(Don't) Leave Me [END]

Chapter 10

Sepulang sekolah aku segera bergegas untuk pergi ke dorm BTS supaya tidak bertemu dengan dua manusia itu.

Saat istirahat pun aku menjauh dari Rose, aku benar benar tidak ingin bertemu dengannya dulu saat ini.

Aku membayar taksiku dan keluar dari taksi tsb.

#Bangtan's dorm

Aku mengetuk pintu dorm BTS. Menunggu pintu itu terbuka. Tak lama kemudian pintu dorm itu terbuka.

"(y/n)? Ada apa kau kemari? Apa kau mencari Jungkook? Jika iya dia belum pulang" kata Namjoon oppa saat membuka pintu

Aku mengerutkan dahiku.

"Jika boleh aku tidak ingin bertemu dengannya" kataku.

"Hah? Jadi sebenarnya apa maksudmu kemari?" Tanyanya kebingungan.

"Aku kesini karena Jin oppa memanggilku" jawabku.

"Ah... baiklah baiklah... silahkan masuk" katanya sambil mempersilahkan aku untuk memasuki dorm Bangtan.

Aku menatap sekeliling, aku tidak pernah ke sini sebelumnya. Bukan karena aku tidak tau dimana letaknya, tapi karena aku takut jika Jungkook akan marah bila bertemu denganku.

"Jin hyung pasti sedang di dapur, aku akan memanggilnya" kata Namjoon oppa.

"Ne oppa... Khamsahamnida" kataku sambil tersenyum.

Dia mengangguk dan pergi (memanggil Jin oppa), sementara aku duduk di salah satu sofa yg ada di sana.

Tak lama Namjoon oppa kembali

"Kau sudah ditunggu di dapur" kata Namjoon oppa.

"Ah, ne..." kataku sambil berdiri.

Lalu Namjoon oppa tersenyum padaku dan pergi.

Aku melangkahkan kakiku menuju tempat yg menurut feeling ku adalah arah dapur.

Dan benar saja, Jin oppa sedang berkutat dengan berbagai bahan masakan di sana.

"Anyeonghasseo oppa" kataku yg membuatnya terkejut.

"Aish! Kau membuatku terkejut saja!" Katanya sambil memegangi dadanya.

"Hahahha.... mianhe oppa" kataku sambil menutup mulutku yg sedang tertawa.

"Ada apa oppa menyuruhku kemari?" Tanyaku sambil menghampirinya.

"Ah, aku dengar kau pandai membuat kue. Jadi aku ingin meminta bantuanmu untuk membuat kue" jawabnya.

"Mwo? Oppa tau kabar itu darimana?" Tanyaku sambil terkekeh.

"Jungkook" jawabnya sambil tersenyum.

Seketika tawaku terhenti.

'Apa apaan ini! Dia bahkan tidak pernah mengajakku bicara soal ini. Tapi darimana dia tau?'

"Umm.. memangnya oppa mau membuat kue apa?" Tanyaku mengalihkan pembicaraan.

"Pancake. Aku rasa akan sangat mudah bagi orang yg sudah pro sepertimu" katanya sambil sedikit tertawa.

"Ah... Aku belum ada apa apanya" kataku sambil tersenyum.

"Baiklah... ayo kita mulai sekarang" katanya.

Aku mengangguk dan memakai celemek warna pink milik Jin oppa.

"Kenapa banyak sekali warna pink disini?" Tanyaku sambil tertawa.

"Umm.. itu..." Jin oppa nampak tersipu atas perkataanku.

"Apakah semua member BTS menyukai warna pink?" Tanyaku lagi sambil memasukkan adonan ke dalam mangkuk yg juga berwarna pink.