AH-23

12.2K 573 8
                                    

AUTHOR POV

Pagi senin yang cukup melelahkan bagi syifa, dia harus melakukan upacara bendera setelah itu pulang kerumah karena hari ini sekolah masuk hanya untuk upacara dan beberapa teman yang lain menanyakan perihal keberadaan duha yang tak masuk psdanya, dan hanya dia jawab " duha lagi keluar kota" dia tak ingin menjawab " duhanya lagi sakit" karena dia tak ingin duha sakit

Seperti biasa, syifa menunggu angkutan didepan gerbang sekolah, ya karena biasanya kan dia selalu pulang bersama duha tetapi sekarang duha dalam masa berlibur di jurang sana :V mau tak mau dia harus naik angkutan umum

"Syifa pulang sama abang aja ayuk" syifa langsung memutar badan dan melihat ke sumber suara

"Eh bang lail, gak ngerepotin bang?"

"Gak kok syifa, kamu kan juga adek abang, biasanya abang juga pulang sama du-" ucapan lail terhenti dan seketika wajahnya berubah merasa tak enak mengucapkan nama itu

"Gak papa bang santai aja kita semua juga kangen sama duha, semoga duha selamat dan sehat-sehat aja, amin"

"Aminn, yaudah ayuk masuk, dibelakang ada si enan, sepupu abang" syifa pun masuk di duduk disamping enan

"Assalamuallaikum, hai enan" sapa syifa pada enan dan dibalas sapaan oleh enan

"Eh syifa kamu tau gak guru bahasa inggris itu?" Tanya enan pada syifa

"Oh pak edward? Kenapa?" Jawab dan tanya syifa

"Masa ya tadi aku disuruh maju kedepan buat baca puisi dalam bahasa inggris tapi gak boleh baca teks trus sambil pake gaya, kan aku malu, mana ada si gebetan lagi" ucapan yang terakhir itu sukses membuat syifa terbelalak

"Hahaha, santai aja kali sama pak edward, aku dulu juga pernah disuruh kayak gitu tapi ni yah yang parah nya ni ya, pas duha tau, masa dia nyuruh akmal buat ngangkat buku tulisnya biar dia bisa baca dari depan, haha kan kocag" enan dan lail ikut tertawa untuk menghindari agar syifa tak sedih jika mengingat tragedi yang menimpa duha

*

SYIFA POV

Jarum jam sudah menunjukkan pukul 21.30 tapi mataku tak kunjung terpejam juga, tapi aku merasakan sesuatu yang aneh disini, sesuatu yang terus menghantui pikiranku, yaitu martabak manis, entah kenapa wangi makanan itu dan kelembutan serta kenikmatannya saat menyentuh bibir sangat terngiang di kepalaku

Aku baru teringat jika di depan komplek ada penjual martabak, kang dadu. Akupun langsung bangkit mengambil jilbab dan memasang cadarku lalu berjalan keluar kamar dan menuju pintu utama

"Mau kemana dek?" Aku terkejut saat bang lail muncul tiba-tiba dari arah dapur dengan wajah putih berseri,masker.

"Astagfirullah,bang lail ngangetin syifa aja. Ini loh bang aku mau kedepan" jawab syifa

"Kedepan? Ngapain? Ini udah malem loh, nanti kalau ada apa apa gimna?" Syifa berpikir sejenak,

benar juga kata bang lail kalau ada apa apa gimna? Tapi martabaknya gimna dong?  Batin syifa

"Syifa? Kok malah ngelamun?" Syifa kembali ke alam sadarnya

"Eee bang tapi aku mau makan anu itu loh" syifa menggaruk kepalanya yang tak gatal

"Makan apa ?" Tanya lail sekali lagi

"Martabak manis" ucap syifa dengan nada pelan

Lail menahan tawanya saat mendengar perkataan adik iparnya ini

"Yaudah sini biar abang aja yang beli" lail berbalik menuju dapur dan kembali lagi dengan wajah yang sudah bersih dari masker

"Mau rasa apa?" Tanya lail

"Gak ngerepotin nih?" Tanya syifa balik

"Nggak syifa, udah cepetan" syifa merasa tak enak saat ini, tapi daripada dia tak makan makanan yang selalu menghantuinya

"Rasa keju susu" jawab syifa, dan lalu di balas ok oleh lail

LAIL POV

Rasanya aku ingin tertawa terbahak-bahak mendengar permintaan adik ipar ku ini, martabak(?) malam malam seperti ini dia pengen makan martabak wkw

"Pak martabak satu ya yang keju susu" pesanku pada pak dadu

"Siap mas"

Jalanan sudah cukup sepi, hanya sedikit kendaraan yang lalu lalang dan bisa dihitung jari

"Malam malam beli martabak buat nemenin bikin tugas ya mas?" Tanya pak dadu sambil memasak adonan martabak

"Nggak pak buat adik ipar saya" jawabku

"Wah kayaknya bentar lagi mas nya bakalan jadi pakde" ucap pak dadu sambil tertawa

"Ah bapak bisa aja" sergahku

Apa iya syifa ngidam? Hamil?

________________________

WAYOLOOO

WKWKW

UP LAGI TEMEN TEMEN

JANGAN LUPA VOTE AND COMMENT

MAAF KALAU GAK JELAS YA

KARENA AZWA LAGI PYUSING WKK

MAKASIH MAN TEMAN

SEE YOU

ASSALAMUALLAIKUM HUMAIRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang