Pemberitaan mengenai Yoongi dan Irene masih menjadi topic hangat. Tentu saja bagi Yoongi, hal tersebut sangat mengganggunya.
Masih pukul 7 (Tujuh) malam saat Yoongi sedang berada di Studio nya. Menulis lirik untuk sebuah lagu.
Ia kemudian memutuskan untuk menelepon Hyemi. Namun, beberapa panggilan yang ia coba, Hyemi tetap tidak menjawabnya.Yoongi mulai gelisah. Meski terkadang Hyemi dapat mengerti mengenai hubungan pura-pura nya dengan Irene, tetap saja berita atau hal-hal seperti yang saat ini terjadi juga akan menyakitinya, kan?
Sebelum Yoongi menemui Hyemi, ia lebih dulu menemui Bang PD.
Bukan untuk membicarakan "Kenapa berita dirinya dengan Irene belum juga reda?". Karena kalau hal itu sih, justru Bang PD sendiri yang jelas-jelas membayar banyak reporter untuk terus membahas kabar tersebut.
Yoongi menemui Bang PD untuk memberikan Demo lagu yang selesai ia buat.
Sejak bergabung dengan Bangtan, Yoongi juga salah satu member yang cukup rajin menyetor lagu pada Bang PD.
Setelah Bang PD selesai mendengar lagu tersebut, ia memutar kursinya dan menatap Yoongi.
"Ini keren. Seperti biasa." Katanya yang hanya dijawab anggukan oleh Yoongi.
"Tapi kali ini, Aku tidak bisa menambahkan lagu ciptaanmu ke dalam album Bangtan."
"Kenapa?"
"Kecuali kau mau mendengarkanku."
Yoongi mengerutkan keningnya.
"Ini peringatan terakhir dariku, Yoongi-ya." Jeda nya. "Sudahi hubunganmu dengan pelayan cafe itu."
Kali ini Yoongi tersenyum sinis. Ia bahkan terkekeh kecil, tidak percaya dengan apa yang didengarnya.
"Aku tau kau sangat menentangnya. Tapi, menolak lagu ku, hanya karena siapa.yang.Aku.pacari? Tidak kah kau keterlaluan?" Ucap Yoongi menekankan beberapa kata.
Bang PD hanya mengangkat bahu. "Terserah. Kau sudah cukup besar untuk memutuskan masa depanmu."
Setelah mengucapkan kalimat tersebut ia membalikan kembali kursinya dan memainkan salah satu lagu dari member Bangtan yang lain. Menghiraukan Yoongi.
Mendengus kesal, Yoongi meninggalkan ruangan Bang PD.
Ia pun melaju dengan mobilnya, menemui Hyemi dengan mood buruk. Berharap Hyemi dapat memberi beberapa mood baik.
***
Di cafe, Hyemi baru bisa sedikit beristirahat setelah beberapa kali mondar-mandir membawakan pesanan pengunjung cafe yang cukup ramai hari ini.
Ia pun mengambil handphone disakunya, dan melihat beberapa panggilan tidak terjawab dari Yoongi.
"Kenapa Oppa meneleponku sebanyak ini?" Desisnya.
Merasa bersalah karena telah mengheningkan handphone nya sehingga tidak mengetahui ada panggilan masuk. Hyemi pun mencoba mengirim pesan kepada Yoongi.
MY SUGAR
Aku minta maaf karena tidak bisa menjawab teleponmu. Tadi Aku—Serius mengetikkan kalimat yang akan ia kirim pada Yoongi, seseorang dengan jahil nya mengambil handphone Hyemi.
"Sedang berbalas pesan dengan siapa?" Ucap orang tersebut dengan menyembunyikan handphone Hyemi di balik punggungnya.
Hyemi mendengus. "Kembalikan, Lucas." Pinta nya dingin.
KAMU SEDANG MEMBACA
STRUGGLE [SELESAI]
FanfictionRank; 180518 #49 - {struggle} 310718 #25 - {struggle} 130219 #11 - {struggle} Ketika mereka bersama, mereka sangat bahagia. Mereka benar-benar bebas tertawa, pergi kemanapun dan sejauh apapun sambil terus berpegangan tangan. Tapi, begitu mereka be...