Aku mengerjapakan mataku pelan, dan yang kulihat pertama kali adalah
"Naruto-kun?"
"Yokatta.. kau sudah sadar hinata? Apa kau sakit? Haruskah kita membatalkan misi?"Kami-sama, ingin rasanya aku pingsan sekarang.
Naruto menyentuh keningku.
Tidak tidak
Jangan sampai aku pingsan lagi atau misi akan dibatalkan.
Ini adalah kesempatan yang sangat langka untuk menghabiskan waktu bersamanya."Iie, aku baik-baik saja naruto-kun. Jangan menghawatirkanku"
"Hokay.. kalau begitu. Ayo berangkat."Kamipun berangkat menuju sunagakure.
Berlari secepat mungkin, melompat dari dahan ke dahan pohon.
Dia memimpin di depan.
Aku agak kepayahan mengimbangi kecepatannya.
Tapi aku sangat bahagia.
Hanya dengan melihat punggungnya
Aku sangat bahagia sampai ingin menangis.Sett
Bruukk
Aku menubruk tubuh naruto-kun yang tiba-tiba berhenti.
Ada apa??"Ittaii"
"Hinata, daijoubuka?"
"Uhm.. daijoubu naruto-kun"
"Hee gomenasai aku tiba-tiba berhenti. Aku lapar ttebayo."Aku terkikik kecil mendengar penjelasan darinya. Naruto-kun sangat lucu.
Lalu kukeluarkan kotak makanku yang berisi bento."Mau?"
"Whoaa.. arigatou hinata."Tanpa berpikir panjang naruto memakan bento itu dengan lahap.
Matanya berbinar dengan senyum mengembang."Ini adalah bento terenak yang pernah kumakan hinata."
"Apa naruto-kun suka?"
"Tentu saja ttebayoo"
"Kalau begitu habiskan saja naruto-kun, aku jg belum lapar"Anggukan kepala berkali-kali menjadi responnya
Yokatta..
Aku lega naruto-kun menyukainya.
Tidak sia-sia aku membuatnya dengan susah payah dan merelakan waktu tidurku.
KAMU SEDANG MEMBACA
my first love
Fanfiction(Disclaimer : naruto milik paman masashi kishimoto🤗) aku mencintai sosok yg tidak mungkin untuk kudapatkan. namun rasa ini terlalu dalam sehingga aku tak mampu menyingkirkannya. naruto-kun akankah kamu memandangku? bukan sebagai seorang gadis yang...