Prada hari ini sedang menuju ke sekolah, dengan motor vespa bututnya, dia menyusuri jalan kota Jakarta menuju ke sekolahnya, Prada berkhayal dengan kejombloannya yang sudah tingkat akut, dan belum pernah merasakan pacaran sekalipun, dia sangat menginginkan memiliki pacar yang cantik, dan pengertian seperti kebanyakan anak - anak lainnya.
Dia berkhayal, pacarnya nanti memiliki rambut panjang, kulit putih dan hidung yang mancung dengan tubuh semampai, karena khayalannya Prada tidak menyadari kalau ada orang yang mau menyebrang jalan lewat didepannya, dan seketika itu pula khayalannya hilang dan Prada mengerem motornya dengan sekuat tenaga, tapi sayang walaupun Prada berhenti tepat pada waktunya tetapi orang yang ditabrak nya jatuh karena kaget terkena ban depan motornya.
Prada langsung mematikan motornya, dan turun untuk melihat kondisi orang yang ditabraknya.
"Maaf, kamu tidak apa - apa" tanya Prada
Ternyata seorang gadis, dan gadis itu diam saja tidak berbicara
Prada membalikkan gadis yang ditabraknya ke depan, betapa kagetnya Prada ternyata wajah gadis itu sama persis seperti gadis yang dikhayalkannya
"mba.. bangun mba.. "Prada menepuk - nepuk pipi gadis itu
dan perlahan - lahan gadis itu pun terbangun
"Aduh sakit" jawab Gadis itu
"Maaf ya mba, saya bener - bener gak sengaja, mba gak apa apa?" tanya Prada sekali lagi
"Iya.. gak apa apa kok, cuma sedikit pusing aja" jawab Gadis itu
"Mau saya bawa ke RS mba?" tanya Prada bingung
"Gak Usah mas, aku baik - baik saja kok" jawab Gadis itu
"Oh ya sudah, kamu mau aku antar ke rumah?" tanya Prada lagi
"Jangan mas, saya harus ke sekolah, ini hari pertama saya ke sekolah" jawab Gadis itu
"Oh baik, nanti saya antar, kamu sekolah dimana?" tanya Prada
"SMU Insan Mandiri Mas" jawab Gadis itu
"serius, itu kan sekolah saya mba, mba kelas berapa?" tanya Prada
"Kelas 2 7 mas, ini hari pertama saya masuk sekolah, saya baru pindah dari Bandung" jawab Gadis itu
"Oh kebetulan sekali mbak, ayu bareng saya, saya juga kelas 2 7 kita nanti akan sekelas bareng mba" ucap Prada
"Oh iya... boleh mas, maaf ya aku yang ceroboh gak hati - hati" ucap gadis itu
"Justru saya yang lagi bengong mba, maaf sekali lagi, oh iya nama saya Prada" sambil memberikan tangannya untuk salaman
"Says Inggrid" Ucap gadis itu
Dan mereka menaiki motor vespa butut prada dan segera berangkat ke sekolah.
Ada rasa senang melihat Inggrid, karena sepertinya bukan suatu kebetulan gadis yang diimpikannya bertemu dengannya hari ini.
Saat tiba disekolah Prada mengajak Inggrid kekelasnya, beberapa teman melihat mereka berdua dengan pandangan aneh
"Dasar orang sirik, gak boleh memang aku jalan sama cewek cantik kaya Inggrid" fikir prada
Inggrid termasuk anak yang pemalu, seharian itu dia hanya mau menempel kepada Prada, kekantin, ke perpustakaan dia tidak mau berbaur dengan anak - anak lainnya, justru dengan sikap Inggrid yang seperti itu membuat Prada merasa dibutuhkan, dan ingin melindungi Inggrid.'
Keesokannya Prada berjanji pada Inggrid akan menjemputnya ditempat kemarin mereka bertemu, dan berangkat ke sekolah bersama.
hampir satu minggu Inggrid masuk disekolah, dan kedekatannya ke prada semakin bertambah, Prada merasa dia dan Inggrid seperti tidak dapat terpisahkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANALOGI HOROR
RastgeleBuku ini berisi kumpulan cerita - cerita pendek horor dan misteri di dalam dunia ini selalu ada dua hal yang berbeda : baik dan buruk, hitam dan putih, dunia manusia dan dunia lain yang penuh misteri, seperti cerita - cerita dalam buku ini, selama...