREP!!
Tepat saat Soo Hwa turun dari tempat tidur, Hyukjae menahan tangannya, yang membuat Soo Hwa menoleh lagi.
"Wae?" Tanya Soo Hwa karena melihat Hyukjae yang menatapnya serius, tapi masih tetap dengan senyumannya.
Hyukjae tersenyum lagi dan berdiri menyamakan posisinya dengan Soo Hwa, "Bogoshipo." Ucapnya dengan begitu lembut.
Soo Hwa tersenyum lebar dan menjawab, "Nado, Oppa."
Lalu setelah kembali memberikan senyumannya pada Soo Hwa. Hyukjae langsung meraih pipi Soo Hwa dan mendekatkan wajahnya dengan wajah Soo Hwa, lalu didaratkanlah ciuman lembutnya itu di bibir Soo Hwa.
Mereka benar-benar terlarut dalam ciuman mereka sampai akhirnya ponsel Hyukjae berdering tanda peringatan dari managernya karena Hyukjae belum kunjung datang.