Sepuluh

5.8K 523 101
                                    

Happy reading...

Sasuke menatap penuh tanda tanya makam didepannya ,memangnya siapa yang dikubur didalam sini hingga membuat Sakura menangis .

Sasuke menatap papan yang tertulis diatas makam

our little angel

Sasuke menegang otak pintarnya memproses dengan cepat.

Ini ..mungkinkah?

Tapi Sakura tak pernah mengatakan apapun kalau benar apa yang ada diotaknya ini benar adanya.

Tapi perasaannya mengatakan inilah adanya meski logikanya mengatakan itu tidak mungkin.

Sasuke berjongkok menatap makam kecil yang berhias anyelir merah muda ,bunga yang Sakura letakkan disana tadi dia mulai berpikir lagi dia tahu makam sisi utara ini adalah makam khusus anak-anak jadi apa mungkin?

Sial Sasuke harus mencari tahu,sebelum dia mati penasaran.

.

Gaara menatap Sasuke yang mondar mandir di ruang tamu apartemennya dengan sebal ,sebenarnya dia tahu pasti Sasuke sedang ada masalah karena dia paham Sahabatnya seperti dia paham berapa kali sebulan dia harus berganti teman kencan untuk mempertahankan posisinya sebagau Cassanova.

Masalahnya Sasuke sedari tadi hanya diam sambil mondar-mandir diruang tamunya tanpa mengatakan apapun masalahnya yang membuat dia terlihat begitu bingung.

"Woi Mate kalau kau kesini hanya untuk berjalan macam setrikaan listrik seperti itu lebih baik kau angkat pantatmu sekarang karena aku ada janji kencan"

Sasuke berhenti menatap Gaara tanpa ekspresi,membuat Gaara makin jengkel.

Tapi akhirnya menghela nafas menenangkan diri sebagai teman yang baik Gaara memang harus berusaha jadi teman yang pengertian kan?

"Oke katakan ada apa?"

Sasuke mendengus lalu duduk di sofa yang ada di sampingnya.

"Gaara..apa kau berpikir Sakura mungkin saja pernah hamil?"

Gaara hampir tersedak ludahnya sendiri.

"Apa maksudmu ?"

Sasuke mengangguk.

"Sakura apa mungkin dia pernah hamil?"

Gaara menatap Sasuke bingung "Mungkin Saja kalau kau kau lupa memakai pengaman saat sedang making love dengannya kau pasti lebih tahu"

Sasuke mendesah" Itu ..sering.."

Gaara memicing tak percaya mendengar jawaban Sasuke ,karena Gaara tahu betapa tertutupnya Sasuke dengan kehidupan sexnya dengan Sakura, tapi tadi Sasuke bahkan menjawab dengan seringan bulu.

Gaara menyeringai tiba-tiba ide gila merayapi otaknya karena sepertinya Sasuke sedang dalam mode tak sadar dengan kata-katanya sendiri "Jadi seberapa sering?"

"Sering karena aku tak nyaman memakai pengaman" ucap Sasuke menerawang.

Gaara makin menyeringai ada apa dengan Sasuke sepertinya dia sedang kehilangan akal sehatnya ,dan tentu Gaara akan membantu Sasuke tapi setelah dia mengerjai Sasuke sedikit.

"Hmm sepertinya kalian dulu sering melakukannya ya Sasuke"

"Hn.."

Gaara menyeringi lagi.

"Seberapa sering apa itu tiap hari?" Gaara mencoba lagi.

"Hmm hampir tiap hari"

Gaara melotot rasanya dia ingin melompat mendengar jawaban Sasuke ,oke fix ini sudah cukup sahabatnya memang sedang butuh bantuan dia sudah tidak tega mengerjainya lagi.

Bond Of DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang