Sexy ahjussi [End√]

2. Tidak bebas

*
*
*
*******

Senandung indah mengalun dari bibir sang gadis yang sedang mematut diri di depan cermi. Polesan bedak tipis, pewarna bibir dan sebagainya sudah ia torehkan di wajah cantiknya.

"Heummh, aku siap, aku siap, aku siap" suara lembut itu terdengar ceria.

Kaki jenjang gadis itu melangkah santai keluar dari kamar barunya. Ya kamar baru yang di siapkan ahjussi sexy tukang perintah dan suka sekali melotot padanya.

"Mau kemana?"

Nah. Baru saja Ruhi keluar dari kamarnya dan belum lima langkah dari pintu kamarnya, si ahjussi sexy tukang perintah itu sudah membuatnya menghentikan langkah kakinya.

"Aku tanya kau mau kemana?" Tanya Kyuhyun tajam.

"Aku ada janji ahjussi, bolehkah aku pergi?" ucap Ruhi semanis mungkin.

"Tidak"

Oh My God. Ruhi harus mulai bersabar dengan semua larangan, peraturan dan semua ocehan pidato kolot yang keluar dari mulut bujang lapuk yang suka sekali menatapnya dengan tatapan intimidasi.

"Ahjussi aku mohon, aku harus menemui teman temanku" mohon Ruhi, tidak lupa wajah cantiknya yang memelas.

"Sekali tidak. Tetap tidak" tolak Kyuhyun.

Mata  dan kaki Ruhi mulai awas. Sepertinya Ruhi harus menggunakan cara kedua. Yaitu kabur saat itu juga.

1

2

3

Greb....

Demi banana warna kuning. Sepertinya gerakan Ruhi terbaca cepat oleh Kyuhyun. Karena belum sempat Ruhi lari Kyuhyun dengan sigap merengkuh tubuh mubgil Ruhi dan membawanya masuk kembali ke dalam kamar seperti karung beras.

"Akhhhh,,,,,, ahjussi lepaskan!" Teriak Ruhi menggema

Para maid bukan tidak tahu apa yang di lakukan Tuam mudanya. Mereka pura pura tidak tahu demi keselamatam masa depan mereka.

Brakkkk....

Ceklek.

Kyuhyun mengunci Ruhi di dalam kamar. Sesuai pesan dari Tae-pyung, Kyuhyun harus bisa merubah sifat dan tingkah Ruhi yang urakan dan bebas.

Dor dor dor dor...

"Ahjussi berengsek bukan pintunya. Jika tidak aku akan adukan pada daddy!"

Kyuhyun menatap pintu kamar yang baru saja ia kunci. Menghela nafas kasar. Mimpi apa dia kemarin kemarin. Kenapa dia mengurus gadis labil yang sulit di atur.

"Huffffhhhh, aku perlu pelepasan" gumam Kyuhyun dan pergi.

Jika Kyuhyun pergi entah kemana, sedangkan Ruhi sedang berfikir bagaimana caranya agar dirinya bisa keluar dari rumah yang seperti penjara untuknya.

Drrrrttt drrrrttt drrrrttt....

Ponsel Ruhi bergetar dan Ruhi, yakin pasti itu dari teman temananya.