Hyemi baru sampai rumah dan menuangkan segelas air putih untuk menghilangkan haus nya.
"Onnie bertemu dengan Yoongi Oppa?" Tanya Hani keluar dari kamarnya.
Hyemi menggeleng, "Kenapa?"
"Tadi Yoongi Oppa meneleponku dan mencari Onnie." Jelas Hani. "Kupikir kalian bertemu." Lanjutnya.
Hyemi berpikir sebentar sebelum mengecek handphone dalam tas nya yang ternyata low-batt.
"Dimana handphone mu?" Tanya Hyemi.
"Di kamar."
Tanpa bertanya lagi, Hyemi segera melangkah masuk ke kamar Hani dan menggunakan handphone adiknya tersebut untuk menghubungi Yoongi.Nomor yang anda tuju sedang tidak dapat dihubungi, mohon menunggu beberapa -- Bip.
Hyemi mengulang melakukan panggilan ke nomor handphone Yoongi namun jawaban yang ia terima selalu sama.
"Tidak bisa dihubungi?" Tanya Hani sambil masuk ke dalam kamarnya.
Hyemi hanya mengangguk dan menghela napas kasar.
***
Keadaan cafe hari ini cukup senggang, hanya ada beberapa pelanggan yang datang dengan membawa serta tugas atau pekerjaannya sambil sesekali menyeruput dan meneguk minuman yang mereka pesan.
Hal itupun mau tak mau membuat Hyemi kembali mengingat Yoongi dalam lamunannya.
Pagi tadi Hyemi sudah mencoba menghubungi Yoongi kembali. Tapi tidak dapat jawaban.Lamunan Hyemi disadarkan oleh dentingan lonceng diatas pintu masuk cafe yang memberitau bahwa ada pelanggan datang.
Buru-buru Hyemi mendekat dengan membawa serta Notes juga pulpen. Langkahnya berhenti sebentar, sebelum akhirnya tetap membungkuk memberi salam pada si pelanggan yang wajahnya sangat ia kenali. Lucas.
"Kau datang lagi?" Tanya Hyemi sedikit berjalan mengarahkan Lucas ke kursi kosong dekat jendela kaca besar yang menampilkan lalu lalang jalan raya siang itu.
"Aku pesan Iced Latte dan Chocolate Milkshake masing-masing satu ya, Noona."
"Kau ada janji temu dengan seseorang?" Tanya Hyemi dengan masih mencatat pesanan Lucas.
"Iya."
"Siapa?" Kali ini Hyemi menatap Lucas. "Perempuan?"
Lucas menampilkan senyumnya. "Iya, cantik pula."
"Waw." Respon Hyemi dengan wajah datar. "Satu Iced Latte dan satu Chocolate Milkshake segera disiapkan. Mohon tunggu sebentar." Lanjutnya dan melenggang pergi menyiapkan pesanan Lucas.
Beberapa saat kemudian Hyemi datang bersama tray dengan 2 (Dua) gelas minuman diatasnya yang tadi Lucas pesan.
"Selamat menikmati." Ucap Hyemi.
"Noona." Panggil Lucas membuat Hyemi menoleh lagi setelah sebelumnya berniat meninggalkan meja Lucas.
"Kau tidak mau duduk sebentar disini?" Tanya nya mengisyaratkan kursi kosong di sampingnya.
"Tidak bisa. Aku sedang bekerja."
"Ayolah Noona, lagipula kan cafe sedang senggang."
Hyemi menggeleng. "Kalau pemilik cafe melihatku hanya duduk disini dan bukannya bekerja bisa-bisa aku di pecat."
"Tidak akan." Tegas Lucas. "Aku yang jamin."
Berpikir sebentar, Lucas sudah keburu menarik lembut tangan Hyemi untuk duduk di sampingnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
STRUGGLE [SELESAI]
FanfictionRank; 180518 #49 - {struggle} 310718 #25 - {struggle} 130219 #11 - {struggle} Ketika mereka bersama, mereka sangat bahagia. Mereka benar-benar bebas tertawa, pergi kemanapun dan sejauh apapun sambil terus berpegangan tangan. Tapi, begitu mereka be...