I'm Fine Oppa ( Completed )

31

"Mianhe, membuat kau menunggu,"ucap seseorang dari arah belakang.

"Ah, tidak apa."
Lisa tersenyum ramah begitu berhadapan dengan seseorang yang baru dia temui setelah dua bulan berlalu.

"Mau langsung pergi?"

"Aku ingin menunggu Kai Oppa terlebih dahulu,"ucapnya cepat.

"Baiklah,"
tuntas Kim Ikhsan.

Orang yang bersama Lisa saat ini adalah Kim Ikhsan,  seseorang yang pernah menolong Lisa saat dia alergi karena tidak sengaja memakan Udang ketika makan bersama Kai di restoran.

Sudah tiga kali mereka bertemu,
saat di Hotel , Rumah sakit , dan taman.

Saat Lisa pulang ke Indonesia,
beberapa hari kemudian dia mendapat DM Instagram dari akun yang tidak dikenal, karena akun itu di Private.

Kemudian dia membalas pesan itu.
'Waalaikumsalam, maaf dengan siapa?'

Beberapa jam kemudian dia mendapat balasan.

'Saya Kim Iksan'

Setelah membaca balasan itu, Lisa sempat berpikir dan mencoba mengingat siapa itu
Kim Ikhsan? Dan akhirnya dia mengingat siapa itu Kim Ikhsan.

'Mianhe aku sedikit lupa😂'
Lisa

'Ah tidak apa'
Kim ikhsan

'Ne'
Lisa

'Apa kabar?'
Kim ikhsan

'Alhamdulillah baik, apa kabar juga?'
Lisa

'Alhamdulillah saya juga baik'
Kim ikhsan

Percakapan itu berlanjut pada percakapan yang lebih panjang melalui Kakaotalk, setelah mereka saling menukar nomer telephone dan memberitahukan id masing-masing.

"Annyeong!"
ucap seseorang yang baru datang.

"Oh, Annyeong, Oppa,"balas Lisa, canggung.

"Annyeong,"
tambah Kim ikhsan.

"Mianhe, membuat kalian menunggu."
Kai baru datang karena faktor keamanan , dirinya memakai pakaian sangat serba tertutup agar tidak ada satu orangpun yang bisa mengenalinya.

"Tidak apa, terimakasih sudah mau datang." Lisa berusaha sebisa mungkin untuk tidak merasa canggung. Dirinya masih merasa tidak enak pada Kai, karena kejadian dua bulan yang lalu yang masih lekat di ingatannya.

Kai tertegun sebentar saat melihat senyum itu. Akhirnya dia bisa melihat senyum yang sempat hilang itu.

Lisa masih sama seperti dulu, ceria seperti biasanya. Namun yang membuatnya berbeda adalah, sekarang ada Kim Ikhsan yang berada di sampingnya dan Kai tidak tahu sedekat apakah hubungan mereka berdua sekarang.

"Tentu, aku akan datang,"ucapnya, sedikit melirik ke arah Kim ikhsan, untuk melihat reaksinya. Dan reaksinya adalah datar alias biasa saja.

"Hari ini, aku akan pergi ke asrama. Aku ingin menemuimu sebelum pergi."Lisa ingin berterimakasih pada Kai yang telah merekomendasikan dan memberikan formulir pendaftaraan universitas itu padanya."Terimakasih untuk semuanya,"lanjutnya.

"A-ah, tidak perlu sungkan."
Kai mendadak gugup.

"Sekali lagi, terimakasih"
Lisa membungkukan badannya ke arah Kai.

"Baiklah."
Kei balas membungkuk.

"Terimakasih juga untuk hadiah yang telah kau berikan."Lisa selalu mengingat isi dari kotak pemberian Kai padanya dua bulan yang lalu.