Fangirl Lucky [PCY] - END

35.Kecewa

Ocha sedang berjalan menuju kamar Jungkook dirawat,ia memang sangat bersalah pada Jungkook karena Jungkook begini karena dia.

Ocha memasuki kamar Jungkook,Jungkook sedang bermain game di HPnya dan dia hanya sendiri disana.

"Jungkook" panggil Ocha sambil menghampiri Jungkook.

"Ocha,lo kemana aja" Jungkook langsung memeluk Ocha dan Ocha membalas pelukannya.

"Maafin gue" Ocha melepaskan pelukannya dan menunduk ia merasa bersalah.

"Kenapa minta maaf,lo ga salah"

"Lo kecelakaan karna gue"

"Ini semua bukan salah lo,ini salah gue sendiri karna ga hati-hati"

"Tapi tetep aja gue merasa bersalah"

"Seharusnya gue yang minta maaf sama lo,karna gue udah jauhin lo"

"Lo ga perlu minta maaf gue emang egois"

"Engga cha,btw lo udah ketemu Guanlin?"

"Udah"

"Gimana keadaannya dia masih koma?"

"Guanlin udah sadar"

"Syukur deh kalo udah sadar,gimana hubungan lo sama Guanlin?"

"Ga gimana-gimana"

"Kenapa?"

"Gue udah punya pacar"

"Siapa?"

"Lo ga perlu tau"

"Lucas?"

"Bukan"

"Siapa cha?"

"......."

"Oke gapapa kalo lo ga mau ngasih tau"

"Lusa kayanya gue balik ke Korea"

"Kenapa harus balik lagi kesana?"

"Gue masih ada urusan disana"

"Oke mungkin itu keputusan lo,oh iya soal Hyunbi-"

"Jangan bahas tentang dia"

"Hyunbi bunuh diri di atap sekolah"

"Hah?" Ocha kaget mendengar Hyunbi yang bunuh diri ia memang benci karena Hyunbi orang yang membuatnya frustasi tapi tetap saja ia merasa kasihan saat mendengar Hyunbi bunuh diri.

"Iya,alasannya belum terungkap sampe sekarang"

"Keadaan lo gimana?"

"Gue udah hampir sembuh kok cuman tinggal pemulihan kaki gue sama tukang rusuk gue yang patah"

"Sakit ya? Maafin gue"

"Lo ga perlu minta maaf cha lo ga salah"

"OCHAAAA...." teriak Karin yang senang melihat Ocha. Karin langsung memeluk Ocha dan meluapkan rasa rindunya.

"Karin" Ocha membalas pelukan Karin.

"Kenapa lo ga ada kabar,gue cemas lo ke Korea sendiri dan tiba-tiba lo ga pernah ngabarin gue,gue takut ada sesuatu sama lo"

"Iyaa maaf gue ga ngabarin lo,HP gue ilang waktu di Korea"

"Gimana sekolah lo di Korea?"

"Gue belum cari sekolah,rencananya gue mau homeschooling aja"

"Kalo homeschooling di Indonesia juga kan bisa" sela Jungkook dalam percakapan Ocha dan Karin.

"Iya bener cha,lo sekolah disini lagi aja"

"Maaf tapi gue gabisa,gue udah bahagia tinggal disana sama orang yang gue cintai"

"Siapa?"

"Pacar gue"

"Lo punya pacar orang Korea? kok lo ga pernah cerita sih sama gue,wah jahat lo gue juga mau dapet pacar oppa Korea"

"Kalo gue kasih tau pacar gue kalian pasti ga akan percaya"

"Percaya lah masa engga"

"Chanyeol"

"Chanyeol mana? Ga mungkin kan kalo Chanyeol EXO"

"Chanyeol EXO"

"Cowok yang posternya ada di kamar lo itu" Tanya Jungkook kepada Ocha.

"Iyaa"

"Anjir,jangan bercanda ih cha ini gue serius asli"

"Iya ih cha"

"Tuh kan ga percaya"

"Beneran cha?"

"Iyaaa Karin"

"Jadi cewe yang liburan ke pulau jeju sama Chanyeol itu lo?"

"Iyaa btw kok lo tau sih,gue emang liburan ke pulau Jeju sama Chanyeol"

"Ya ampun cha kaya yang gatau aja lo,beritanya udah viral cha kalo sampe ada orang yang tau itu lo siap-siap aja lo di bully"

"Ih anjir serem"

"Wah gila gimana ceritanya dia bisa jadi pacar lo,gatau lagi deh perasaan lo gimana cha"

"Yang pasti sangat sangat bahagia"

"Gue ikut bahagia lihat lo bahagia cha"

"Hemmm"

"Btw lo udah makan?"

"Belum"

"Oke kita makan aja dulu,Jungkook biarin disini sendiri hahahaha..."

"Wah tega kalian ninggalin gue sendiri"

"Cepet sembuh makanya kalo lo mau ikut"

Ocha dan Karin pergi keluar untuk makan.

•
•
•
•
•
•
•
•

Keesokan harinya Ocha kembali ke R.S untuk bertemu dengan Guanlin sekalian untuk pamit karena besok pagi ia akan kembali ke Korea.

Ocha memasuki kamar Guanlin,ia sedang tertidur sendirian disana.

"Guanlin"

Guanlin membuka matanya dan menatap Ocha dengan tatapan datar.

"Ada urusan apa lo kesini?"

"Gue cuman mau pamit,gue besok pulang ke Korea"

"Oh bagus deh"

Ocha terdiam,sepertinya Guanlin memang tidak senang akan kehadirannya disana.

Guanlin hendak mengambil gelas minum di meja tapi ia terlihat kesulitan saat mengambilnya. Ocha yang melihat itu langsung mengambilkannya untuk Guanlin dan memberikannya.

Guanlin menepis gelas yang diberikan Ocha dan memalingkan wajahnya. Tangan Ocha terluka karena pecahan gelas itu.

Ocha meneteskan air matanya karena sikap Guanlin kepadanya.

"Gue pergi dulu hikss..."

Guanlin hanya diam dan sama sekali tidak menatap Ocha.

Ocha keluar dari kamar Guanlin dan pergi ke parkiran untuk pulang.

"Guanlin jahat hikss...."

Ocha sangat tidak konsentrasi saat mengendarai mobilnya karena tangannya yang terluka dan pikirannya yang kacau.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Vote and coment guys 💙❤💙
Hari ini double update ❤