'Jika di dunia ini tak ada kesalahan, maka orang-orang tak akan pernah belajar memaafkan'
***
"Bella.." Lirihnya
"Ngapain kesini? Ngikutin gue?mau ngehina gue lagi? Belum cukup yang kemaren?"Ucap Bella sinis
"Gue cuma mau minta maaf Bella" Ucapnya yang tak lain adalah Azka.
"Udah gue maafin" Ketus Bella. "Gue pulang dulu, udah ga mood. Mobil gue bawa aja, gue naik taksi. Nih kuncinya" kata Bella sambil menyodorkan kunci mobilnya dan berlalu meninggalkan kedua sahabatnya dan juga Azka. Tasha yang tau itu langsung memberi isyarat Azka untuk mengejar Bella
Azka mengejar Bella dan menjajarkan langkahnya dengan Bella "Bel maafin gue, gue kemaren emosi Bel" ucapnya dengan mata sendunya
"Gue.udah.maafin.lo" tekan Bella disetiap katanya
"Kalo lo udah maafin gue, tatap mata gue dan bilang kalo lo maafin gue"
"Gue pulang. Ngantuk" kata Bella dan langsung berlari meninggalkan Azka. Azka yang melihat itu langsung mengejar Bella tetapi Bella sudah lebih dulu masuk kedalam taksi.
"Sial!!" umpat Azka dan langsung menuju parkiran untuk mengambil motornya
***
Bella sudah sampai didepan rumahnya dan langsung berlari masuk kedalam rumahnya. Dia berlari kearah kamarnya dan berpura-pura tidur berjaga-jaga siapa tau Azka masuk kedalam kamarnya. Dan kalian jangan lupa bahwa Azka pasti tau rumah Bella meskipun sempat tertinggal, karna Azka kenal dengan Dhika dan pastinya Azka tau dimana rumah Dhika.
'Ceklek'
"Bel.."
"Bella.."
Bella tak menyahut dan melanjutkan tidur pura-puranya
"Gue tau lo ga tidur. Mana mungkin lo langsung tidur lelap gini, sedangkan lo tadi ga keliatan ngantuk sama sekali" kata Azka
"Gue ini apa sih Bel buat lo? Orang yang ga lo kenal terus nyoba buat deketin lo, orang yang suka ngeganggu lo. Atau hanya sekedar sampah yang ga guna"
Azka menghela nafasnya lelah dan mendudukan dirinya di ranjang Bella. Azka tak bisa menatap Bella karna memang posisi tidur Bella memunggungi Azka. Tapi Azka tau Bella tidak benar-benar tidur.
"Bel gue minta maaf" ucapnya dengan memohon. Azka membalikkan tubuh Bella, sehingga wajah Bella menghadap ke Azka tapi Bella masih tetap memejamkan matanya.
"Bel buka mata lo"
'Cup'
Azka mengecup kedua mata Bella dengan cepat dan membuat Bella langsung bangun dari tidur pura-puranya.
"Apa sih mau lo?!!"bentak Bella karna terkejut Azka berani melakukan itu kepadanya.
Bella berdiri dan membuat Azka ikut berdiri lalu berjalan mendekati Bella, tetapi Bella mengisyaratkan Azka untuk tetap diam di tempat. Azka tetaplah Azka, cowok keras kepala yang juga sama seperti Bella.
"Gue mau minta maaf Bella"
"Gue udah bilangkan gue udah maafin lo!! Lo budeg atau gimana!!"
"Gue juga udah bilangkan, kalo lo maafin gue tatap mata gue dan bilang kalo lo udah maafin gue"
"Kenapa gue harus lakuin itu"
"Harus"
"Kalo gue gamau?" Bella mengangkat kepalanya menantang
KAMU SEDANG MEMBACA
ABELLA
Teen FictionKisah dua orang remaja yang mempunyai tingkah bertolak belakang. Bella yang tak suka di ganggu, dan Azka yang suka mengganggu. Awalnya hidup Bella tenang, sejak dia pindah ke SMA Permata, hidupnya berantakan dan terombang ambing hanya karna seorang...