CHAPTER SATU

165 25 5
                                    

Author Pov

Cuaca begitu panas. Semua murid SMA Negri Arum Jaya bersiap siap untuk pulang.
Hari pertama sekolah cukup melelahkan bagi Klara

"Ehh ra. Lo gak pulang??" kata Rini

"Nanti dulu deh masih panas nih. Gue disini dulu aja. Nunggu parkiran agak sepi juga" jawab Klara

"Oh ok deh. Kalo gitu gue duluan ya ra?"

"Ok deh. Hati hati rin!"

"Siap"

Setelah kepergian Rini Klara memainkan ponsel nya. Melihat lihat novel di aplikasi wattpadnya. Siapa tau ada update an baru.

"Woi cewek. Kipasnya jangan lo pake sendiri donk. Gue kepanasan nih" teriak seorang cowok dari bangku belakang

"Oh ada orang ya?" Tanya Klara santai

"Lo pikir gue dedemit??" Tanya Frendy

"Mungkin"

"Anjir lo. Puterin tuh kipasnya. Gue sama Dimas kepanasan nih. Iya gak Dim??"

"Yo i" jawab Dimas santai. Sebenarnya Dimas gak merasa kepanasan. Bahkan Dimas juga tau bahwa Frendy pun tidak kepanasan.

"Lo puterin aja sendiri. Mager gue" Balas Klara dengan mata yg masih fokus menatap layar ponsel

"Puterin gak??" Ancam Frendy

"Ih gak mau. Yg kepanasan siapa??"

"Gue"

"Yg butuh kipas siapa??"

"Gue"

"Yaudah lo puter aja sendiri" gerutu Klara

Frendy pun kedepan untuk memutarkan kipas angin yg di kelas.

"Dasar cewek" gerutu Frendy disela sela dia berjalan

"Lo gak pulang ra??" Tanya Dimas

"Bentar dulu. Parkiran masih rame. Gue males dempet dempetan. Mana gerah lagi" jawab Klara

Dimas pun hanya ber oh ria

"Lo kenapa gak pulang dim??" Tanya Klara balik

"Gakpapa sih. Gue sama Frendy dari dulu emang biasa pulang yg paling akhir sendiri" jawab Dimas

Sekarang Klara yg hanya ber oh ria

"I need you baby
And if it's quite all right
I need you baby
To warm the lonely nights
I love you baby
Trust in me when I say"

"Lo nyanyi bang??" Tanya klara

"Oh enggak neng. Abang jualan bakso. Neng mau beli??" Jawab Frendy sinis

"Oh maaf ya bang. Saya alergi bakso"

"Oh gitu ya neng. Kalau sama yg jualan??"

"Kalau sama yg jualan saya gak alergi. Tapi jijik benci jijik benci jangan sentuh aku, aku ji.."

"Ban mbedoss" potong Dimas

"Ban mbedos apaan sih??" Tanya Frendy bingung

"Gak tau juga hehehe. Lagi tenar tuh lagu. Ya gak ra??"

"Yo i. Frendy emang gak up to date " cibir Klara sambil menjulurkan lidahnya kepada Frendy

"Sialan lo berdua. Mamahh anak mama yg paling ganteng tersakiti. Aing di buly sama temen sendiri maa" Rengek Frendy

"Sendiri??. Yee jomblooo" teriak Klara

"Wkwkwk rasain lo dikatain jomblo" sembur Dimas

"Lo buta, amesia atau gimana sih Dim. Jomblo teriak jomblo"

FRESATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang