"Jika bertahan dapat merubah mu kembali menjadi yang seperti dulu, maka aku rela terluka untukmu. Tetapi jika semua pengorbanan ku sia-sia, aku akan menyerah dan melepaskan mu"
>>>>>>
Kyuhyun menghela napas panjang setelah tubuh Chanrin hilang dari pandangannya. Seharusnya Kyuhyun tidak menampar pipi Chanrin, seharusnya Kyuhyun tidak membentak Chanrin, seharusnya Kyuhyun tidak bersikap kasar pada Chanrin.
Apa yang telah aku lakukan? Erang Kyuhyun.
Kyuhyun mengusap kasar wajahnya. Dia menyesal karena sudah memperlakukan istrinya seperti itu. Saat ini mood Kyuhyun tidakdalam keadaan baik setelah orang kepercayaanya menghubunginya tadi.
Perusahaan yang berada di London mengalami penurunan lagi. Para investor menarik kembali dana mereka. DanKyuhyun sedang menyelidiki alasan dibalik penarikkan dana itu.
Kyuhyun duduk termenung di kursi kerjanya. Ia merasa jika hubungannya dengan Chanrin mulai merenggang.Pekerjaannya yang menempuk membuat Kyuhyun selalu mengabaikan istrinya. Ini salah. Tidak seharusnya Kyuhyun bersikap seperti ini.
Kyuhyun bangkit dari duduknya dan berjalan ke arah pintu. Pintu terbuka tepat saat Kyuhyun akan menggapainya. Chanrin berdiri di depan pintu dengan senyuman miliknya. Kyuhyun tertegun melihatnya. Apa Chanrin tidak marah padanya?
"Aku—"
"Donghae oppa dan Hyukjae oppa datang. Mereka ingin bertemu denganmu, Kyu" sela Chanrin cepat. Chanrin tahu apa yang akan Kyuhyun katakan. Dan dia tidak ingin mendengarnya lagi. Terlalu menyakitkan baginya.
Kyuhyun menghembuskan napasnya. Ia sudah menduga sebelumnya pasti Chanrin akan bersikap seolah-olah dirinya baik-baik saja. Dan hal itu membuat Kyuhyun semakin merasa bersalah.
"Kyu.. mereka sudah menungggumu" Kyuhyun menatap dalam mata Chanrin. Mungkin Chanrin terlihat baik-baik saja, tapi matanya menggambarkan rasa kekecewaannya.
Chanrin mengalihkan pandangan matanya ke arah lain"Aku akan membuatkan minuman dulu" alih Chanrin sambil melangkah menjauhi Kyuhyun.
Kyuhyun yang melihat Chanrin berjalan menjauh hanya bisa menghembuskan napasnya. Kyuhyun tidak ingin hatinya kembali merasa bersalah melihat senyuman menenangkan milik istrinya.Egois memang, tapi biarlah seperti ini untuk saat ini.
Kyuhyun melangkah menuju ruang tengah.Ia yakin kedua sahabatnya itu tidak akan memilih ruang tamu untuk tempat menunggu Kyuhyun, jika ruang tengahnya lebih nyaman dijadikan sebagai tempat tunggu.
Benar saja, mereka sedang berada di ruang tengah dengan Donghae yang sedang duduk sembari menaruh kakinya di atas meja sedangkan Hyukjae sibuk mengganti channel televisi.
"Turunkan kakimu dari meja mahalku dan jangan menyentuh televisi mewah milikku" ucap Kyuhyun tajam sambil menendang kaki Donghae dan mengambil remote yang di pegang oleh Hyukjae.
Donghae dan Hyukjae tersenyum menanggapi ucapan tajam yang di lontarkan oleh Kyuhyun. Mereka sudah terbiasa dengan ucapan tajam milik Kyuhyun. Donghae segera menurunkan kakinya dari atas meja saat melihat Chanrin berjalan menghampiri mereka.
"Untuk apa kalian kemari?"
Hyukjae mendengus mendengar pertanyaan Kyuhyun "Hey.. Kyu sudah lama sekali kita tidak bertemu. Apa kau tidak merindukan ku?"
"Untuk apa aku merindukan orang seperti kalian. Hanya membuang waktu berhargaku saja"
Chanrin menaruh 3 gelas jus yang baru saja dibuatnya di meja, tidak lupa juga beberapa makanan ringan juga kue sebagai jamuannya. Chanrin yang akan kembali ke dapur membatalkan niatnya ketika mendengar ucapan Donghae.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hold on or Give up (Complete)
FanficPernikahan yang baru seumur jagung itu kini berada di ujung tanduk. Mereka menikah bukan karena perjodohan, tapi karena saling mencintai. Namun apa jadinya jika Kyuhyun-sang suami tidak percaya lagi dengan Chanrin-istrinya? Kesalah pahaman Kyuhyun...