Chapter 18

731 54 0
                                    

Lalu di tengah canda tawa kami, Jungkook harus di cek keadaannya oleh suster yg lumayan cantik juga, tapi anehnya Jungkook tidak mau melihat ke arah suster tsb

"Wah, kenapa susternya sangat cantik?" Bisik Jimin yg mulai keluar pikiran pikiran playboy internasionalnya

"Kau benar, dia sangat cantik" bisik Hoseok oppa sambil tak henti hentinya menatap suster tsb.

"Tentu saja, dia mantan model" kataku.

"Benarkah??? Woah!! Model apa?" Tanya Jimin oppa dengan nada yg sedikit lebih keras, yg membuat suster tsb menoleh ke arah kami sambil tersenyum.

"Umm... Aku rasa kalian tdk perlu tau, terlebih karena kalian laki laki! Terutama Jimin oppa dan Namjoon oppa! Bisa bahaya jika kalian tau" bisikku.

"Apa maksudmu? Kenapa aku dibawa dalam masalah ini?" Tanya Namjoon oppa.

"Ah! Aku rasa aku tau!!" Pekik Taehyung oppa, yg membuat suster itu lagi lagi menoleh ke arah kami.

Lalu dia menutup mulutnya, dan mulai berbicara dengan suara yg lebih pelan.

"Pasti maksudmu model majalah--"

Aku segera menutup mulutnya.

"Jika oppa sudah tau lebih baik diam saja..." kataku.

Setelah Taehyung oppa mengangguk, aku langsung membuka mulutnya.

"Aku masih tidak mengerti" kata Jin oppa.

"Intinya, Namjoon hyung dan Jimin memiliki banyak majalah ini di dorm" kata Taehyung oppa sambil tertawa.

"Benarkah?? Majalah apa??" Tanya Jimin oppa dengan kerutan yg mulai timbul di dahinya

"Aaaa!! Aku tau!!!" Pekik Hoseok oppa.

"Aku juga mulai menyadarinya. Ternyata 'itu' maksudmu" kata Yoongi oppa sambil menepuk dahinya.

"Sudah selesai" ucap suster tsb.

"Khamsahamnida Haruna-ya" kataku sambil berdiri dan membungkuk.

Dia tersenyum dan pergi dari ruangan itu.

Lalu Jungkook mulai bernafas lega.

"Wae? Kenapa kau seperti orang kehabisan nafas??" Tanya Namjoon oppa sambil mendekati Jungkook.

Baru Jungkook ingin menjawabnya, dia menerima pertanyaan baru lagi dari Jin oppa.

"Wajahmu juga seperti kepiting rebus! Ada apa denganmu??" Tanya Jin oppa sambil tertawa.

"Percayalah! Kalian juga akan mengalami hal yg sama jika berada di posisiku!" Katanya.

"Oh... atau ini karena suster tadi?" Tanyaku.

"Sebagai laki laki aku juga pasti tergoda! Tapi karena aku sudah memilki mu, aku segera menolak semua godaan itu! Itulah kenapa aku tidak mau menatap suster itu" jawab Jungkook.

'apakah aku harus senang, atau harus jijik sekarang ini?'

"Kalau kau tidak mau, biar aku saja yg ada di posisimu, tapi hanya saat bagian bersama suster tadi saja, penyakit itu tetap padamu" kata Jimin oppa sambil menunjukkan eyesmilenya.

"Aku ingin berjalan jalan" kata Jungkook menghiraukan kata kata Jimin oppa.

"Baiklah, kami bantu kau naik ke atas kursi roda" kata Namjoon oppa

Lalu Jungkook di naikkan ke atas kursi roda.

"Kau mau berjalan jalan kemana?" Tanya Yoongi oppa.

(Don't) Leave Me [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang