Bel Istirahat berbunyi, membuat siswa(i) SMA 1 NUSA BAKTI berhamburan menuju kantin untuk mengisi perut yang sudah dari tadi mengomel tanpa suara untuk di isi...😁
Tak terkecuali Rina, ida dan Putri bergegas menuju kantin dengan langkah lebarnya..."Put, pelan-pelan jalannya" Pinta Rina yang heran melihat temannya yang satu itu
"Ya ampun Rina gw tuh lapar banget tau gara sosialisasi tadi" Ucap Putri yang tengah kelaparan saat ini. Ida? Jangan tanyakan lagi dia hanya senyum-senyum melihat tingkah temannya itu
"Ya ALLAH jaga persahabatan kami hingga ke jannah-Mu" Gumam Ida dalam hatinya dan mengikuti langkah temannya.Keadaan kantin saat ini adalah keadaan yang paling tidak disukai oleh Rina, karena saling mendesaknya Siswa(i) yang memesan makan. Dia lebih memilih ke perpustakaan dari pada dia tinggal dikantin akan terjadi ikhtilat (bercampur baur dengan lawan jenis) dia tidak menginginkan itu.
"Rina ayo sini" Panggil Putri pada rina yang masih berdiri mematung di koridor dekat kantin
"Maaf deh put, aku nggak jadi ikut aku ke perpus dulu yah ada keperluan" Ucap Rina dengan Pelan agar temannya tidak tersinggung.
"Loh Rina kok gitu sih" Rengek putri pada rina
"Put, lihat deh keadaan kantin kita semua saling berdesakan, nggak mungkin kan kita saling berdesakan dengan laki-laki" Ucap Rina lembut dan Putri hanya diam.
"Yaudah kalau gitu kita ke Koperasi Osis aja, kan di sana juga jual Makanan" Ucap Ida memberi solusi
"Yaudah deh, gw ikut. Gw nggak mau gesek-gesekan dengan laki-laki" Ucap Putri dengan Senyum tipisnyaDisinilah mereka di depan Ruangan Koperasi Osis, tidak lumayan banyak orang yang datang kesini membuat mereka leluasa memilih makanan yang di inginkannya. Saat memilih makanan mereka di kagetkan oleh seseorang yang menyapanya.
"Assalamu'alaikum" Ucap Orang itu
"Wa'alaikumussalam warahmatullah" Ucap Ida dan Putri. Rina?? Dia sedang mengambil Minuman untuk dirinya dan teman-temannya.
"Kalian temannya Rina yah?" Ucap Pria itu.
"I..iya" Ucap mereka yang kaget akan adanya pria yang menanyakan Rina. Setahu mereka Rina selalu cuek dengan laki-laki. Rina yang mendengar namanya di sebut segera menghampiri kedua sahabatnya itu.
"Nah ini Rina kak" Ucap ida melihat Rina membawa tiga minuman dingin
"Iya, ada apa?" Tanya Rina Heran
"Dek"
"Abang kok ada di sini?" Tanya Rina terkejut melihat aswad ada di sekokahnya
"Abang kesini di suruh umi untuk bawa bekal kamu nih, ketinggalan di meja tadi. Maafin abang telat antarnya yah" Ucap Aswad sambil memberikan kotak makan pada Rina.
"Astagfirullah, Makasih yah Bang udah nganterin, Maaf Rina Ngerepotin abang" Ucap Rina mengambil kotak makannya sambil menunduk bersalah.
Aswad tersenyum tipis melihat tingkah laku adiknya.
"Iya, Nggak Papa kok" Ucap aswad sambil mengusap kepala Rina yang tertutup Hijab
"Ohiya bang perkenalkan ini sahabat Rina Ida dan Putri" Ucap Rina memperkenalkan Sahabatnya
"Aswad, abangnya Rina" Ucap Aswad sambil menyatukan tangannya di depan dadanya. Begitu pula dengan Ida dan Putri menyatukan tangannya di depan dada.
"Skali-skali datang ke rumah sama Rina untuk ketemu Umi" Ucap Aswad kepada sahabat Rina
"In syaa ALLAH kak"Assalamu'alaikum warahmatullah... Disampaikan kepada seluruh siswa(i) yang ingin mengikuti EDS (Ekskul Dakwah Sekolah) segera berkumpul di masjid untuk melakukan pengisian Formulir pendaftaran.
Seperti itulah pengumuan yang didengar Rina dan Sahabatnya serta Aswad yang berasal dari masjid
"Kak, Rina pamit dulu yah ke masjid mau mengisi formulir pendaftaran" Ucap Rina kepada kakaknya.
"Iya, abang juga mau ke kampus nih nanti telat" Ucap Aswad sambik Rina mencium punggung tangan kakaknya
"Assalamu'alaikum" Ucap mereka bertiga dan berlari pergi tanpa mendengar jawaban aswad
"Wa'alaikumussalam, dasar bocah dikit-dikit lari" Jawab salam aswad lalu mengumpat akan tingkah laku adiknya yang kekanak-kanakanDisinilah Rina dan sahabatnya sedang mengisi Formulir pendaftarannya. Tak jarang Rina dilirik oleh kaum adam yang ikut mendaftar karena kagum melihat Rina dengan Hijab syar'inya
"Maa Syaa ALLAH"
"Sungguh indah ciptaanmu ya ALLAH"
"Subahanallah"
Ungkapan seperti itulah yang didengar oleh Rina dari mulut kaum- kaum adam pada dirinya membuatnya Risih berada disana. Akhirnya Rina mengajak sahabatnya untuk pindah tempat di bawah pohon yang teduh di dekat masjid.Saat mereka sedang serius menuliskan data dirinya, seseorang datang menghampiri Rina.
"Assalamu'alaikum" ucap orang itu
"Wa'alaikumussalam" Ucap mereka bertiga
"Aku bisa minta bantuan nggak?" Ucapnya
"Iya, in syaa ALLAH kalau kami bisa bantu" Ucap Rina dengan Lembut
"Tolong berikan ini ke kak amrul yah, itu kesan dan pesan aku waktu Ospek nggak Sempat ngasih, Makasih ya" Ucapnya hanya memberikan sebuah surat pada Rina dan berlalu pergi.
"Kok malah main pergi aja sih, siapa lagi kak amrul itu ?" Ucap Rina kesal karena kelakuan gadis tadi
"Dia ketua EDS Rin, lo masuk aja di masjid mungkin dia ada didalam" Ucao Ida sambil terus melengkapi datanya
"Kamu aja ya" Ucap Rina melemas
"Kamu aja Rina, itu amanah lo" Ucao Putri menyahut
"Tapikan amanah sepihak" Ucap Rina kesal mengingat kejadian tadi
"Tidak sepihak Rina itu amanah dari ALLAH" Ucap Putri dan Ida bersamaan
"Mmm... Baiklah aku masuk dlu, nggak ada yang niat temanin aku?" Tanya Rina dengan wajah memelas. Hanya dijawab gelengan artinya mereka tidak ingin menemani dan cengiran yang di tampakkan oleh sahabatnya. Rina hanya pasrah dan segera masuk.Sesampainya di dalam masjid dia tidak tahu pasti wajah ketuanya itu. Dan ia putuskan untuk menanyakannya kepada seniornya yang ada dimasjid.
"Assalamu'alaikum kak, lihat kak amrul nggak kak?" Tanya Rina pada seorang gadis yabg Nb nya adalah seniornya.
"Tuh sedang menyusun kertas-kertas" Tunjuknya.Rina menghampiri amruk yang sibuk dengan lembar-lembar kertas.
"Permisi kak, assalamu'alaikum" Ucap Rina membuat amrul menghentikan kegiatannya.
"Iya, Wa'alaikumussalam" Ucap amrul dengan melanjutkan kegiatannya dan Rina menundukkan pandangannya._____
Maaf lambat Post nya
Happy reading🌹

KAMU SEDANG MEMBACA
AMRA
SpiritualAnshary Amrullah & Azrina Nazla Mecca Azrina Nazla Mecca Seorang gadis yg memiliki manik mata yg indah, menutup auratnya dgn syar'i dengan perilakunya yg baik sehingga di senangi oleh banyak orang, gemar perlajaran Fisika. Menjaga pandangannya saat...