tHEy

Nicky

Pagi itu Yasmin bangun terlambat sebab tidur terlalu larut karena membereskan semua isi tasnya.

"Aaaaa... aku kesiangaaan.." sontak Yasmin berteriak.

Yasmin adalah gadis yang tidak ribet dalam berdandan jadi tidak butuh waktu lama baginya untuk bersiap. Namun pagi itu dia benar-benar butuh tenaga express.

Setelah selesai bersiap dan mengecek semua barang yang harus dia bawa ke kampus, Yasmin turun untuk menunggu taksi.

5 menit kemudian Yasmin masih menunggu taksi dengan panik. Jam tangannya menunjukkan pukul 7.15 A.M dan kampus akan di mulai Jam 7.30 A.M. seketika Yasmin terkejut sebab seseorang menepuk pundaknya.

"Ehh" reaksi Yasmin.

"Are you Yasmin?"

"Apakah kamu Yasmin?" Tanya seorang pria yang Yasmin kenal betul.

"Nicky.. yes I'm Yasmin.. hello.."

"Nicky.. ya aku Yasmin.. halo" jawab Yasmin.

"I saw you standing here since 5 minutes ago.. you look panic.. are you wanna go to your College?"

"Aku melihatmu berdiri di sini sejak 5 menit yang lalu.. kamu terlihat panik.. kamu akan pergi ke kampusmu?" Tanya Nicky.

"Oh yeah.. but no taxi since 5 minutes ago and my schedule will start 15 minutes again. From here to my College will take 10 minutes time.. I'm not sure I'll be there on time."

"Oh iya.. tapi tidak ada taksi sejak 5 menit yang lalu dan jadwal ku akan dimulai 15 menit lagi. Dari sini ke kampusku memakan waktu 10 menit.. aku tidak yakin aku akan sampai disana tepat waktu." Jelas Yasmin yang masih panik.

"Where's your college?"

"Dimana kampusmu?" Tanya Nicky lagi.

"London University.."

"Universitas London.." jawab Yasmin.

"Ohh I know that.. I'll go to my favorite restaurant which is one way to your College.. want you to go there with me?"

"Ohh aku tau.. Aku akan pergi ke restoran favoritku yang satu arah dengan kampusmu.. kamu mau pergi denganku?" Nicky menawarkan bantuan Yang cukup membuat Yasmin bingung.

Yasmin kembali melihat jam tangannya dia tidak punya pilihan selain menerima bantuan Nicky. Pria bermata biru dengan gaya rambut coklat khasnya yang selalu rapi itu mengambil motornya.

"Aku akan naik motor.." batin Yasmin sedikit agak cemas.

Dengan motor perjalanan ke kampus Yasmin menjadi lebih singkat. Dan sesampainya di kampus.

"Fyuhh.. I'm not late and I still have 3 minutes to prepare anything. Thanks Nick."

"Fyuhh.. aku tidak terlambat dan aku masih punya 3 menit untuk mempersiapkan semuanya. Terima kasih Nick." Yasmin berterimakasih.

"That's ok. And Yasmin.. may I call you Yas.."

"Tidak masalah. Yasmin.. bolehkan aku memanggilmu Yas.." tanya Nicky.

"Sure.."

"Tentu saja" jawab Yasmin.

"What time is your college finished?"