••••••
'Walaupun kita selalu betengkar tapi tak tau kenapa gue sangat peduli sama lo' batin seseorang yang sangat peduli kepada Tiara.
Ia masih menunggu Tiara siuman, dan sekarang ia masih membutuhkan pendonor yang cocok dengan Tiara. Pihak rumah sakit berusaha meminta info tentang pendonor darah, Faris sangat binggung dengan pendonor darah buat Tiara.
Dilain tempat, seorang gadis tak tidur semaleman karena ia memikirkan seseorang yang terus menghantui pikirannya.
'Tir, lo dimana si gue dari tadi ga liat sama sekali. Gue liat lo tadi siang doang' batin Cinta.
Akhirnya ia keluar dari tendanya, ia duduk di depan tenda sambil memandang api unggun yang masih sedikit menyala dari arah kejauhan, ia tak bisa tidur sama sekali. Ia binggung mau cari kemana Tiara, karena sudah larut malam.
Tak lama guru merijsa satu persatu tenda yang ditempati oleh siswa-siswi.
"TIDUR BUKANNYA DIEM DI LUAR, BESOK KAMU MASIH ADA KEGIATAN" tegur Bu Nita.
"Iy...aaa bu" balas Cinta.
Ya yang di tegur tadi adalah Cinta karena cuman dia lah yang masih ada di luar tenda.
••••••
Terik matahari menyinari siswa siswi SMAN 1 JAKARTA, siswa siswi anak kelas 10 dan 11 sedang dilantik oleh kakak-kakak seniornya kelas 12 untuk melatih kedisiplinan.
Relby melirik kesetiap pos yang sudah ditentukan oleh panita dan guru, ia sedang mencari seseorang belum dilihatnya dari malam kemarin. Tak lama ada seseorang yang menghampiri dirinya,
"Woy ngapain lo diem di sini bukannya jaga pos" ujar Rangga.
"Ehh ya udah yok, lo se pos sama gue kan?" Tanyanya.
"Iyaa yaudah ayo males gue berurusan sama Pak Odang" ujar Rangga.
"Apalagi gue" jawabnya.
Mereka berdua akhirnya kembali ke pos yang harus ia jaga. Tak butuh waktu lama untuk sampai ke pos 14, disana sudah ada Cinta.
"Lah lo jaga di sini juga?" Ujar Relby.
"Iya gue di tempati di pos ini karena di pos gue terlalu banyak dan cuman pos 14 sedikit ya udah gue pindah" balasnya.
"Ouh ok, yah kali ini gue yang jadi kamcong lolo pada" ujar Relby.
"Maaf aja ya kita si orang nya tak yang di duga sama lo ya, kita harus pro dalam pelaksanaan tugas. Tugas dulu baru bucin..hahaha" balas Rangga cepat.
"Serah lu lah" balas Cinta.
Mereka bertiga masih menunggu anak-anak kelas 10,11,dan 12. Anak-anak kelas 10&11 si wajar yang ga wajar tu anak kelas 12 karena kemping yang tahun lalu mereka tidak ikut dama sekali, kelas 12 cuman 12 orang termasuk Namira menggikuti kegiantan itu.
Anak-anak kelas 10&11 masuk pos dengan perkelompok terdiri dari perkelas jadi setiap kelompok 30 orang atau ada juga yang 32.
Tak butuh waktu lama kelompok Sultan dari 10-12 mulai memasuki pos 14 yang di jaga oleh Rangga, Relby, dan Cinta. Mereka bertiga sudah memberika exspresi yang menyeramkan dan tak ada yang memberika senyuman.
KAMU SEDANG MEMBACA
Antara Hati Dan Pikiran
Teen FictionHati Relby memilih Tiara, pacarnya. Tapi pikiran Relby memilih Namira, sahabat kecil Tiara. Sekarang, Relby harus mengikuti alur hatinya atau pikirannya? *** "Maafkan aku Tiara. Aku memang cowok bodoh, kenapa pikiranku berkata kalau aku harus meny...