10. flashback

632 35 0
                                    

Suatu hari, Sojin kecil dan kakaknya bermain di taman hiburan ditemani oleh ibu mereka. Mereka sangat gembira bermain disana.

Ibu Seokna~ ibunya Sojin dan Seokjin

Tiap hari Rabu Ibu Seokna mengajak Sojin dan Seokjin bermain di taman tersebut, karena ibu tau kalau putra dan putri nya selalu menantikan es krim dan balon di hari itu.

"Eomma....." panggil Sojin kecil.

"Yaa putriku, kenapa?" Tanya ibunya dan ibu melihat mata Sojin yang tak lepas memandang es krim yang dipegang oleh seorang anak kecil yang tak jauh berada darinya.

"Eomma, aku mau es krim." Ucap Seokjin kecil true the point.

"Ya sudah...yuk kita beli es krim dulu." Ajak ibu kepada kedua anaknya.

Setibanya di tempat orang yang menjual es krim. Sojin selalu menyanyi dengan pelan dan cute, "palli eomma...palli...pal..li, aku mau es krim. Aku gak sabar..nyam..nyam."

itulah lirik lagu yang dinyanyikan oleh Sojin kecil tiap kali membeli es krim dan kakaknya hanya tertawa mendengar nyanyian adiknya yang sangatlah lucu.

"Ini untuk Sojin dan ini untuk Seokjin." Ucap ibu mereka dengan nada yang lembut lalu ibu pun membayar es krim tersebut.

Sedangkan Seokjin sangat menikmati es krim tersebut hingga cepat habis. Sepertinya cuma memerlukan waktu 3 menit saja untuk menghabiskannya. Hahaha

Berbanding terbalik dengan Sojin yang malah lama menghabiskan es krimnya sehingga mencair dan itu membuat wajahnya berlemotan es krim.

"Eomma, aku mau satu lagi es krimnya." Ucap Seokjin dengan nada yang memelas dan akhirnya ibu membelikkan lagi untuk Seokjin.

"Jaga adikmu dulu ya sebentar, nanti dia pergi pula ntah kemana. Biar eomma belikkan satu lagi untuk kamu."

"Baiklah eomma." Ucap Seokjin kecil dengan penuh semangat.

Sojin pun melihat balon di dekat sana dan ia meminta kakaknya untuk menemaninya mengambil balon tersebut. Di taman ini, setiap hari Rabu memang ada balon gratis yang akan diberi untuk anak kecil mana saja yang bermain di sekitar taman tersebut.

Sojin dan Seokjin pun pergi ke tempat balok itu. Akhirnya mereka mendapatkan balon satu-satu, Sojin tersenyum lebar ketika sudah mendapatkan balon yang ia inginkan begitu juga dengan kakaknya.

Tapi Seokjin malah asyik bermain sendiri dan agak lengah memperhatikan adiknya.

Balon Sojin pun terbang hingga ke tengah jalan raya. Lalu ia mengejar balon itu hingga ke tengah jalan raya. Tanpa disadari gadis kecil itu, sebuah mobil dengan kecepatan yang lumayan kencang melaju di dekatnya.

Sojin pun...

Mengalami kecelakaan yang mungkin tak pantas untuk anak sekecil dirinya. Sedangkan Seokjin masih sibuk bermain dengan balonnya.

Hanya satu kata yang dapat diucapkan Sojin. "eomma"   ucap gadis itu dengan lirih. Sebelum akhirnya ia tak sadarkan diri.

Di tempat yang berbeda, yang tak jauh dari sana. Ibu mencari Sojin dan Seokjin sambil memegang sebuah es krim untuk Seokjin.

Kekhawatiran mulai menguasai pikiran ibu. Seperti ada perasaan yang mengganjal dan tak enak di hati ibu terhadap kedua anaknya. Ibu pun ligat mencari Sojin maupun Seokjin.

Seokjin baru menyadari kalau adiknya tak ada di sampingnya.
Seokjin takut terjadi apa-apa kepada adiknya dan ia takut kena marah oleh ibunya karena gak bisa menjaga adiknya.

Seokjin pun melihat orang beramai-ramai di tengah jalan raya. Seokjin pun mendekat, ia pun berusaha menyelip di antara orang-orang itu. Seokjin kecil sangatlah terkejut melihat Sojin disana dengan keadaan yang tak sadarkan diri.

MY SISTER IS A FANGIRL (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang