Hatred

2.8K 388 28
                                    

WARNING! Jangan comment kalo cuma mau bilang pendek, please!

Setiap chapter di FF ini panjang pendeknya sesuai kebutuhan cerita. Lagipula jarak chapter ini dan chapter sebelumnya cuma dua hari.

:")

happy reading~

...

(KEBENCIAN)

Hari-hari Sehun hanya dilewati dengan sekolah dan latihan lalu pulang ke rumah, mengerjakan pr kemudian tidur.

Tidak ada yang istimewa, cenderung membosankan. Tapi setidaknya ia bisa bersyukur karena masih ada Jongin.

Sahabatnya yang satu itu meskipun menyebalkan, tapi lumayan untuk menjadi penghibur di waktu-waktu tertentu.

Sehun menuruti Chanyeol untuk tidak bertemu lagi dengan Mira dan Victoria, itulah salah satu penyebab dirinya menjadi kesepian.

Biasanya jika tidak bersama Victoria, ia akan mengobrol atau jalan-jalan dengan Mira untuk melepas penat.

Kenapa tidak Sehun lakukan dengan Jongin? Oh, jika itu benar ia lakukan maka hampir lima belas dari dua puluh empat jam waktunya ia habiskan dengan anak itu.

Tidak.

Terima kasih.

Mungkin akan menyenangkan jika Jongin wanita.

Tapi, ya, mereka sama.

Victoria sedang ada jadwal di luar kota. Jadi Sehun tidak perlu repot-repot mencari cara untuk menghindar, seperti yang dilakukannya pada Mira. Wanita itu terus saja mencari Sehun di ruang latihan, hingga Sehun harus bersembunyi dibalik kebohongan teman-temannya.

Tidak mudah membuat mereka mau berbohong. Dengan sedikit ancaman dari Mira, terkadang ada diantara mereka yang membocorkan informasi. Karena, baru Sehun tahu posisi wanita itu di agensi.

Ternyata Mira adalah salah satu dari dewan direksi yang langsung atau tidak langsung menentukan nasib mereka, para trainee.

Sebenarnya Sehun juga khawatir. Dengan dirinya yang bersikap seperti ini—menghindar— dari Mira, apakah wanita itu tidak akan mempersulitnya?

Ingin sekali Sehun merutuki permintaan Chanyeol. Tapi, setiap mengingat cerita masa lalu yang sedikit-sedikit diketahuinya, tidak dipungkiri jika ada setitik ketidaksukaan pada Mira.

Setitik, karena ia masih belum tahu cerita lengkapnya.

"Park Sehun! kenapa kau suka sekali melamun?"

Sehun tersentak. Menyadari posisinya, Sehun langsung membungkuk pada Baekhyun yang duduk dibalik keyboard di depan sana. Ia juga menatap tidak enak pada dua rekannya.

Lagi.

Sehun melamun di waktu latihan.

Beruntung trainernya kali ini Baekhyun.

"Baiklah. Kita lanjutkan lagi."

.

.

Chanyeol sedang berlibur bersama Haejung di Jepang. Atau bisa disebut bulan madu. Di awal pernikahan, baik Chanyeol dan Haejung memang masih disibukkan dengan pekerjaan.

Satu minggu itu Sehun benar-benar kesepian.

Sehun tidak berani bahkan hanya untuk mengirim pesan pada kakaknya itu.

Seperti apa yang ibunya perintahkan, Sehun tidak boleh mengganggu mereka. Bahkan Sehun membalas pesan Chanyeol dengan kalimat singkat yang tidak memancing pembicaraan lebih panjang.

Nothing Else Like Heart ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang