"Aaarrgghh.. ini udah setengah jalan, aku gak boleh terhambat disini.. huhh lupakan.. lupakan.. lupakan!!!" Gerutu Bima malam itu. Anak laki-laki itu untuk pertama kalinya terserang TBC (Tekanan Batin Cinta)
-bukan penyakit batuk berdarah (plakk)🙅-"Besok masuk sekolah.. kelas 2 SMA.. jadi senior.. aku harus jadi senior yang baik.. aku gak akan biarkan hal gila ini membuatku menjadi senior yang di beri julukan 'dulunya baik' tidak tidak tidak!!" Lanjut Bima yang masih menderita TBC.
_*_
Pagi itu..
"Selamat pagi anak-anak.. selamat memulai tahun ajaran baru dengan label senior di hadapan kalian.. pesan bapak jadilah teladan yang baik dan kurangi frekuensi kenakalan kalian di sekolah ini oke semuaa" sambutan bapak wali kelas mereka pagi itu begitu antusias."Oke siaap paak" jawab siswa-siswi iti serentak.
"Jadi hari ini kita kedatangan teman baru dari program student exchange yang akan belajar bersama kita selama setengah tahun di sini.. please enter child.." lanjut pak wali kelas seraya mengumumkan adanya murid pertukaran pelajar yang memasuki kelas mereka.
"Excuse me sir.." sapa anak itu sambil memasuki kelas.
Kelas pun mulai riuh dengan bisikan-bisikan siswa-siswi yang penasaran.
"Harap tenang anak-anak.. teman baru kita akan memperkenalkan dirinya.. please introduce yourself." Ucap pak wali kelas.
"Ok sir.. good morning all.. my name is Marcus william johnson.. you all can call me Mark or Will or it can be up to you hehe.. I come from Belgium.. I bet you all know about that country hehe.. I will join you all to study together for the next 6 months.. nice to meet you all."
"Ok pak.. selamat pagi semuanya.. nama saya Marcus william johnson.. kalian semua bisa memanggil saya Mark atau Will atau bisa terserah kalian hehe.. saya berasal dari Belgia.. saya yakin kalian semua tahu tentang negara itu hehe.. saya akan bergabung dengan kalian semua untuk belajar bersama selama 6 bulan ke depan.. senang bertemu kalian semua. " ucap anak itu dalam perkenalannya.
"Nice to meet you too"
"Senang bertemu denganmu juga" sahut siswa-siswi di kelas itu serentak.
"Oke Mark you can sit there beside Bima."
"Baiklah Mark kamu bisa duduk di sana di sebelah Bima" pak wali kelas mengarahkan.
_*_
Saat jam istirahat kelas mulai riuh lagi dengan suara siswa-siswi yang bingung bagaimana bisa berteman dengan Mark. Faktanya hanya 2 orang di kelas itu yang bisa betkomunikasi menggunakan bahasa Inggris.
"Umm hallo.." sapa Mark pada Bima.
"Oh hi" sahut Bima datar. Bima bukanlah orang yang mudah bergaul namun Mark cukup beruntung di tempatkan di sebelah Bima yang merupakan salah satu siswa yang bisa berkomunikasi menggunakan bahasa inggris di kelas itu.
"Can you help me?"
"Bisakah kamu membantu saya" tanya Mark.
"Maybe.. but not much"
"Mungkin.. tapi tak banyak" jawab Bima singkat.

KAMU SEDANG MEMBACA
tHEy
Acakaku wanita yg beruntung dapat menikmati sebagian waktu hidupku bersama mereka. aku tak ingin membayangkan saat hidupku harus berjalan kembali tanpa mereka. mereka secerah mentari dan sesejuk embun pagi.