"Nanti disana Kia tinggal sama Rafa ya? Kia inget Rafa kan?" Tanya mama Kia kepada putrinya.
"Kia inget kok ma tapi kalau Rafa gak nyaman tinggal sama Kia gimana?"
"Kia dengerin mama ya, mungkin awalnya Rafa masih gak nyaman tinggal sama Kia, kalian kan udah lama gaketemu sekali ketemu langsung tinggal bareng jadi wajar kalau ada yang ganyaman dan suasananya jadi canggung. Tapi percaya deh lama-kelamaan Rafa pasti bisa terima Kia. Pokoknya Kia harus baik-baik sama Rafa jangan ngelakuin hal yang buat Rafa marah terus jadi gasuka sama Kia. Kayak Kia yang biasa aja selalu baik dan ceria. Kia paham kan sayang?"
"Kia paham ma." Jawab Kia dengan cengiran andalanya yang membuat siapapun gemas melihatnya.
"Ingat disana Kia harus hati-hati loh ya." Pesan yang selalu diucapkan oleh mama Kia.
"Iyaa mamaa. Kia bisa jaga diri kok." Mama Kia hanya mengangguk sebagai jawaban dan langsung memeluk putri kesayanganya itu.
Kiandra Sea Adaline atau yang biasa disapa Kia itu memang anak yang polos dan ceroboh tapi ia tau mana yang baik dan buruk untuk dirinya sendiri. Dia tidak akan mau berdekatan dengan hal yang menurutnya buruk. Itu semua terbukti, karena selama tinggal di London Kia tidak pernah berbuat hal aneh bahkan ia lebih sering menghabiskan waktunya dirumah untuk membaca novel dan memasak karena itu merupakan hobinya.
Oleh karena itu, mama dan papa Kia sangat percaya kepada Kia saat ia meminta kembali ke Indonesia untuk melanjutkan kuliah. Mereka juga lebih lega karena disana nanti akan ada yang bisa menjaga Kia.
*****
"Kenapa ma?" Tanya Rafa karena tidak biasanya mamanya itu meminta ia datang ke rumah dengan cepat.
Rafa Aaron Janson laki-laki yang biasa disapa Rafa itu memang sudah tidak tinggal bersama orang tuanya. Semenjak kuliah ia lebih memilih tinggal di apartemen sendiri dengan alasan lebih dekat dengan kampus dan agar dia bisa belajar mandiri. Orangtua Rafa pun tidak mempermasalahkan hal itu, mereka setuju-setuju saja dengan syarat Rafa tidak boleh melupakan rumahnya ia harus menyempatkan datang ke rumah bila ada waktu senggang.
"Kamu ingat Kia nggak? Kiandra itu loh, temen kecil kamu yang pindah ke London."
"Kenapa sama dia? Mau nikah?"
"Sembarangan kamu." Jawab mama Rafa langsung sambil memukul lengan anaknya itu.
"Mama kok malah mukul sih." Seru Rafa
"Mama tuh ya pengenya dia nikah sama kamu tau. Kan cocok tuh, duh mama jadi ngabayangin nih." Seru mama Rafa dengan girang.
"Mama apaan sih malah ngelantur gitu. Mama mau ngomong apa tadi sampai Rafa disuruh ke rumah?"
"Oh iya lupa, Kia besok mau balik kesini. Dia bakal satu kampus sama kamu, dia juga bakal tinggal sama kamu." Ucap mama Rafa dengan semangat.
"Kok tinggal sama Rafa sih ma?!" Protes rafa langsung.
"Udah deh gausah protes pokoknya dia tinggal sama kamu. Kan nanti kamu jadi enak ada temen ngobrol biar gak sepi-sepi banget."
"Tapi Rafa gamau ma. Dia kan bisa tinggal sendiri atau tinggal sama mama. Lagian nih ma Rafa kan cowok dia cewek, mama gatakut apa kalau semisal Rafa ngapa-ngapain dia."
"Mama sama papa lusa mau pergi jadi gaada yang bisa jagain dia, dia juga gabisa tidur kalau gaada orang dirumah jadi sekalian aja dia tinggal sama kamu kan nanti kamu bisa jagain dia. Kalau kamu mau ngapa-ngapain dia ya gapapa sih itu tandanya kamu normal, nanti tinggal dinikahin aja mama malah seneng." Ujar mama Rafa santai.
"Maaaaa." Rengek Rafa.
"Apasih kamu kayak anak kecil. Pokoknya gaada protes mau gamau kamu harus mau kalau enggak uang jajan kamu jaminannya." Rafa yang mendengar itu hanya bisa mendengus kasar.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Little Girlfriend [Completed]
Teen FictionKiandra Sea Adaline Rafa Aaron Janson Kia si gadis polos teman masa kecil Rafa. Setelah lama berpisah, mereka kembali dipertemukan dalam keadaan dan suasana yang berbeda. Bertemu ketika dewasa, tiba-tiba harus tinggal satu rumah. Kia, gadis lemah le...