"Ekhem." deheman Afra tetap nihil, tidak ada sedikit pun respon yang ia terima. "lo budeg ya?!"
Karena merasa tidak direspon Afra mengambil buku dari tangan gadis itu. Alhasil gadis itu menoleh dengan tatapan datar sekaligus tatapan mata yang tajam.
"Apaan sih lo." Kinan memutar bola mata nya malas.
Afra menatap datar Kinan, yang seolah tak mengingat kejadian di mall 2 hari yang lalu.
"Gak ada penolakan." sanggah Afra dengan nada dingin.
Flashback on
Setelah sampai, yang pertama mereka kunjungi adalah area taman bermain di mall yang cukup terkenal disana. Permainan pertama yang dipilih Kinan adalah pencapit boneka.
"Gue mau boneka yang itu." tunjuk Kinan kepada boneka unicorn yang ada di dalam kaca.
"Lo harus usaha kalo mau dapetin." ucap seseorang dari belakang.
Kedua nya menoleh kearah belakang, menampilkan sosok figur yang tidak asing bagi mereka.
"Elo." sahut Gina dan Kinan bersamaan.
Afra tersenyum miring, menatap boneka unicorn dibalik kaca yang membatasi diri nya dan juga boneka cute itu.
"Gue baru tau cewek setomboy lo bisa konyol juga." celetuk Afra.
Kinan mengernyitkan kening nya bingung, sementara Gina dia hanya asyik merekam kejadian yang dibilang langka itu.
"Kalo gue dapet..." ucapan Afra menggantung dan menatap Kinan dengan tatapan datar nya. "lo harus jadi pacar gue."
5 kata 1 kalimat itu mampu membuat Kinan dan Gina mematung ditempat nya, gadis berkuncir satu itu meneguk saliva nya susah payah mendengar ucapan Afra yang begitu receh.
"Lo gak akan bisa berhasil." remeh Kinan dalam hati.
Kinan tersenyum miring, dan tertawa hambar. "oke, coba aja kalo lo bisa."
Merasa tertantang oleh Kinan, Afra kembali menatap pencapit dengan tatapan yang penuh keyakinan. Cowok berjaket hitam itu menekan tombol merah di sudut kiri dan memulai aksi nya dengan santai.
"Udah lah gue tau kok lo itu gak bakalan dapet." batin Kinan menyombongkan diri.
Senyuman mengembang tercetak di kedua sudut bibir cowok itu, dengan santai nya Afra mengambil dua boneka sekaligus.
"Gue menang, lo harus jadi pacar gue." ucap Afra membhat Kinan mematung ditempat nya.
"Ha? Kok bisa sih, gue aja udah berkali-kali tapi gak dapet." gerutu Kinan kesal.
Gina terus merekam setiap kejadian yang ia saksikan secara langsung. Sedangkan Kinan, gadis itu merasa tak berdaya dengan tantangan yang barusan ia lihat.
Afra memberikan kedua boneka yang ia dapatkan dengan sekali bermain.
"Yang ini i bonus." cowot berjaket hitam itu memberikan boneka yang berukuran mini itu kepada Kinan. "setau gue angsa itu adalah hewan yang langka, dan gue mau lo jaga dia baik-baik."
Kinan mengangkat sebelah alis nya. "untuk apa gue jaga, gue cuma mau unicorn bukan angsa."
"Lo harus jaga dia, suatu saat nanti gue akan mengambil nya dari lo."
Gadis berambut cokelat itu hanya senyum-senyum sendiri melihat kedua nya.
"Co cwit dech kalian." puji Gina yang dibalas toyoran oleh Kinan.
"Gue gak mau jadi pacar lo,"
Afra tersenyum miring. "terserah, intinya lo udah jadi milik gue."
Kinan mengerucutkan bibir nya kesal, toh walaupun Kinan adalah sosok yang tomboy di sekolah tapi ingat kalo perlu dicatat, Kinan mempunyai sifat yang berbeda dari kebiasaan nya di sekolah.
Suasana menjadi hening hanya ada dentuman musik yang santai didalam cafe. Semua sibuk dengan aktivitas nya masing-masing.
Seorang pramusaji datang dan mengantarkan beberapa nampan yang berisikan makanan cepat saji.
Yang terdengar hanya lah suara ketukan piring antara garpu dan sendok yang terdengar. Terkecuali Afra yang sedari tadi menatap Kinan dengan tatapan datar nya.
"Gue gak suka suasana canggung gini." cibir Gina yang menggebrak meja pelan.
Kedua nya menoleh dengan tatapan yang seolah mengatakan 'terus harus gimana?'.
"Ikut gue." Afra menarik lengan Kinan menjauhi meja yang mereka tempati.
"Eh, eh main tarik-tarik aja." Gina melongo melihat Afra secara tiba-tiba menarik lengan Kinan.
Tidak jauh dari meja yang mereka tempati tadi kini Afra dan Kinan sudah berada di panggung cafe yang memperlihatkan beberapa penonton yang bisa dibilang tidak sedikit. Kinan tidak suka menjadi pusat perhatian, apalagi Afra yang menatap nya datar dengan gitar yang berada di genggaman nya.
Petikan gitar yang dimainkan Afra membuat pengunjung cafe menoleh kearah sumber suara.
"Lo tau lagu ini kan?" ucap Afra yang fokus dengan senar yang ditekan nya.
Kinan mengernyitkan kening nya.
"Lagu apa yang gue tau?" batin Kinan.
Afra mulai melanjutkan petikkan nada gitar, dan memulai membuka suara nya.
🎶
'Aku tak mengerti apa yang kurasa
Rindu yang tak pernah begitu hebat nya
Aku mencintaimu lebih dari yang kau tahu
Meski kau tak kan pernah tahu'"Lagu ini..." gumam Kinan.
Kali ini Kinan menghela nafas panjang, dan memulai membuka mulut nya yang sempat mematung.
'Aku persembahankan hidup ku untuk mu
Telah kurelakan hatiku padamu
Namun kau masih bisu
Diam seribu bahasa
Dan hati kecilku bicara'Kedua nya menatap, bukan tatapan tajam ataupun tatapan datar melainkan tatapan yang sayu dengan senyuman yang tercetak di sudut bibir kedua nya.
'Baru ku sadari
Cintaku bertepuk sebelah. tangan
Kau buat remuk seluruh hatiku
Semoga waktu akan mengilhami
Sisi hati mu yang beku
Semoga akan datang keajaiban
Hingga akhirnya kau mau'Back to reff 1
Seluruh pengunjung cafe bertepuk tangan dengan meriah bahkan pengunjung lain yang berada di luar cafe pun ikut bersorak senang melihat kedua abg ini bernyanyi dengan sepenuh jiwa dan merdu.
"Sip kalian couple." puji Gina yang memperlihatkan cengiran kuda nya.
Flashback off
Kinan terpaku menatap tatapan Afra yang seolah menghipnotis diri nya untuk berdiam diri.
"Gu-gue," gugup Kinan tidak seperti biasa nya gadis yang selalu berkuncir satu itu selalu santai menghadapi lawan biacara nya tanpa segugup ini.
Afra meraih tangan Kinan kearah dada cowok itu. "apa lo rasain apa yang gue rasain?"
Oke sip kini Kinan benar-benar seolah di hipnotis oleh Afra, apalagi detak jantung Kinan yang sedang berlari entah kemana.
"Jangan menaruh harapan sama gue, karena gue gak bisa." lirih Kinan lalu pergi dan melepaskan genggaman Afra.
•••
Greget gasih sama Kinan?
vote and Komen nya ditunggu hehe 😋
![](https://img.wattpad.com/cover/161661439-288-k920650.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Cool Boy vs Tomboy Girl
Novela JuvenilKinan cewek famous, cantik, segudang prestasi, siapa coba yang gak tertarik sama cewek yang satu ini? Ditambah lagi Kinan adalah sosok cewek yang kuat fisik dan juga menjadi kapten basket kedua Sedangkan, Afra cowok yang juga famous dan sering dijul...